MEMBANGUN

JARINGAN USAHA
 TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah pembelajaran ini, peserta pelatihan

diharapkan mampu menjelaskan tentang :
a. Jaringan usaha.
b. Manfaat jaringan usaha.
c. Dimensi jaringan usaha.
d. Alur membangun jaringan usaha.
e. Jaringan distribusi.
f. Jaringan pemasaran.
 Pengertian Jaringan Usaha

Jaringan Usaha (Business Networks)

adalah kerjasama usaha, akses dan
hubungan-hubungan dengan pihak ketiga
(perusahaan lain, lembaga keuangan,
lembaga lainnya) yang diperlukan oleh
perusahaan untuk menjalankan usahanya
secara efektif dan efisien, sehingga dapat
dicapai produktivitas dan daya saing yang
tinggi yang pada akhirnya perusahaan
dapat mencapai profit dan perkembangan
usaha yang diharapkan.
 Manfaat Jaringan Usaha
1. Meningkatkan posisi tawar.
2. Mencapai skala ekonomi yang efisien.
3. Meningkatkan kinerja usaha/perusahaan.
4. Membangun pengaruh dan kekuatan pasar.
5. Membangun kemampuan daya saing.
6. Menyusun kekuatan bersama untuk mengatasi
keterbatasanketerbatasan.
7. Memudahkan dalam mengakses jasa-jasa seperti konsultasi
manajemen, akuntansi, penelitian pasar).
8. Memudahkan dalam mendapatkan/memperluas informasi pasar,
9. Memudahkan untuk mendapatkan tambahan modal usaha.
10.Mengurangi biaya transaksi.
11.Memudahkan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan pasar atau
kontrak-kontrak pasar yang lebih besar.
12.Mengurangi beban resiko dengan cara tanggung renteng.
13.Dapat menjaga kestabilan harga dari pesaing.
14.Keberlanjutan usaha terjamin.
 Dimensi Jaringan Usaha

Jaringan 1) Fungsi bisnis perusahaan, meliputi : Jaringan

Usaha dapat Pemasaran, jaringan produksi/operasi dan jaringan
dilihat keuangan.
berdasarkan
2) Keterkaitan fungsi dan posisi rantai pasokan, meliputi :
beberapa
dimensi, yaitu
Kerjasama vertikal dan horizontal.
antara lain: 3) Kemitraan Usaha, meliputi: Kemitraan antar UMKM, antar
UMKM dengan Usaha Besar.
4) Formal/soliditas Jaringan, meliputi : Soft Network dan Hard
Network
5) Tujuan, meliputi: Jaringan Usaha untuk Meningkatkan
skala ekonomis, Jaringan Usaha Untuk Pengelolaan
Usaha yang Efisien, jaringan Usaha Untuk Meningkatkan
Posisi Tawar.
 JARINGAN USAHA
 Jaringan usaha lebih terfokus pada keterjaminan produksi yang dihasilkan oleh
BUMDesa. Bukan sekedar jaringan pemasaran, namun juga ketersediaan
stok bahan baku untuk kepastian produksi.

Ada 3 sumberdaya yang  Sumberdaya hulu adalah subsistem yang

harus dipastikan dalam menyediakan sarana produksi pertanian mulai dari
memproduksi barang, benih, bibit, pakan ternak, pupuk, obat untuk
antara lain : memberantas organisme pengganggu tanaman,
lembaga kredit, bahan bakar, alat-alat pertanian, mesin,
serta peralatan produksi pertanian.
 Sumberdaya hilir adalah subsistem yang mengolah
komoditas primer menjadi produk olahan baik dalam
bentuk antara (setengah jadi) maupun dalam bentuk
produk akhir (jadi) beserta kegiatan
perdagangan/distribusinya.
 Sumberdaya pendukung seperti lembaga
keuangan dan pembiayaan, transportasi, penyuluhan
dan layanan informasi agribisnis, penelitian dan
pengembangan, kebijakan pemerintah, asuransi
agribisnis dan lain-lain.
 INDUSTRI PENUNJANG
• Penelitian & Pengembangan Litbang
• Penyuluhan
• Pembiayaan
• Transfortasi

HULU/UP BUDIDAYA/ON HILIR/DOWN

STREAM FARM STREAM
• Industri • Penelitian dan • Pengolahan
Bibit/Benih Pengembangan • Pemasaran
• Industri Pakan, Litbang
Pupuk • Penyuluhan
• Industri Obat, • Pembiayaan
Vaksin, Pestisida, • Transfortasi
dll
• Industri Alsintan

Alur Membangun Jaringan Usaha

 Salah satu kelemahan dari pengelolaan
BUM Desa yaitu ketidakharmonisan
antara sumberdaya hulu dan hilir.
Kadangkala produk-produk BUM
Desa yang beragam namun sulit dalam
akses pasarnya. Kadangkala akses
pasarnya bagus, namun kontinuitas
produksinya tersendat.
 BUM Desa Bersama (BUMDesama) bisa
menjadi salah satu solusi dimana yang
menangani produksi dari hulu sampai
hilir dengan baik, dengan melibatkan
beberapa BUMDESA dalam satu
kawasan.
 Jaringan Distribusi
Jaringan Distribusi (Distribution Network) adalah sebuah rangkaian
kegiatan distribusi antara konsumen dengan produsen, yang artinya
tanpa adanya jaringan distribusi ini maka barang-barang yang
diproduksi oleh produsen tidak akan sampai ke tangan konsumen
 Jaringan Distribusi
1. Menciptakan Kekuatan Pada Jaringan Distribusi
Ada begitu banyak Membangun hubungan baik antara jaringan distribusi seperti principle,
aktivitas yang dapat main distributor, agen atau wholesaler atau grosir hingga ke retailer),
meningkatkan dengan tujuan untuk mengetahui efektifitas dari setiap jaringan distribusi
dan sales point.
jaringan distribusi,
2. Mambangun Kekuatan Terhadap Manajemen
berikut ini tips
Persediaan
bagaimana cara Manajemen persediaan disini memiliki tujuan untuk dapat mengetahui dan
membangun jaringan menangani setiap stock point dan sales point di setiap saluran distribusi
distribusi atau 3. Melakukan Review Terhadap Strategi Distribusi
saluran distribusi Ketika strategi distribusi ini dijalankan maka perusahaan akan dapat
dengan cepat dan mengetahui strategi manakah yg mencapai sasaran dan yang tidak.
seperti area manakah yang paling meningkat kinerjanya dan sebagainya.
efisien :
4. Fokus Pada Local Market Dahulu
Dengan mengutamakan fokus pada local market dahulu, maka akan
sangat membantu perusahaan untuk lebih memastikan berapa banyak
pasar yang belum tersentuh, berapa banyak yang sudah tersentuh tetapi
belum melakukan action, dan berapa banyak yang tertarik dan kesulitan
untuk melakukan pembelian, karena kesulitan menemukan end channel.
 Jaringan Distribusi
5. Fokus Pada Area Dan Tipe Saluran
Ketika fokus pada sebuah area, maka dapat diketahui area
mana sajakah yang memiliki omset penjualan paling tinggi.
Serta hal ini terjadi karena strategi pemasaran, strategi
distribusi atau karena hal lainnya. Selain itu, bisa juga
dilakukan komparasi antara satu area dengan area yang
lain, termasuk tipe outlet yang ada di dalamnya, bagaimana
pola mereka, sehingga bisa diambil satu cara untuk
menyelesaikannya.
6. Menganalisa Aktivitas Pemasaran Distribusi
Dengan menganalisa aktivitas pemasaran, perusahaan
akanadapat mengetahui seberapa besarkah rasio outlet
aktif dengan register outlet yang ada.  karena bisa jadi
outlet tersbut menjadi segmen tambahan.
7. Menganalisa Pengembangan Lini Produk
Bagi distributor pengembangan lini produk bisa berarti
penambahan kategori produk yang di distribusikan, yang
berarti penambahan area atau tipe outlet atau item produk.
Distributor memang harus selalu memikirkan penambahan
item produk, untuk meningkatkan loading efisiensi, karena
dengan muatan yang besar, maka tingkat efisiensi akan
naik, yang berarti profit juga akan meningkat.
Terdapat beberapa poin yang
mendukung baiknya strategy
distribusi berperan dengan
efektif, diantaranya ialah :
JANGKAUAN

BIAYA

KONTRIBUSI

DUKUNGAN &
KONTROL
 Jaringan Pemasaran
Jaringan pemasaran dapat didefinisikan sebagai
kumpulan dari individu-individu dan/atau organisasi-
organisasi yang bekerja sama untuk memperkuat posisi
tawar-menawar dengan pembeli dan memenangi
persaingan pemasaran.
 Jaringan Pemasaran

 Bentuk Komunikasi
 Bentuk Kerjasama
 Bentuk Komitmen
dengan orang lain
untuk mencapai
target pasar dan
memperluas pasar
 a. Jaringan usaha yang akan menghubung-hubungkan
sentra usaha dan anggotanya ke dalam suatu
jaringan yang berbasis teknologi informasi  demi
terbentuknya jaringan pasar domestik dan antara
Untuk mengatasi sentra-sentra usaha.
masalah b. Suatu jaringan yang diusahakan untuk siap bersaing
kekurangan dalam era global dengan cara mengadopsi teknologi
permodalan dan informasi dan sistem manajemen yang relatif modern
sebagaimana dimiliki perusahaan swasta yang besar.
pengembangan c. Jaringan usaha harus didukung oleh jaringan
usaha, maka telekomunikasi, pembiayaan, usaha dan
pengembangan perdagangan, advokasi, usaha, jaringan saling ajar,
jaringan perlu serta sumber daya lainya seperti jaringan hasil riset
dan teknologi berbagai inovasi baru, informasi pasar,
ditingkatkan
kebijakan, dan intellijen usaha yang adil dan merata.
melalui: d. Jaringan usaha akan menghimpun para pelaku usaha
dan usaha lainnya di dalam jaringan yang terhubung
secara elektronik
 SEMOGA
BERMANFAAT..
 Terdapat beberapa poin yang mendukung
baiknya strategy distribusi berperan dengan
Jangkauan efektif, diantaranya ialah :
Jika bisnis anda memiliki strategi untuk mengembangakan bisnis dalam skala regional
atau lebih, maka perhatikan dengan baik kondisi geografis daerah yang ingin anda
jangkau melalui jaringan distribusi anda. Identifikasi para distributor anda yang
terdapat dalam beberapa kawasan tersebut, jika masih minim maka anda dapat bergerak
untuk menambah jaringan distributor pada kawasan tersebut. Selanjutnya jika bisnis
anda ingin melebarkan sayap dengan mengekpor produk, maka pilihlah distributor yang
sudah sangat berpengalaman, dan memiliki pengatahuan yang baik mengenai kawasan
tujuan ekspor tersebut.
Pertimbangkan pula untuk memasarkan produk melalui internet, dengan internet
jangkauan pemasaran anda dapat semakin luas, pelanggan pun dapat berasal dari daerah
yang berbeda-beda.
Biaya
Distribusi Strategy memang sangat memungkinkan untuk memperluas bisnis. Namun
penting pula untuk mempertimbangkan biaya yang dihabiskan untuk perluasan jaringan
distribusi tersebut. Bandingkan pengeluaran yang dihabiskan antara distribusi tidak
langsung dengan distribusi penjualan langsung tersebut.
Biaya yang dikeluakan apakah sebnading dengan keuntungan yang didapat? Jika
keuntungan akan sangat menjanjikan maka strategy perluasan distribusi patut untuk
anda lakukan.
Kontribusi
Dalam membangun strategy distribusi ini dibutuhkan kontribusi dari setiap jaringan
 Terdapat beberapa poin yang Jika bisnis anda memiliki strategi untuk me
mendukung baiknya strategy bisnis dalam skala regional atau lebih, mak
distribusi berperan dengan dengan baik kondisi geografis daerah yang
jangkau melalui jaringan distribusi anda. Id
efektif, diantaranya ialah : distributor anda yang terdapat dalam beber
tersebut, jika masih minim maka anda dapa
JANGKAUAN
untuk menambah jaringan distributor pada
BIAYA tersebut. Selanjutnya jika bisnis anda ingin
sayap dengan mengekpor produk, maka pi
yang sudah sangat berpengalaman, dan m
pengatahuan yang baik mengenai kawasan
tersebut.
at memungkinkan untuk memperluas bisnis. Namun Pertimbangkan pula untuk memasarkan pro
ngkan biaya yang dihabiskan untuk perluasan jaringaninternet, dengan internet jangkauan pemas
engeluaran yang dihabiskan antara distribusi tidak semakin luas, pelanggan pun dapat berasa
lan langsung tersebut. yang berbeda-beda.
bnading dengan keuntungan yang didapat? Jika
kan maka strategy perluasan distribusi patut untuk