Anda di halaman 1dari 4

Mukhtaṣar Muḥarrar

Deskripsi naskah Mukhtaṣar Muḥarrar Naskah yang dikarang oleh Imam Abi al-Qasim al-Rafi'i
ini, belum diketahui siapa penyalinnya. Sebagai gambaran tentang kebaradaan dan konteks naskah
bahwa Terdapat watermark pada naskah yang jika diterawang bertuliskan Propatria.
1. Judul Naskah :
Naskah diberi judul Mukhtaṣar Muḥarrar
2. Nomor Naskah :
Nomor kode Naskah Mukhtaṣar Muḥarrar adalah 01A
3. Ukuran Naskah :
Panjang halaman 28,2 cm dan lebar 19,2 cm, sedangkan panjang teks 20,5 cm dan lebar
teks 12,5 cm. Tidak ditemukan penomoran halaman pada naskah.
4. Tebal Naskah :
Tebal Naskah Mukhtaṣar Muḥarrar adalah 173 lembar atau 346 halaman, namun terdapat
lembaran yang kosong dari teks. Memiliki jumlah baris 13 per halaman.
5. Tempat Penyimpanan :
naskah Mukhtaṣar Muḥarrar ini tersimpan di Batu Baraia, Tanjung Haro, Lima Puluh Kota,
Sumbar.
6. Asal Naskah : LKK_SUMBAR2016_AP01A
7. Bahasa yang digunakan :Bahasa Arab
8. Aksara : Huruf Arab
9. Bentuk/gende : Prosa
10. Jenis karangan :
Tentang konsep Muḥarrar dalam Islam, mulai dari Bab Ṭaharah atau bersuci hingga fasal
mengenai Jinayah atau hukum pidana dalam Islam.
11. Tempat penyusunan dan penulisan naskah : -
12. Waktu (selesai)penyusunan :-
13. Status Naskah :-
14. Identitas Penyusun :
Naskah yang dikarang oleh Imam Abi al-Qasim al-Rafi'i ini, belum diketahui siapa
penyalinnya. Karena tidak memiliki kolofon, belum diketahui pula tahun penyalinannya.
15. Keadaan naskah :
Naskah baik dan dapat dibaca dengan jelas, namun tidak lengkap. Ditulis diatas kertas
Eropa.
16. Isi Naskah :
Naskah ini memuat beberapa teks yang menjelaskan tentang konsep Muḥarrar dalam
Islam. Salah satu teks terpenting mengenai konsep fikih tersebut adalah sebagaimana
dipahami dalam Mazhab Syafi'i. Naskah ini secara garis besar berisi penjelasan lengkap
mazhab Syafi’i tentang Fiqih, mulai dari Bab Ṭaharah atau bersuci hingga fasal mengenai
Jinayah atau hukum pidana dalam Islam. Penjelasan mengenai fiqih itu dipaparkan dengan
mengemukakan qaul-qaul atau argumen yang merujuk pada Imam Syafi'i sendiri.
KUMPULAN PIDATO HAJI ABDUL LATIF AMPEK ANGKEK

Deskripsi naskah Kumpulan Pidato Haji Abdul Latif Ampek Angkek merupakan kumpulan pidato
ini dikarang oleh ulama setempat/lokal bernama Haji Abdul Latif Ampek Angkek (Ampek
Angkek, istilah lokal/Minangkabau = nama Kecamatan IV Angkat saat ini), diketahui Pemotret
naskah adalah Ridwan Bustamam dan Yeheskil. Sebagai gambaran tentang kebaradaan dan
konteks naskah bahwa Tidak terdapat watermark pada lembaran naskah, tetapi diketahui bahwa
tahun penulisan naskah tersebut adalah 1962 M.
1. Judul Naskah :
Naskah diberi judul Kumpulan Pidato Haji Abdul Latif Ampek Angkek
2. Nomor Naskah :
Nomor kode Naskah Kumpulan Pidato Haji Abdul Latif Ampek Angkek adalah 009
3. Ukuran Naskah :
Panjang halaman 20,5 cm dan lebar 14,5 cm. Terdapat penomoran setiap halaman.
4. Tebal Naskah :
Tebal Naskah Kumpulan Pidato Haji Abdul Latif Ampek Angkek adalah 62 halaman,
namun tidak diketahui jumlah barisnya.
5. Tempat Penyimpanan :
Naskah tersimpan dengan baik di rumah Khuzaimah, tepatnya di Desa Balai Gurah, IV
Angakat, Bukittinggi.
17. Asal Naskah : LKK_SUMBAR2015_KHU009
6. Bahasa yang digunakan :Bahasa Arab
7. Aksara : Huruf Arab
8. Bentuk/gende : Prosa
9. Jenis karangan :
Tentang kumpulan teks-teks pidato yang pernah disaampaikan oleh Haji Abdul Latif
Ampek Angkek. Beberapa topik atau judul uutama yang dibahas yaitu masalah hari akhir
sampai dengan penjelasan Al-Qur’an mengenai mahluk gaib.
10. Tempat penyusunan dan penulisan naskah : -
11. Waktu (selesai)penyusunan :-
12. Status Naskah :-
13. Identitas Penyusun :
Naskah yang dikarang oleh ulama setempat/lokal bernama Haji Abdul Latif Ampek
Angkek (Ampek Angkek, istilah lokal/Minangkabau = nama Kecamatan IV Angkat saat
ini), dan diketahui bahwa tahun penulisan naskah tersebut adalah 1962 M.
14. Keadaan naskah :
Naskah yang menggunakan jenis khat naskhi ini kondisinya masih baik dan dapat dibaca
dengan jelas, namun lembarannya sudah tidak tersusun secara runtun. Ditulis diatas kertas
lokal.
15. Isi Naskah :
Naskah ini merupakan kumpulan dari teks-teks pidato yang pernah disampaikan oleh Haji
Abdul Latif Ampek Angkek. Beberapa topik atau judul utama yang dibahas dalam naskah
antara lain: masalah Hari Akhir; tentang kematian; mengenai hukum bersalaman
(musafahah) laki-laki dengan perempuan; tentang hukum wanita yang salat di masjid; topik
tentang zakat fitrah; juga penjelasan Al-Qur'an mengenai makhluk-makhluk gaib, dan lain-
lainnya.

Anda mungkin juga menyukai