Anda di halaman 1dari 16

PENGANTAR ILMU EKONOMI

kelompok 3

NEGARA TERBELAKANG
ZIMBABWE

 Royando Cibro 2106110572


 M. Idris 2106112934
 M.khairul Hanif 2106111215
 Rizmadan Syah 2106112422
 Viko Andrean 2106111637
POIN PEMBAHASAN

Pertumbuhan ekonomi
Ekspor Impor

Kaitan dengan pertumbuhan


ekonomi Diskusi
Keterangan Dasar Negara
Zimbabwe
Zimbabwe
Republik Zimbabwe (bahasa Inggris: Republic of
Zimbabwe) adalah sebuah negara di Afrika bagian
selatan. Negara yang terkurung daratan ini berbatasan
dengan Afrika Selatan di sebelah selatan, Botswana di
barat, Zambia di utara dan Mozambik di timur.
Emmerson Mnangagwa adalah presiden Zimbabwe
saat ini.
Pertumbuhan Ekonomi?
Pertumbuhan Ekonomi Zimbabwe

Keadaan ekonomi Zimbabwe semakin menurun


dengan adanya berbagai sanksi yang diterapkan oleh
beberapa negara-negara Barat, khususnya Amerika Serikat
dan Uni Eropa. Sanksi ini diantaranya berupa larangan
pemberian pinjaman untuk Zimbabwe, larangan importasi
produk tertentu, larangan bepergian ke negara-negara
tertentu bagi para pejabat yang masuk dalam daftar larangan.
Sanksi ini mulai diterapkan karena kebijakan land
reform yang diambil Zimbabwe tahun 2000 atas pengelolaan
tanah pertanian. Dengan land reform ini, sebagian besar
tanah pertanian yang mayoritas dimiliki oleh penduduk kulit
putih, diambil oleh negara dan didistribusikan kepada warga
kulit hitam. Keadaan ekonomi yang dipicu oleh land
reform ini memuncak pada tahun 2007-2008 dengan adanya
hiperinflasi.
Pada tahun 2016, negara Zimbabwe mengalami krisis uang tunai, oleh karena itu,
pemerintah Zimbabwe mengambil kebijakan dengan melegalkan transaksi dalam 9
mata uang yang diakui oleh pemerintah, yaitu Yuan - Tiongkok, Rupee - India, Dollar -
Australia Yen – Jepang, Rand – Afrika Selatan, Pound - Inggris, Euro – Uni Eropa,
Pula – Botswana dan Dollar – Amerika Serikat. Kebijakan penggunaan multicurrency
ini ternyata tidak membantu banyak mengatasi krisis uang tunai yang terjadi di
masyarakat. Oleh karena itu, Pemerintah Zimbabwe kembali mengeluarkan kebijakan
baru untuk menerbitkan bond notes yang awalnya akan mulai didistribusikan pada
pertengahan tahun, namun mundur hingga hamper akhir tahun karena adanya
kekhawatiran dari berbagai pihak, terutama kalangan pengusaha.
Faktor Penentu Pertumbuhan Ekonomi

Chidoko, (2014) melakukan penelitian mengenai “Labor and Economic


Growth in Zimbabwe”. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan
maka dapat diketahui bahwa ada hubungan yang positif antara modal dan
tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi di Zimbabwe. Namun hanya
tenaga kerja yang berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan
ekonomi di Zimbabwe. Hal ini mengindikasikan bahwa adanya modal dan
tenaga kerja sangat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di Zimbabwe.
Lebih lanjut, tenaga kerja juga
memegang peranan penting dalam upaya mendorong kegiatan ekonomi di
Zimbabwe. Selain hal tersebut, dalam penelitian ini juga didapatkan
beberapa rekomendasi penting untuk pemerintah dalam meningkatkan
perekonomian di Zimbabwe. Salah satunya dengan cara mengejar strategi
padat karya serta mengembangkan sistem pendidikan dan pelatihan yang
berorientasi pada penciptaan lapangan kerja baru.
Zimbabwe
•Ekspor utama negara Zimbabwe adalah emas, tembakau, paduan logam,
kapas, dan gula. Impor utama adalah bahan bakar dan produk minyak
bumi, listrik, mesin dan peralatan transportasi, makanan, dan barang-
barang manufaktur lain-lain.

•Import Zimbabwe didominasi oleh komoditas nonmigas.


Dengan produk utama berupa kain tenun, alas kaki, benang
tekstil, kaca, ban mobil, sabun, garmen, dan perabot rumah
Pergerakan ekspor dan tangga.

impor

Indonesia
•Export utama negara Indonesia yaitu batu bara , minyak nabati,
karet, kopi, tekstil, energi panas bumi, kakao dan udang

•Import indonesia di dominasi oleh migas, serelia , mesin,


alumunium, pupuk dan tembakau
DAMPAK PERGERAKAN
IMPOR DAN EKSPOR
Ekspor dan Import tahunan Zimbabwe, ekspor
barang dan jasa Zimbabwe
mengalami penurunan pada tahun 2015 dapat
dilihat dari tabel di atas bahwa pada
tahun 2014 Ekspor Zimbabwe sangat tinggi.
Namun pada tahun 2015 ekspor Zimbabwe
mengalami penurunan karena ketidakstabilan
perekonomian di
Zimbabwe.
Ekspor barang dan jasa Zimbabwe dilaporkan sebesar 19.001 pada tahun
2018 penurunan 0.657 dari 2017. Ekspor Zimbabwe untuk 2017 adalah 19.658,
penurunan 0.286 dari 2016. Ekspor Zimbabwe untuk 2016 adalah 19.944,
peningkatan 0.784 dari 2015. Ekspor Zimbabwe untuk 2015 adalah 19.16
mengalami penurunan 10.952 dari tahun sebelumnya yaitu 30.112.
Import barang dan jasa Zimbabwe mengalami penurunan dari tahun 2014
sampai tahun 2016. Namun, Import Zimbabwe kembali menguat dan mengalami
kenaikanpadatahun 2017 dan 2018. Hal ini terjadi karena Ketidakstabilan nilai
tukar, didorong oleh pasar paralel, telah mendorong harga barang dan jasa di
Zimbabwe selama beberapa bulan terakhir melonjak. Zimbabwe menghadapi
kekurangan mata uang asing yang berkepanjangan, yang pada gilirannya
memengaruhi impor-impor penting seperti mesin-mesin dan alat tarnsportasi,
hasil manufaktur lainnya, bahan kimia, bahan bakar dan produk pangan.

Zimbabwe mengalami defisit ekonomi, karena jumlah impor lebih besar dari jumlah ekspor di
negara Zimbabwe.
DAMPAK PERGERAKAN
EKSPOR DAN IMPOR

Zimbabwe
Impor pakaian
Zimbabwe lebih banyak melakukan impor
dibandingkan ekspor sehingga inflasi masih
bekas
sangat sulit untuk diatasi. Zimbabwe
melakukan ekspor senilai 3,263 miliar dollar
(tahun 2014), sedangkan melakukan impor
lebih banyak, yaitu senilai 5,135 miliar dollar
(tahun 2014).

Ekspor sawit RI ke Zimbabwe


DAMPAK PERGERAKAN
IMPOR DAN EKSPOR
Indonesia
Indonesia lebih banyak melakukan ekspor
dibandingkan impor, ini merupakan salah satu
pertahanan ekonomi yang sangat kuat dari
inflasi. Indonesia melakukan ekspor senilai
231,54 miliar dollar(tahun 2021), sedangkan
impornya di bawah angka ekspor, yaitu senilai
196,19 miliar dollar(tahun 2021).
THANKS
Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai