PENGANTAR ILMU

HUKUM (BISNIS )
OLEH:
NINING LATIANINGSIH
Pengertian Hukum Menurut beberapa orang sarjana.
◦ Hugo de Groot (Grotius):
“ Law is a rule of moral action obliging to that which is right” (hukum
adalah suatu aturan tindakan moral yang tunduk kepada keadilan).
◦ Legon Duguit:
“Hukum adalah aturan tingkah laku para anggota masyarakat, yang daya
penggunaannya pada saat tertentu diindahkan oleh suatu masyrakat sebagai
jaminan dari kepentingan bersama dan yang jika dilanggar menimbulkan
reaksi bersama terhadap orang yang melakukan pelanggaran itu”
◦ Drs. E Utrecht :
“ Hukum itu adalah himpunan peraturan-peraturan (perintah dan larangan)
yang mengurus tata tertib suatu masyarakat dan karena itu harus ditaati oleh
masyarakat itu”
Asal mula hukum
Kita mgenal ada, 3 Norma dasar yang berlaku di
masyarakat:

1. N. Agama. Tuhan YME, kitab suci. Sanksi?

Dosa.
2. N. Susila, Hati Nurani, Sanksi? Penyesalan.
3. N. Kesopanan, Masyarakat, Sansksi?
 SEJARAH HUKUM
◦ Mengkonkordansi. Bahasa.
◦ Kodifikasi: kuhperda/Burgerlyk wetboek. 4 buku : ttg orang,
benda, perikatan dan perjanjian, daluarsa.
◦ Konstitusi ,UUD45, di pasal? Di uji materil, oleh MA,
SEMA 3/63.
◦ 1330 KUHPer point ke 3. 27(1) UUD 45. yang di Uji
Materiil, KUHPErdata Burgerlyk Wetboek. (karena tidak
sesuai dengan UUD’45).
◦ Perempuan bersuami tidak cakap melakukan perbuatan
Hukum. SEMA 3/63. dcabut,karena sudah di YR/UM.
 Fungsi Hukum
Fungsi Hukum Menurut Sunaryati Hartono adalah sebagai
berikut:
Ada empat fungsi hukum dalam Pembangunan, yaitu:
◦ Hukum sebagai pemelihara ketertiban dan keamanan;
◦ Hukum sebagai sarana pembangunan;
◦ Hukum sebagai sarana penegak keadilan;
◦ Hukum sebagai sarana pendidikan masyarakat;
Sistem Hukum di Indonesia
◦ Pada umumnya hukum di Indonesia mengacu dan
mempergunakan hukum peninggalan Belanda dan sistem
tertulis yang sudah dikodifikasi.
◦ Peninggalan Belanda disebut sistem Eropa Benua atau
berasal dari Romawi- jerman (Civil Law System).
◦ Dalam dunia bisnis menggunakan hukum yang berasal dari
Inggris- Amerika (Anglo Saxon) yang dikenal dengan
Common Law System.
◦ Common Law System tidak seperti Civil law yang
dikodifikasikan dalam buku kitab UU, namun lebih banyak
berdasarkan kebiasaan-kebiasaan atas kaidah-kaidah
keputusan hakim/ pengadilan pada kasus konkret yang
terjadi dilapangan.
◦ Summun Iuris Summa iniuria’ artinya semakin banyak
hukum semakin banyak ketidakadilan.