Anda di halaman 1dari 14

RIBA DAN

BUNGA
BANK
Oleh:
• Irma Agustiana 19110063
• Fu’adatul Fitri 19110139
Sub Pembahasan Pengertian Hukum
Riba Dan Bunga
Bank 01 02

03 04
Dampak Pendapat
Ulama
01 Riba
Pegertian, Hukum, Dampak dan Pendapat para ulama’
Pengertian Riba

• Secara etimologis, kata "ar-riba"


bermakna zada wa nama', yang berarti
bertambah dan tumbuh
• Riba merupakan sejumlah uang yang
harus dibayarkan oleh peminjam
kepada yang memberikan pinjaman
bersama dengan jumlah pokok utang
sebagai syarat pinjaman atau untuk
perpanjangan waktu pinjaman.
Macam-macam Riba

Riba dalam Utang Piutang: Riba dalam Jual Beli:


• Riba Qard • Riba Fadhl
• Riba Jahiliyah • Riba Nasi’ah
Hukum Riba
• Hukum riba adlah haram
• Didasarkan pada al-Qur’an Surah al-
Baqarah ayat 275:

‫َواَ َح َّل هّٰللا ُ ْالبَ ْي َع َو َح َّر َم ال ِّر ٰبوا‬


Artinya: “Allah telah menghalalkan jual beli
dan mengharamkan Riba.”
Dampak Riba

01 02 03 04
Riba tidak akan Riba dapat Riba berdampak Riba berdampak
menambah menjerumuskan pada kegagalan pada kejiwaan
harta (al-Rum orang kedalam atau kesedihan manusia (al-
ayat 39) azab yang pedih (Ali 'Imran ayat Baqarah ayat 275-
(an-Nisa ayat 160- 130) 280)
161)
Pendapat Ulama’ Tentang Riba
Ulama’ khalaf
01. Ulama Klasik (4 madzab) 02. (ulama’ modern)
Setiap penembahan atas harta pokok yang Yusuf Qordawi dan Rasyid Ridlo
diambil tanpa adanya suatu transaksi menjelaskan riba telah tuntas sejak puluhan
pengganti atau penyeimbang yang tahun silam yaitu haram.
dibenarkan syariah

Majlis Tarjih Lajnah bahstul mastail


03. Muhammadiyah 04. Nahdlatul Ulama
Riba huumnya haram dengan nash sharih
Alqur’an dan Assunah. Bank dengan Ada tiga pendapat ulama’ dalam masalah
sistem riba hukumnya haram dan bank ini yaitu kharam, halal dan subhat.
tanpa riba hukumnya halal.
Bunga
02 Bank
Pegertian, Hukum, Dampak dan Pendapat para ulama’
Pengertian Bunga Bank
 Bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan
menyalurkannya kepada masyarakat dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.
 Bunga bank juga diartikan dengan prestasi yang harus diberikan oleh kreditor pada debitor, dan besarnya
dikaitkan pada kesepakatan dan waktu peminjaman.
 Bunga bank sistemnya bertujuan untuk membantu masyarakat atau saling tolong-menolong antara orang
yang memiliki uang dengan menabung terhadap orang yang membutuhkan uang atau orang yang
berhutang.
Hukum Bunga Bank
Majelis Ulama Indonesia Lajnah Bahsul Masail Nahdlatul
Ulama
Menetapkan fatwa tentang
bunga (interest / fa’idah), Terdapat 3 pendapat ulama terkait bunga bank,

praktik pembungaan uang yaitu:

tergolong riba nasi’ah dan a. Mempersamakan bunga bank dan riba

hukumnya haram baik secara mutlak sehingga hukumnya haram.

dilakukan oleh Bank, b. Bunga bank dan riba suatu hal yang berbeda

Asuransi, Pasar Modal, sehingga bunga bank hukumnya mubah.

Pegadaian, Koperasi, dan Majelis Tarjih dan Tajdid c. Bunga bank hukumnya shubhat atau
Pusat Muhammadiyah diragukan tentang halal atau haram karena
Lembaga Keuangan lainnya
maupun individu. Menetapkan fatwa bahwa bunga para ahli hukum berselisih pendapat tentang
bank adalah riba bunga bank tergolong riba atau tidak.
Dampak Bunga Bank
• Terjadinya konglomerasi kekayaan dan kesenjangan
ekonomi yang kaya semakin kaya.
• Menjerumuskan ke dalam hutang yang lebih dalam
• Memperlancar operasional bank
• Adanya penipuan dan ketidakadilan
Pendapat Ulama Mengenai Bunga Bank

Quraish Shihab Syekh al-Azhar Syekh Muhammad bin


bunga bank meskipun Sayyid Thanthawi Shaleh Al-Utsaimin
bunga deposit di bank yang berpendapat diperbolehkan
tidak berlipat ganda mengambil bunga bank untuk
hukumnya tetap tidak telah ditetapkan jumlah disalurkan ke dalam kegiatan sosial
penyajiannya pada saat akad kemasyarakatan
halal.
tidak haram menurut Islam.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai