Anda di halaman 1dari 12

PEMASARAN JASA

Amalia Dafa Fauziya


1961201283
PENGERTIAN PEMASARAN JASA

Definisi pemasaran jasa dapat di bedakan menjadi dua bagian baik secara sosial
maupun manajerial.
• Secara sosial, pemasaran jasa adalah proses sosial yang dengan proses itu
individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan serta inginkan
dengan cara menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk jasa yang
bernilai dengan pihak lain.
• Secara manajerial, adalah proses Perencanaan, Pelaksanaan Pemikiran,
Penetapan Harga, Promosi, dan Penyaluran Gagasan tentang produk jasa untuk
menciptakan pertukaran yang memenuhi sasaran individu dan organisasi.
KARAKTERISTIK PEMASARAN JASA
3. Varability/Heterogenity/Inconsistency
1. Intangibility (Tidak Berwujud) (Keanekaragaman),
Jasa bersifat intangible, artinya jasa tidak Jasa bersifat sangat Variability karena
dapat dilihat, dirasa, dicium, didengar, atau diraba merupakan non-standarized output, artinya
sebelum dibeli dan dikonsumsi. terdapat banyak variasi bentuk, kualitas dan
jenis, tergantung pada siapa, kapan dan dimana
jasa tersebut diproduksi atau dihasilkan.

4. Perishability (Mudah lenyap)


2. Inseperability(tidak terpisahkan) Daya tahan suatu jasa tidak akan menjadi
Jasa bersifat inseparability artinya jasa dijual masalah jika permintaan selalu ada. Bila
terlebih dahulu, baru kemudian diproduksi dan permintaan atau turun, maka masalah yang sulit
akan segera muncul. Jasa tidak dapat disimpan,
dikonsumsi pada waktu dan tempat yang sama.
jadi dapat musnahnya jasa bisa menjadi masalah
ketika permintaan berfluktuasi.
DEFINISI PARA AHLI
1. Norman (2002)
Menurutnya, jasa terdiri dari tindakan dan interaksi yang merupakan kontak sosial. Jasa lebih dan sekadar
hasil sesuatu yang terhalang, dan jasa merupakan interaksi sosial antara produsen dan konsumen.
2. Kotler & Keller (2012)
Menurut mereka, Jasa merupakan setiap aktivitas, manfaat atau performance yang ditawarkan oleh satu
pihak ke pihak lain yang bersifatintangible dan tidak menyebabkan perpindahan kepemilikan apapun
diman dalam produksinya dapat terikat maupun tidak dengan produk fisik.
3. Lovelock (2007)
Menurutnya, jasa merupakan layanan yang ditawarkan oleh salah satu pihak ke pihak yang lain. Proses
tersebut tidak terkait dengan produk fisik, jasa tidak berwujud, dan biasanya tidak menyebabkan
kepemilikan dari salah satu faktor produksi.
4. Djaslim Saladin (2004)
Menurutnya, jasa merupakan setiap kegiatan atau manfaat yang ditawarkan oleh suatu pihak ke pihak lain
dan pada dasarnya tidak berwujud, serta tidak menghasilkan kepemilikan sesuatu. Proses produksinya
mungkin dan mungkin juga tidak dikaitkan dengan suatu produk fisik.
JENIS-JENIS JASA

. Jenis jasa dapat dibedakan antara lain:


1. Jasa murni (pure service). Jasa murni merupakan tawaran hanya berupa jasa. Contoh: panti pijat, konsultasi
psikologis dan lain-lain.
2. Barang berwujud dengan jasa pendukung (tangible good with accompanying services). Barang berwujud
dengan jasa pendukung merupakan tawaran terdiri atas tawaran barang berwujud diikuti oleh satu atau
beberapa jenis jasa untuk meningkatkan daya tarik konsumen. Contohnya penjual mobil memberikan jaminan
atau garansi, misalnya satu tahun gratis servis kerusakan.
3. Jasa campuran (Hybrid). Jasa campuran merupakan penawaran barang dan jasa dengan proporsi yang sama.
Contohnya makanan ditawarkan di restoran disertai pelayanan yang mengesankan.
4. Jasa pokok disertai barang-barang dan jasa tambahan (major service with accompanying minor goods and
service). Penawaran terdiri atas suatu jasa pokok bersama-sama dengan jasa tambahan (pelengkap) dan atau
barang-barang pendukung. Contohnya penumpang pesawat yang membeli jasa angkutan (transportasi)
selama menempuh perjalanan ada beberapa produk fisik yang terlibat seperti makanan, koran dan lain- lain.
KLASIFIKASI JASA

Menurut Lovelock (2007) klasifikasi jasa dibedakan menjadi tujuh kriteria, yaitu:
1. Segmen Pasar
Berdasarkan segmen pasar, jasa dibedakan menjadi jasa kepada
konsumen akhir seperti Taksi, Asuransi jiwa, Pendidikan dan Jasa kepada konsumen organisasional
seperti jasa akuntansi dan perpajakan, atau jasa konsultasi.
2. Tingkat berkewujudan (Tangibility)
Klasifikasi ini berhubungan dengan tingkat keterlibatan produk fisik
dan konsumen. Klasifikasi ini dibedakan menjadi, Rented Goods Service, Owned Good Service, dan Non
Goods Service.
3. Keterampilan Penyedia Jasa
Berdasarkan kriteria ini, jasa terdiri atas profesional service (seperti konsultan manajemen, konsultan
hukum dan konsultan pajak) serta non profesional (seperti sopir taksi dna penjaga malam).
KLASIFIKASI JASA

4. Tujuan Organisasi Jasa


Berdasarkan klasifikasi ini jasa dibagi menjadi commercial service atau profit service (seperti bank dan
penerbangan), serta Non-Profit (seperti sekolah, yayasan, panti asuhan dan museum).
5. Regulasi
Dalam klasifikasi ini, jasa dibedakan menjadi regulated service (Seperti pialang, angkutan umum dan
perbankan) dan non-regulated (Seperti catering dan pengecatan rumah).
6. Tingkat Intensitas karyawan
Berdasarkan tingkatan ini, klasifikasi jasa dibedakan menjadi equipment-based service (seperti cuci
mobil otomatis, ATM) dan People based service (seperti satpam, jasa akuntansi dan konsultan hukum).
7. Tingkat Kontak Penyedia Jasa dan Pelanggan
Pada klasifikasi ini jasa dibedakan menjadi high-contact service
(seperti bank, dokter) dan low-contact service (seperti bioskop).
KONSEP PEMASARAN JASA
Konsep pemasaran jasa dapat dikategorikan sebagai berikut, yaitu;

1. Konsep Produksi atau 2. Konsep Produk atau Product 3. Konsep Penjualan atau
Production Concept Concept Selling Concept
Konsep pemasaran ini Konsep pemasaran ini Konsep pemasaran ini
menjelaskan, setiap konsumen menjelaskan setiap konsumen menerangkan bahwa setiap
akan lebih menyukai suatu produk akan lebih menyukai suatu produk konsumen lebih menyukai
jasa apabila produk jasa tersebut jasa apabila produk jasa tersebut produk jasa yang tersedia
ada dan tersedia dibanyak tempat memiliki manfaat yang bagus, ciri secara lengkap sarananya serta
atau dimana-mana serta harganya khas yang unik dibandingkan perusahaan melakukan
relatif murah sesuai dengan dengan produk jasa lain. Dalam kegiatan penjualan dan promosi
kemampuan si konsumen tersebut. konteks konsep pemasaran jasa, dengan gencar kepada
Dalam konteks konsep pemasaran maka suatu perusahaan jasa konsumen. Maka suatu
jasa, maka suatu perusahaan jasa tersebut harus berorientasi pada perusahaan jasa harus
tersebut harus berorientasi pada pemaksimalan kualitas jasanya berorientasi pada pemaksimalan
pemaksimalan ketersediaan jasanya sehingga konsumen bisa lengkap jasanya dan melakukan
sehingga konsumen bisa mendapatkan kepuasan jika promosi kepada konsumen
memperoleh jasa yang disediakan menggunakan jasa tersebut karena dengan gencar dan konsumen
oleh perusahaan tersebut dengan keunggulan dan keunikan jasa merasa puas dam merasa
mudah dan cepat. tersebut dibandingkan jika memakai penting dan mau menggunakan
jasa lainnya. jasa tersebut.
KONSEP PEMASARAN JASA
5. Konsep Pemasaran Sosial
Konsep pemasaran ini menerangkan bahwa setiap
konsumen lebih menyukai suatu produk jasa
4. Konsep Pemasaran Atau Marketing apabila produk jasa tersebut menghasilkan suatu
Concept manfaat lebih dan konsumen turut diajak untuk
Konsep pemasaran ini menerangkan bahwa ikutberpartisipasi dengan produk jasa tersebut
setiap konsumen lebih menyukai suatu produk jasa sehingga keuntungan dan kepuasan dirasakan
apabila produk jasa tersebut sesuai dengan bersama-sama.
kebutuhan dan keinginannya serta konsumen Pada dasarnya, pemasaran sosial atau social
merasa puas. Konsep pemasaran (Marketing marketing merupakan sebuah strategi yang
Concept) menitik beratkan kepada pencapaian digunakan oleh suatu kelompok/institusi, khususnya
tujuan perusahaan melalui pemahaman kebutuhan pemerintah, dengan tujuan untuk mengubah
dan keinginan konsumen atau target pasar dan kebiasaan-kebiasaan dari kelompok sosial tertentu.
memberikan kepuasan yang diinginkan konsumen Pemasaran sosial biasanya dilakukan oleh
lebih dari pesaing. kelompok-kelompok sosial yang ada dalam
masyarakat. Misalnya, LSM Internasional - Green
Peace, yang sangat aktif mengampanyekan gerakan
peduli terhadap lingkungan hidup.
STRATEGI PEMASARAN JASA

Strategi pemasaran adalah serangkaian tindakan terpadu menuju keunggulan kompetitif yang
berkelanjutan. Tujuan akhir dan konsep, kiat dan strategi pemasaran adalah kepuasan pelanggan sepenuhnya
(“total Customer Statisfaction”). Kepuasan pelanggan sepenuhnya bukan berarti memberikan kepada apa
yang menurut kita keinginan dari mereka, tetapi apa yang sesungguhnya mereka inginkan serta kapan dan
bagaimana mereka inginkan. Atau secara singkat adalah memenuhi kebutuhan pelanggan. Sebelum
meluncurkan suatu produk baru ke pasar, sebuah perusahaan hendaknya merancang suatu strategi yang baik
untuk produk tersebut agar produk yang dihasilkannya dapat mencapai sasaran yang diinginkan. Strategi
pemasaran adalah rencana untuk memperbesar pengaruh terhadap pasar, baik dalam jangka pendek maupun
jangka panjang, yang didasarkan pada riset pasar, penilaian, perencanaan produk, promosi dan perencanaan
penjualan serta distribusi. Salah satu strategi pemasaran yang dapat diambil oleh perusahaan adalah bauran
pemasaran (marketing mix).
STRATEGI PEMASARAN JASA

Strategi pemasaran adalah serangkaian tindakan terpadu menuju keunggulan kompetitif yang
berkelanjutan. Tujuan akhir dan konsep, kiat dan strategi pemasaran adalah kepuasan pelanggan sepenuhnya
(“total Customer Statisfaction”). Kepuasan pelanggan sepenuhnya bukan berarti memberikan kepada apa
yang menurut kita keinginan dari mereka, tetapi apa yang sesungguhnya mereka inginkan serta kapan dan
bagaimana mereka inginkan. Atau secara singkat adalah memenuhi kebutuhan pelanggan. Sebelum
meluncurkan suatu produk baru ke pasar, sebuah perusahaan hendaknya merancang suatu strategi yang baik
untuk produk tersebut agar produk yang dihasilkannya dapat mencapai sasaran yang diinginkan. Strategi
pemasaran adalah rencana untuk memperbesar pengaruh terhadap pasar, baik dalam jangka pendek maupun
jangka panjang, yang didasarkan pada riset pasar, penilaian, perencanaan produk, promosi dan perencanaan
penjualan serta distribusi. Salah satu strategi pemasaran yang dapat diambil oleh perusahaan adalah bauran
pemasaran (marketing mix).
3. Harga masuk akal.
TEKNIK Beda konsumen tentu saja beda harga.
mengetahui sikap konsumen, keadaan konsumen

P 1. Berikan pelayanan secara efisien.


memang sangatlah penting, agar konsumen mau
menggunakan jasa kita dengan harga yang
Efisien disini dapat berarti cepat dan menurut mereka rasional. Tinggi rendahnya harga
E tepat, tidak terlalu ribet dan cukup sesuai yang ditawarkan pelaku bisnis jasa sebaiknya di
dengan yang diinginkan konsumen. Dengan sesuaikan dengan besar kecilnya manfaat yang
M memberikan pelayanan yang cepat dan tepat
sesuai dengan harapan konsumen,
diperoleh konsumen dari produk jasa yang kita
tawarkan. Semakin besar manfaat atau nilai yang
A secara tidak langsung mampu
mempengaruhi konsumen untuk kembali lagi
dirasakan konsumen, semakin tinggi pula biaya
yang harus dikeluarkan konsumen.

S menggunakan jasa yang kita tawarkan.


Karena biasanya konsumen tidak suka jika
4. Manfaatkan teknologi.
Di jaman modern ini penggunaan teknologi
menunggu terlalu lama pelayanan yang
A mereka harapkan.
2. Meningkatkan kinerja karyawan.
memang sangatlah penting. Penggunaan
teknologi ini juga bisa digunakan untuk

R Dalam perusahaan jasa peran


karyawan sangatlah krusial, lebih- lebih
pemasaran jasa, misalkan dengan mengandalkan
marketing/pemasaran online. Era sekarang
pemasaran online sedang sangat naik daun,
A karyawan marketing. Karena merekalah
yang menjadi daya Tarik konsumen agar
banyak cara untuk memasarkan jasa kita melalui
internet misalkan dengan SEO (Search Engine
N mau menggunakan jasa yang ditawarkan.
Peran Karyawan yang menangani
Optimization) ataupun menggunakan sosial
media. Perkembangan teknologi serta inovasi

JASA konsumen dengan baik merupakan daya


tarik tersendiri bagi para konsumen.
untuk menghasilkan produk jasa yang mampu
memberikan solusi terbaik bagi para konsumen.
Kinerja karyawan menentukan citra Semakin canggih teknologi yang digunakan,
perusahaan jasa. semakin cepat pula pelayanan yang diberikan

Anda mungkin juga menyukai