Anda di halaman 1dari 15

Penggunaan Jamu Untuk

Terapi Penyakit Saluran Cerna


Formula Jamu Untuk
Konstipasi / Laksansia
DEFINISI
• Konstipasi merupakan dimana terjadi
penurunan motilitas (pergerakan) usus,
yang ditandai dengan kesulitan buang
air besar (BAB).
• Setiap orang memang memiliki kapasitas
motolitas usus sendiri, namun bila setelah
3 hari, masih sulit BAB, maka kotoran
akan menjadi keras dan makin sulit
dikeluarkan.
Konstipasi
Anda sudah dikatakan mengalami
konstipasi apabila mengalami kondisi:

• Mengejan selama BAB lebih dari 25%


waktu
• Kotoran keras lebih dari 25%
• Tidak lempias paska BAB lebih dari 25%
• Frekuensi BAB kurang dari 2 kali dalam
seminggu
Konstipasi vs Obstipasi
• Keduanya adalah keluhan susah buang air
besar
• Berbeda penyebab  berbeda terapi
• Obstipasi disebabkan oleh obstruksi
intestinal
• Konstipasi disebabkan selain obstruksi
intestinal
Penyebab konstipasi adalah :
• Konsumsi air dan serat yang kurang
• Perubahan pola diet
• Kurang olahraga, atau kurang melakukan
gerak badan
• Usaha menahan BAB karena rasa nyeri
misalnya karena ambeien.
• Salah guna obat-obatan seperti pencahar
atau antasida
• Penyakit lain seperti hiportiroid, hingga
kanker usus besar.
Komplikasi
• Hemoroid/wasir
• Divertikulosis
• Tumor/Kanker Usus Besar - Rektum
Anjuran Untuk Penderita
Konstipasi
• mengubah pola makan menjadi lebih
sehat
• rajin berolahraga, memijat perut dan
punggung
• minum air putih sebanyaknya
• meminum minuman prebiotik dan
probiotik, atau membiasakan diri untuk
buang air besar setiap hari
Larangan Untuk Penderita
Konstipasi
• Menahan buang air besar
• Mengkonsumsi makanan siap saji dan
bersifat panas
• Makan dalam porsi yang banyak
• Meminum minuman yang berkafein dan
minuman ringan/bersoda
Formula Untuk Konstipasi
• Menggunakan Tanaman obat yang bersifat
Laksatif
• Perhatikan dosis
• Hati-hati pada penderita dispepsia/gastritis
• Contoh formula :
– Daun Iler
– Daun Jati Belanda
– Daun Jati Cina
– Daun Ungu
Iler

Daun iler mengandung minyak


atsiri anatara lain karvakrol yang
bersifat antibiotik,
eugenol bersifat menghilangkan
nyeri, etil salisilat menghambat
iritasi,
juga mengandung sedikit lendir
untuk melancarkan BAB.
Daun jati belanda
• alkaloid menghambat
aktivitas enzim lipase di
saluran pencernaan
sehingga lemak yang
yang dikonsumsi tidak
terhidrolisis dan tidak
diabsorpsi oleh fili-fili
usus
Daun Sennae

Sennas bertindak sebagai pencahar


dan memiliki bahan turunan
antrakuinon dan aktif glucosides
dalam kedokteran modern sebagai
laxative; yang bekerja pada usus
yang lebih rendah, hal ini sangat
berguna dalam mengurangi
sembelit.
Inmeningkatkan gerakan peristaltik
dari usus besar
Daun Ungu

dapat berefek sebagai laksansia


ringan dengan menaikkan
amplitudo kontraksi otot polos
jejenum

Bermanfaat pula untuk wasir,


karena memiliki efek antiinflamasi
dan analgetik

Anda mungkin juga menyukai