Kelayakan Bisnis
Dosen pengampu :
Djeni Sasmita.,S.AP.,M.A
Pengertian Aspek Hukum
Aspek hukum adalah mengkaji tentang legalitas suatu usaha yang akan dibangun dan dioperasikan,ini
berarti bahwa setiap proyek yang akan didirikan dan dibangun di wilayah tertentu haruslah memenuhi
hukum dan tata peraturan yang berlaku . Tujuan dari aspek hukum adalah untuk meneliti keabsahan,
kesempurnaan, dan keaslian dari dokumen – dokumen yang dimiliki. Penelitian keabsahan dokumen
dapat dilakukan sesuai dengan Lembaga yang mengeluarkan dan mengesahkan dokumen yang
bersangkutan. Hal ini sangat penting karena sebelum suatu usaha dijalankan haruslah sudah memuhi
semua prosedur yang berkaitan dengan izin/persyaratan.
Adapun dokumen yang perlu diteliti yang perlu di teliti keabsahan, kesempurnaan , dan keasliannya
meliputi :
1. Badan usaha
2. Izin-izin yang dimiliki
3. Sertifikat tanah atau dokumen lain yang mendukung kegiatan usaha tersebut
Badan Usaha
Badan usaha adalah adalah suatu kesatuan organisasi dan ekonomis
yang mempunyai tujuan untuk memperoleh laba atau keuntungan dan
memberikan layanan pada masyarakat. Hal ini termasuk kegiatan
bisnis, pekerjaan amal, atau kegiatan lain yang diizinkan.
Dalam istilah lain, badan usaha adalah kesatuan yuridis, teknis dan
ekonomis yang mempunyai tujuan untuk mencari keuntungan
Jenis-jenis Badan Usaha di Indonesia
1. Perseorangan
2. Firma
3. Perseroam Komanditer
(CV)
5. Perusahaan Negara
6. Perusahaan Daerah
7. Koperasi
8. Yayasan
Izin Usaha
4 NRP / TDP
Legalitas Perusahaan
1 2 3
4 5
Mempermudahkan Mempermudah
mendapatkan proyek pengembangan usaha
Penelitian Lapangan
Penelitian kelapangan bertujuan untuk mengecek kebenaran dan
keabsahan dari data-data atau informasi yang kita butuhkan. Hal
ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
Aspek hukum merupakan aspek yang pertama kali harus dikaji dalam studi
kelayakan bisnis. Karena jika berdasarkan analisis pada aspek hukum sebuah
ide bisnis sudah tidak layak maka proses tersebut tidak perlu diteruskan
dengan analisis pada aspek-aspek yang lain.