KONSTIPASI

Nama Anggota
An-Nizar Miftahul Hakim (1608010072)
Dimas Surya Pratama (1608010074)
Dhessy Herawatie (1608010076)
Ardhista Shabrina Fitri (1608010082)
Kintan Nur Romadhona (1608010072)
Efni Septa Radiyanti (1608010084)
Husein Kamal (1608010086)
Ida Dzikriyani (1608010088)
Noviantoro Triwahyu S (1608010092)
Ismi Maesaroh (1608010094)
 1 Pengertian Konstipasi

2 Patofisiologi Dan Gejala Konstipasi

3 Fitoterapi Dasar Untuk Konstipasi

Materi 4
Interaksi Antara Obat Herbal Dengan
Makanan Dan Herbal

5 Terapi Non Farmakologi

6 Contoh Produk Herbal

2
 Pengertian Konstipasi

Menurut North American

Society for Pediatric
Menurut Akmal, dkk Gastroenterology
2010 Hepatology and
Nutrition (NAPSGAN)
2006
Sembelit atau konstipasi merupakan keadaan
tertahannya feses (tinja) dalam usus besar pada Konstipasi adalah kelambatan atau kesulitan
waktu cukup lama karena adanya kesulitan dalam dalam defekasi yang terjadi dalam 2 minggu atau
pengeluaran. Hal ini terjadi akibat tidak adanya lebih dan cukup membuat pasien menderita
gerakan peristaltik pada usus besar sehingga
memicu tidak teraturnya buang air besar dan timbul
perasaan tidak nyaman pada perut
3
 PATOFISIOLOGI
Konstipasi dapat terjadi sebagai akibat menurunnya
motitlitas kolon atau retensi fases didalam kolon
terbawah atau rectum. Pada kasus tertentu, karena air
diabsorbsi didalam kolon, fases yang lebih lama
berada dalam kolon mengalami reabsorbsi air sebesar
dan menjadi kotoran yang keras kemudian menjadi
lebih sulit dikeluarkan oleh anus.
.
 Faktor-faktor penyebab
Gangguan fungsi 1
konstipasi
5 steps
Kelemahan otot abdomen, pengingkaran kebiasaan
/ mengabaikan keinginan untuk defeksi,
ketidakaadekuatan defekasi, kurangnya aktivitas Psikologis /
fisik, kebiasaan dekefkasi tidak teratur, dan 2
psikogenik
perubahan lingkungan yang baru terjadi
depresi, stres emosional, dan konfusi mental.

Farmakolaogis 3
Penggunaan antasida (kalsium dan almunium),
antidepresan, antikolinergik, antipsikoterapik,
antihipertensi, barium sulfat, suplemen zat besi, dan
penyalahgunaan laksatif 4 Mekanis
ketidaksimbangan elektrolit, heemoroid, megakolon
(penyakit hirshprug), gangguan neurologid, obesitas,
obstruksi pascaoperasi, kehamilan, pembersaran
Fisiologis 5 prostat, abses rektak atau ulkus
Perubahan pola makan dan makanan yang bisa
dikonsumsi, penurunan motilitas saluran
gastrointestinal, dehidrasi, infisensi asupan serat
5
dan cairan.
 Gejala
beberapa tanda dan gejala yang umum ditemukan pada penderita sembelit

Perut terasa begah, penuh

dan kaku Feses lebih keras,
panas, berwarna
lebih gelap
Feses sulit dikeluarkan
ketika air besar Lebih sering buang angin yang
berbau lebih busuk dari
biasanya
Usus kurang
Terjadi penurunan
elastis
frekuensi buang
air besar

6
Gejala untuk sembelit kronis

1 Perut terlihat seperti sedang hamil dan terasa sangat mulas;

2 Feses sangat keras dan berbentuk bulat-bulat kecil

3 Frekuensi buang air besar dapat mencapai berminggu-minggu

4 Tubuh sering terasa panas, lemas, dan berat

5 Sering kurang percaya diri dan terkadang ingin menyendiri

 FITOTERAPI

ALOE VERA
Mekanisme dari aloe vera adalah mengandung glikosida
antrakuinon(aloin,aleoemodin dan barbaloin) yang bekerja sebagai laksatif
stimulant yang spesifik dan bersifat poten terhadap kolon.

DOSIS :
rekomendasi minimum untuk dosis yang dibutuhkan selalu 0,04-0,17 gram pada
jus.
Kombinasi produk dari celandine (300 mg) ,aloe (150 mg), psyllium (50 mg) di
konsumsi dalam bentuk kapsul 1 X 1 setiap hari dan meningkatkannya setelah 3
hari menjadi 3 X 1 Sehari selama 28 hari ini sangat menguntungkan untuk pasien
yang terkena konstipasi kronik.

8
 Flax (Linum usitatissimum)

 Mekanisme aksi biji flax (bukan bagian minyak) dapat memproduksi efek laksatif
dengan meningkatkan volume dan menstimulasi peristaltic.

 Biji flax tidak dapat menghilang wlaupun terkena efek dari asam lambung atau
intestinal pada suasana basa. Biji flax juga direkomendasikan untuk melindungi
mukosa intestinal.

DOSIS
 Sebagai agen laksatif dosis umunya 2-3 sendok makan yang dikombinasikan
dengan meminum air. Meskipun digunakan 45 gr per hari masih memiliki efek
laksatif yang terbukti secara studi klinik.
9
 RHUBARB (Rheum spp.)

Akar rhubarb mungkin lebih potensial dibanding pencahar lain. Akar

rhubarb dapat meningkatkan potensi kehilangan potasium (steroid)
karena potensial itu pengguna harus hati-hati khususnya pasien dengan
kadar glikosida jantung yang tinggi.
Untuk Diare, serbuk akar Rhubarb (1 gr) direbus dalam 1 gelas air dan di
ambil 1 sendok makan (15ml) sekali sampai satu gelas perhari, 100-300
mg akar kering perhari dan 1 sendok teh tingtur atau dekokta sekali
perhari.

10
 PSYLLIUM (Plantago SPP)
• psyllium dapat menguragi gejala konstipasi,
meningkatkan frekuensi tinja, mengurangi
mengejan, dan memperlancar pengeluaran tinja,
psyllium dapat mengeluarkan Natrium untuk
menghaluskan tinja dengan menambah
kandungan air dengan efek pencahar yang lebih
baik. Psyliium ditambah Senna dapat memperbaiki
gejala tinja yang keras.
• Untuk IBS (Irritable bowel syndrome) penyakit
pencernaan yang mempengaruhi kerja usus besar,
dosis atas 6-30 gr Psyllium diambil perhari untuk
pemakaian 2-8 pekan
11
 JAHE (Zingiber officinale)

• Dosis pemakaian 3x5 mg rimpang perhari, sebelum makan. Dengan cara diseduh
dengan 1 cangkai air mendidih, diamkan, saring dan minum sebelum makan.Dosis
maksimal adalah 4 gr perhari. Memiiki efek samping sedikit nyeri lambung, rasa
terbakar di ulu hati.
• Tidak boleh diberikan dengan dosis lebih dari 6 gr, karena dapat menimbulkan
borok lambung. Overdosis jahe dapat menyebabkan keracunan, diakibatkan
karena stimulan yang terlalu berlebih oleh kandungan jahe terhadap sel syaraf
pusat. Selain itu, keracunan jahe akan menimbulkan iritasi pada bagian mulut.
Jahe juga dapat menstimulus sekresi empedu berlebih.

12
 Interaksi dengan Obat,makanan/herbal lain
• Rhubarb (Akar Kalembak)
Rhubarb mengandung tanin menunjukkan efek sinergis bila digunakan bersama obat-obatan ACE
inhibitor seperti Captopril untuk mengurangi kadar kreatinin dalam serum.
• Physillium (Daun Sendok)
Dapat mengurangi efek karbamazepin dan lithium, serta meningkatkan efek glikosida jantung, β-
blocker, penghambat kanal kalsium, antidiabetes, sehingga harus dihindari penggunaan secara
bersamaan
• Aloe vera (Lidah Buaya)
Aloe vera mengandung antrakuinon atau serat larut air yang dapat mengurangi waktu transit obat
dalam usus. Jika bahan obat lain dicampur dengan Aloe vera maka waktu transit di usus berkurang
maka kesempatan absopsi zat aktif tidak maksimal sehingga efek farmakologinya juga dapat
berkurang.

13
 Lanjutan.....
• Zingiber officinale (Jahe)
Selain sebagai laksatif, Jahe juga memiliki potensi hipoglikemik (menurunkan kadar
glukosa) yang bila dikombinasikan dengan obat diabetes dapat mengurangi gula
darah terlalu banyak. Penggunaan jahe bersama antiplatelet/ antikoagulan seperti
clopidogrel (Plavix) dan warfarin (Coumadin) dapat meningkatkan resiko perdarahan.
Flax (Linen)
Selain sebagai laksatif Flaxseed juga digunakan untuk menurunkan kadar gula darah.
Flaxseed mampu berinteraksi dengan obat antidiabetes yang juga digunakan untuk
menurunkan kadar gula darah. Menggunakan flaxseed bersama dengan obat-obatan
diabetes dapat menyebabkan gula darah menjadi terlalu rendah.

14
 Terapi non farmakologi

Meningkatkan
konsumsi serat
4
2 Posisi saat
Aktifitas Fisik Defekasi
3

Meningkatkan
15
Konsumsi air
Contoh Produk Herbal di Indonesia

Syifa kids mbelit

Obat ini diindikasikan untuk anak-anak dengan indikasi dan
gejala sembelit sebagai berikut terhambatnya buang air
besar diluar kebiasaan normal, kesulitan buang air besar,
harus sampai mengedan, bentuk kotoran kecil, kering,
dankeras kadang disertai darah, perut kembung dan tidak
enak, banyak gas yang terkumpul di usus dan sering
kentut.

16
 Mekanisme Kandungan Manfaat
Mekanisme kerjanya melunakkan
Laxing Bermanfaat untuk mengatasi
feses sehingga mudah dikeluarkan Cassiae sennae folium sebanyak 100 mg. sembelit/konstipasi, memperlancar
Aloe vera folium sebanyak 33 mg. BAB
Foeniculi vulgaris semen sebanyak 20 mg.

17
 Laxassia
Ekstra Cassia angustifolia fructus (senna) 30 mg, ekstr Aloe vera folium 30 mg, ekstr
cascara sagrada (Rhamnus purshiana) 30 mg, ekstr psyllium husk (Plantago ovata) 100
mg, ekstr foeniculi fructus (Foeniculum vulgare) 30 mg yang berfungsi membantu
melancarkan BAB
18
 Laxal
Laxal adalah obat herbal yang bersifat laksatif berisi daun Senna dan daun lidah buaya
yang efektif membantu meringankan konstipasi

19
TERIMAKASIH

20