SUKU BUGIS ”
- Puang
Gelar puang ini lahir dari masyarakat bugis dengan konjo yang
merupakan bentuk penghormatan kepada Tuhan yang maha kuasa
Allah SWT yang biasa kita sebut Puang Allahu SWT atau Puatta
marajae, Puang artinya penguasa, pemimpin serta pelindung. Selain
kata puang ini dipakai kepada sang pencipta dapat juga dilekatkan
kepada manusia-manusia yangdimuliakan oleh Allah SWT, baik itu
nabi raja serta yang lainnya yang merupakanKhalifah diatas muka
bumi dengan memperlihatkan sifat-sifat yang baik, bijak, dan adil
terhadap yang lainnya
Datu' (datuk) dato'
Tetta
Kata Tetta berasal dari suatu penghalusan kata yaitu dari
kata Tuangta/tuanta yang diperhalus menjadi Tuatta
kemudian Tatta lalu diperhalus lagi menjadi Tetta dan dapat
dipendekkan menjadi kata Etta.
Petta
Kata Petta berasal dari kata Puangta lalu diperhalus
menjadi Puatta atau Patta lalu perhalus lagi menjadi kata
Petta serta dapat dipendekkan menjadi kata Etta. Contoh
panggilan kepada Aru Palakka La Tenri Tatta/Tetta Petta To
Ri Sompae (Sombaya) Aru Palakka.
Penggunaan Gelar Andi dalam Suku Bugis