Manusia hidup dengan beranekaragam realitas (bahasa, cerita, ideologi) dan hidup dalam kondisi
Pluralistik atau keanekaragaman
Tiada kebenaran tunggal
Kebenaran bersifa kontekstual, subjektif
Manusia berbekal metode ilmiah yang tepat dapat menemukan pengetahuan yang terpercaya
(realible) dan sahih (valid) tentang klien dan masalah-masalahnya
Manusia adalah makhluk yang sehat dan kompeten. Konseling Post Modern mementingkan
kompetensi manusia daripada kekurangmampuan, dan kekuatan daripada kelemahannya.
Manusia mampu membangun solusi yang dapat meningkatkan kehidupannya.
Manusia memiliki kemampuan menyelesaikan tantangan dalam hidupnya.
Bagaimanapun pengaruh lingkungan terhadap manusia, konselor meyakin bahwa saat dalam
layanan konseling kliennya bahwa mampu menkonstruksi solusiterhadap masalah yang
dihadapinya.
Kepribadian