Anda di halaman 1dari 10

Konsep Kebutuhan dasar

pemenuhan nutrisi
Kelompok 3
Akhmad Furqon KHGA21047
Nita Agustina KHGA21057
Anisa Fisabililah KHGA21059
Intan Herlina KHGA21061
Muhamad Abdul Malik KHGA21065
Febi Afifah Firdaus KHGA21069
Rahmi Desyami KHGA21073
a. Review anfis sistem pencernaan
Anatomi fisiologi system pencernaan
Sistem pencernaan diciptakan secara khusus dan unik yang dapat
mengubah makanan yang bentuknya kasar menjadi sederhana berupa
nutrisi. Nutrisi inilah yang akan digunakan oleh tubuh untuk memproduksi
energi hingga pertumbuhan dan perbaikan sel. . Sistem pencernaan terdiri
dari saluran pencernaan, yaitu sebuah tabung panjang yang membentang
dari mulut ke anus.
 saluran pencernaan manusia terdiri:
1.Kerongkongan (esofagus)
Kerongkongan atau esofagus adalah saluran yang menghubungkan antara
mulut dan lambung, terletak di antara tenggorokan dan lambung.Di dalam
kerongkongan terdapat lapisan otot yang memungkinkan dinding-
dindingnya bergerak dan membantu melumatkan makanan.
2.Lambung.
Lambung adalah organ seperti kantung, berbentuk seperti huruf J, dan
memiliki dinding berotot yang kuat. Lambung terletak di sisi kiri rongga perut,
lebih rendah dari diafragma. Rata-rata ukuran lambung adalah serupa dua
kepalan tangan Anda yang diletakkan bersebelahan. Lambung berfungsi
sebagai tangki penyimpanan sekaligus mencerna makanan yang masuk ke
dalam tubuh.
3.Usus halus
Usus halus adalah tabung panjang yang berbentuk seperti lilitan di dalam
perut. Lipatan pada usus halus ini digunakan untuk memaksimalkan
pencernaan dan penyerapan nutrisi dari makanan. Panjang usus halus
manusia rata-rata kurang lebih 600 cm. Usus halus terdiri dari 3 bagian, yaitu
duodenum (usus 12 jari), jejunum (bagian tengah melingkar), dan ileum
(bagian terakhir usus halus).
 Otot-otot usus halus dapat mencerna makanan dengan bantuan enzim dari
pankreas, hati, dan kantong empedu. Berikut perannya masing-masing:
1.Pankreas
2. Hati (liver)
3. Kantong empedu
4. Usus besar
 Bagian-bagian usus besar antara lain:
a.Sekum: bagian pertama usus besar, yaitu tempat perpindahan makanan dari
usus halus ke usus besar.
b.Kolon asenden: bagian usus besar yang bergerak naik, terletak di kanan rongga
perut.
c.Kolon transversum: melintang dari arah kanan ke kiri di bagian atas rongga
perut.
d.Kolon desenden: bagian usus besar yang bergerak turun, terletak di kiri rongga
perut.
e.Kolon sigmoid: bagian akhir usus besar yang berbentuk huruf S, terhubung
dengan rektum.
d.Rektum: tempat berkumpulnya tinja atau feses sebelum dikeluarkan lewat anus.
5. Anus
B.PENGERTIAN NUTRISI ,NUTRIEN,DAN METABOLISME
Nutrisi adalah suatu subtansi organic yang ada dan di butuhkan oleh organisme
yang memiliki manfaat menormalkan sistem tubuh, pertumbuhan tubuh dan juga
sebagai pemeliharaan kesehatan.
Sedangkan menurut Susianto, dkk (2008) nutrisi adalah sejumlah zat gizi yang
diperlukan oleh tubuh supaya organ-organnya dapat berfungsi dengan baik.
Sedangkan menurut Soenardi (2006) nutrisi berarti sesuatu yang mempengaruhi
proses perubahan semua jenis makanan yang masuk ke dalam tubuh yang dapat
mempertahankan kehidupan.
Nutrien atau hara adalah zat yang diperlukan oleh organisme untuk hidup,
tumbuh, dan berkembang. Nutrien merupakan unsur atau senyawa kimia yang
digunakan dalam metabolisme suatu organisme.
Metabolisme adalah proses pengolahan zat gizi dari makanan yang telah diserap
oleh tubuh untuk diubah menjadi energi.Energi selanjutnya digunakan dalam
segala fungsi tubuh, dari bernapas, berpikir, bertumbuh, hingga tiap gerakan Anda
saat melakukan aktivitas sehari-hari.
 C.JENIS JENIS NUTRIEN DAN METABOLISME
Nutrien merupakan molekul dalam makanan yang dibutuhkan untuk pertumbuhan,
reproduksi, dan pemeliharaan kesehatan.
3 jenis nutrien yang dibutuhkan tubuh:
1.Makronutrien
Mikronutrien merupakan komponen nutrisi yang diperoleh dari sumber vitamin dan
mineral yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh, tetapi dapat diperoleh dari makanan.
Mikronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh meliputi Vitamin A, Vitamin B Kompleks, Vitamin
C, Vitamin D, Vitamin E, Vitamin K, Kalsium, Magnesium, Potasium, Fluorida, Yodium,
dan Zat Besi. Berbeda dengan makronutrien, mikronutrien dibutuhkan dalam jumlah kecil,
namun perannya bagi kesehatan tubuh sangat penting.
2. Fitonurtien
Fitonutrien merupakan komponen nutrisi yang diperoleh dari buah dan sayuran berwarna,
kacang polong, kacang-kacangan, biji-bijian, dan rempah-rempah. Fitonutrien berfungsi
sebagai antioksidan, meningkatkan kekebalan dan komunikasi antarsel, memperbaiki
kerusakan DNA akibat paparan toksin, mendetoksifikasi karsinogen, dan mengubah
metabolisme estrogen. USDA mencatat bahwa mengonsumsi makanan kaya fitonutrien
merupakan cara efektif untuk mengurangi risiko penyakit kanker dan jantung.
Secara umum, metabolisme memiliki dua arah lintasan reaksi kimia organik:
 Katabolisme, yaitu reaksi untuk menghasilkan energi dengan cara mengurai senyawa
organik, seperti pemecahan glukosa menjadi piruvat oleh proses respirasi seluler.
 Anabolisme, yaitu reaksi yang memerlukan energi untuk menyusun (sintesis) senyawa
organik seperti protein, karbohidrat, lipid, dan asam nukleat dari molekul-molekul
tertentu.
D.FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMUNUHAN NUTRISI
Beberapa faktor yang mempengaruhi kebutuhan nutrisi yaitu :
1. Ukuran Tubuh. Merupakan peubah utama dalam menentukan pengeluaran energi
seseorang. Tubuh yang besar memiliki kebutuhan nutrisi yang lebih besar .
2. Jenis Kelamin Laki-laki dan perempuan dengan tinggi, berat, dan umur yang sama
mempunyai komposisi tubuh yang berbeda. Perempuan memiliki banyak jaringan lemak
dan lebih sedikit otot daripada laki-laki.
3. Umur Kebutuhan nutrisi pada usia muda lebih tinggi dari pada usia tua. Waktu lahir
akan meningkat kebutuhan nutrisi hingga umur dua tahun dan akan berangsur menurun
untuk meningkat lagi pada saat remaja.
 E.MENGHITUNG KEBUTUHAN KESEIMBANGAN ENERGI
 Komponen yg menentukan kebutuhan energi:
 Angka Metabolisme Basal (AMB)
 Jenis aktivitas fisik
 Cara menentukan AMB
 Menggunakan Rumus Harris Benedict :
 Laki-laki = 66+ (13,7 x BB) + (5 x TB) -(6,8 x U)
 Perempuan = 655+ (9,6 x BB) + (1,8 x TB) - (4,7 X U)
 Keterangan : BB = berat badan dlm kg. TB = tinggi badan dlm cm. U = umur dlm tahun
 b. Cara menentukan kebutuhan energi untuk aktivitas fisik :
Aktivitas fisik ada 4 golongan :
 sangat ringan
 ringan
 sedang
 berat
 Kebutuhan energi sehari : indeks aktivitas fisik x AMB
Tabel Cara menaksir Indeks Aktivitas Jenis Aktivitas
Gender

Jenis Aktivitas
Laki laki Perempuan

1,30 1,30
Sangat ringan
1,55 1,55
Ringan
1,76 1,70
Sedang
2,10 2,0
Berat
   
 
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai