EFEKTIVITAS SALEP EKSTRAK DAUN MANGKOKAN

(Polyscias Scutellarian) TERHADAP PENYEMBUHAN

LUKA BAKAR DERAJAT II PADA TIKUS
WISTAR (Rattus norvegicus)

Jessie Meryani
193307040065
Taksonomi, Nutrisi, Fitokimia

Daun Mangkokan (Polyscias Scutellaria) (Ueda K, 2020)

Struktur Lapisan Kulit
Kerangka Konsep
Aspek Pengukuran Variabel-Variabel Penelitian

Alat Skala
No Variabel Cara Ukur Hasil Ukur
Ukur Ukur
Variabel Bebas
1. Formulasi Hasil pengamatan Lembar 1. Basis salep (kontrol) Nominal
topikal yang dicatatat observasi 2. Salep MEBO
dalam lembar (Standar)
observasi 3. Salep Ekstrak Daun
Mangkokan (Polyscias
Scutellarian.) 12.5%
4. Salep Ekstrak Daun
Mangkokan (Polyscias
Scutellarian.) 25%
5. Salep Ekstrak Daun
Mangkokan (Polyscias
Scutellarian.) 50%
Variabel dependen
1. Wound Mengukur luka Kerta Dalam % Rasio
contration dengan bantuan berpetak
penggaris saat ukuran 1
pertama kali mm2
dilakukannya
perlukaan dan
ukuran luka setiap
kali pengukuran.
[(a-b)/b] x 100%
a= diameter luka
awal
b = diameter luka
pada hari yang
spesifik
2. Periode Dengan mengamati Lembar Dalam hari Rasio
epitelialisasi lamanya waktu observasi
yang dibutuhkan
untuk terlepasnya
eschar dari kulit.
Alur Penelitian
Formulasi Sediaan Topikal Masing-Masing
Salep

Salep Salep Salep

Nama Bahan Basis salep Mangkokan Mangkokan Mangkokan
12.5% 25% 50%
Ekstrak daun
- 1.25 ml 2.5 ml 5 ml
mangkokan
Lanolin 2.5g 2.5g 2.5g 2.5g
Parafin padat 2.5g 2.5g 2.5g 2.5g
Cetostearyl alcochol 2.5g 2.5g 2.5g 2.5g
Vaselin putih 42.5g 42.5g 42.5g 42.5g
Hasil Skrining Fiokimia Ekstrak Etanol Daun Mangkokan
(Polycias scutellaria)

Fitokimia Metode Interpretasi

Alkaloid Bouchardart +
Maeyer -
Wagner +
Dragendorff +
Triterpenoid dan Steroid Salkowsky +
Lieberman-Burchad -
Saponin Aquadest + Alkohol 96% +
Flavonoid FeCl3 5% +
Mg(s) + HCl (p) -
H2SO4(p) -
Tanin FeCl3 1% +
Penetapan Kadar Total Fenol, Tanin, dan Flavonoid pada Ekstrak Etanol Daun
Mangkokan

Fitokimia Kadar Fitokimia

Fenol (GAE mg/ gram extract) 34.00 ± 0.33
Tanin (TAE mg/ gram extract) 16.37 ± 0.06
Flavonoid (QE mg/ gram extract) 2.28 ± 0.03
GAE: Gallic Acid Equivalent; QE: Quersetin Equivalent; TAE: Tannic Acid Equivalent.
Analisa Normalitas Data Wound Contraction dan Periode Epitelialisasi pada
Seluruh Kelompok Perlakuan

Parameter Nilai P Distribusi

Wound Contraction Hari Ke-3 0.608 Normal
Wound Contraction Hari Ke-5 0.164 Normal
Wound Contraction Hari Ke-7 0.959 Normal
Wound Contraction Hari Ke-9 0.169 Normal
Wound Contraction Hari Ke-11 0.545 Normal
Wound Contraction Hari Ke-13 0.074 Normal
Periode Epitelialisasi 0.006 Tidak Normal
Perbandingan Wound Contraction pada Seluruh Kelompok Perlakuan

Wound Contraction Hari Ke- (%)

Kelompok
3 5 7 9 11 13
Kontrol 4.71± 17.33 28.71 39.19 48.71 55.46
1.88 ± ± ± ± ±
4.86 5.19ab 4.06a 4.33a 6.00a
Standard 8.08± 15.56 25.15 42.31 54.40 65.86

2.32 ± ± ± ± ±
5.36 5.68ab 6.26a 1.82b 3.90b
Salep 12.5% 6.31± 13.67 23.11 36.53 55.91 67.19
Ekstrak 1.39 ± ± ± ± ±
Daun 4.50 5.81a 6.34a 2.23b 4.58b
Mangkokan 25% 19.91 33.42 56.09 68.88 80.97
8.36±
1.89 ± ± ± ± ±
3.45 5.66ab 2.58b 2.27c 2.14c
50% 7.82± 17.33 35.46 52.26 62.66 79.46

2.15 ± ± ± ± ±
5.42 6.27b 4.20b 3.31d 2.90c
Nilai P 0.054 0.350 0.012 < 0.05 < 0.05 < 0.05

Data disajikan sebagai Mean ± SD; Nilai P diperoleh dari analisa One Way ANOVA; Superscript
berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan yang signifikan
Perbandingan Periode Epitelialisasi pada Seluruh Kelompok Perlakuan

Kelompok Periode Epitelialisasi (Hari) Nilai P

Kontrol 14.00 (13.00-15.00)a
Standard 12.00 (10.00-12.00)bc
Salep Ekstrak 12.5% 10.00 (10.00-11.00)c 0.001
Daun Mangkokan 25% 12.00 (10.00-12.00)bc
50% 13.00 (12.00-13.00)ab
Data disajikan sebagai Median (Min-Max); Nilai P diperoleh dari analisa Kruskal-wallis;
Superscript berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan yang signifikan.
Diagram Garis Wound Contraction pada Seluruh Kelompok Perlakuan
terhadap Waktu