Anda di halaman 1dari 10

Presented by Intan Marita Sari

2.1 Eksplorasi Alternatif Solusi


Masalah terpilih
yang akan Eksplorasi

diselesaikan alternatif solusi

01 03

02 04

Akar Penyebab Analisis alternatif


masalah solusi
Masalah terpilih yang akan
diselesaikan

• Metode pembelajaran ceramah tidak efektif.


• Soal HOTS dirasakan siswa terlalu sulit untuk
dikerjakan.
Akar Penyebab masalah

• Guru monoton hanya memberikan metode ceramah saja.


• Guru tidak pernah membiasakan soal-soal dan pembelajaran
HOTS
Eksplorasi alternatif solusi
1. Hasil Kajian Literatur
- Beberapa faktor yang dapat dijadikan acuan untuk menentukan ragam model yaitu tampilan
visual, komponen, serta manfaat suatu model desain pembelajaran. Model desain
pembelajaran dipilih berdasarkan manfaat cukupan materi atau materi pengetahuan, tujuan
pembelajaran, serta karakteristik organisasi dimana pembelajaran terjadi.(nurdyansyah,
2019).
- Pembelajaran inovatif adalah pembelajaran yang dikemas oleh pebelajar atas dorongan
gagasan barunya yang merupakan produk dari learning how to learn untuk melakukan
langkah-langkah belajar, sehingga memperoleh kemajuan hasil belajar. (Al Tabany, 2017)
- Keaktifan siswa saat pembelajaran sangat diperlukan untuk mendapatkan hasil belajar yang
maksimum (Arifin dan Setiyawan, 2012)
2. Hasil Wawancara dengan teman sejawat
Pembelajaran dengan metode cermah sudah tidak lagi efektif.
Karena pembelajaran tersebut didominasi oleh guru (teacher center),
kesempatan bertanya tidak banyak, kemampuan siswa memahami
pelajaran tidak bisa optimal. Sebaiknya menggunakan metode lain
yang sesuai dengan materi pada mata pelajaran tersebut.
Eksplorasi alternatif solusi

1. Hasil Kajian literatur


- HOTS (High Order Thinking Skills) memfokuskan pada pertanyaan, menganalisis argumen,
mempertimbangkan yang dapat dipercaya, mempertimbangkan laporan observasi,
membandingkan kesimpulan, menentukan kesimpulan, mempertimbangkan kemampuan
induksi, menilai, mendefinisikan konsep, mendefinisikan asumsi, dan mendeskripsikan. (M.
Yanuar, 2015)
- Higher Order Thinking Skill (HOTS) adalah keterampilan berfikir tingkat tinggi yang
menuntut pemikiran secara kritis, kreatif, analitis, terhadap informasi dan data dalam
memecahkan permasalahan (Barratt, 2014)
2. Hasil Wawancara teman sejawat
Pembelajaran berbasis HOTS saat ini tidak bisa lagi dipungkiri sebagai salah satu hal penting. Siswa
diajak untuk berpikir kritis dalam kegiatan pembelajaran. Tetapi hal tersebut tidak sesuai dengan
penerapannnya di lapangan. Kurangnya pelatihan dan informasi untuk guru agar terbiasa
menggunakan pembelajarn HOTS masih sangat minim.
Indikator Pencapaian
No Pernyataan Skor
1 2 3 4 5
1. Siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran          
2. Siswa menunjukkan kompetensi kemampuan berpikir          
kritis

3. Siswa menunjukkan kompetensi ketrampilan berpikir          


kreatif

4. Siswa menunjukkan sikap bekerja sama          


5. Siswa antusias dalam kegiatan pembelajaran dengan media          
pembelajaran yang diberikan oleh guru
Analisis alternatif solusi
1. Berdasarkan hasil literatur dan wawancara maka pembelajaran dengan
metode ceramah tidak lagi efektif.
 Dibutuhkan metode pembelajaran lain yang inovatif agar siswa lebih
semangat lagi dalam proses kegiatan belajar.
 Mengaktifkan Interaksi antara guru dan siswa di dalam kelas
 Penggunaan media pembelajaran yang inovatif
2. Berdasarkan kajian literatur dan hasil wawancara pembelajaran HOTS itu
cukup penting agar siswa dapat berpikir kritis, maka dibuat perencanaan
Pembelajaran HOTS dan Membiasakan siswa soal-soal HOTS
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai