Berdasarkan UU Perbankan
Syariah Indonesia
No. 21 tahun 2008
LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DI INDONESIA
Bank Syariah
(BUS dan BPRS)
Total Bank
Nominal Pangsa (triliun)
(triliun)
Total aset per Januari
51,8 2,24% 2.308,0
2009
Sumber: Statistik Perbankan Syariah April 2015 (OJK, 2015) dan Statistik
Perbankan Indonesia , April 2015 (OJK, 2015) - diolah
Jaringan Kantor Perbankan Syariah di Indonesia
(posisi April 2015)
April -
2009 2010 2011 2012 Des- 2013
2015
Bank Umum Syariah:
Jumlah Bank 6 11 11 11 11 12
1.21 1.40
Jumlah Kantor 711 1.745 1.998 2.135
5 1
Unit Usaha Syariah
(UUS):
Jumlah UUS 25 23 24 24 23 22
Jumlah Kantor 287 262 336 517 590 323
Bank Pembiayaan
Syariah(BPRS)
Jumlah BPRS 138 150 155 158 163 162
Jumlah kantor 225 286 364 401 402 433
Sumber: Statistik Perbankan Syariah April 2015 (Otoritas Jasa Keuangan, 2015)
Jumlah Pekerja Industri Perbankan Syariah di Indonesia
(posisi April 2015)
2015
2010 2011 2012 2013
(April)
Bank Pembiayaan
3.172 3.773 4.359 4.826 5.000
Syariah(BPRS)
Sumber: Statistik Perbankan Syariah April 2015 (Otoritas Jasa Keuangan, 2015)
Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah di indonesia
(up date September 2018)
Bank Umum Syariah Unit Usaha Syariah
1. PT.Bank Syariah Muamalat 1. PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Indonesia 2. PT Bank Permata Tbk
2. PT.Bank Syariah Mandiri 3. PT Bank Internasional Indonesia Tbk
3. PT.Bank Syariah Mega 4. PT Bank Cimb Niaga, Tbk
Indonesia 5. PT Bank OCBC Nisp, Tbk
4. PT.Bank Syariah BUKOPIN 6. PT BPD DKI
5. PT.Bank Syariah BRI 7. BPD Yogyakarta
6. PT. Bank Panin Syariah
8. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah
7. PT. Bank Victoria Syariah
9. PT BPD Jawa Timur
8. PT. BCA Syariah
9. PT. Bank Jabar dan Banten 10. PT BPD Jambi
10. PT. Bank Syariah BNI 11. PT Bank BPD Aceh
11. PT.Maybank Indonesia 12. PT BPD Sumatera Utara
Syariah 13. BPD Sumatera Barat
12. PT Bank Tabungan Pensiunan 14. PT Bank Pembangunan Daerah Riau
Nasional Syariah 15. PT BPD Sumatera Selatan Dan Bangka Belitung
13. Bank Aceh Syariah 16. PT BPD Kalimantan Selatan
17. PT BPD Kalimantan Barat
18. PT BPD Kalimantan Timur
19. PT BPD Sulawesi Selatan Dan Sulawesi Barat
20. PT BPD Nusa Tenggara Barat
21. PT Bank Sinarmas
22. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tb
INSTITUSI PENDUKUNG PENGEMBANGAN
PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
1. Bank Indonesia
Peran:
Mengupayakan payung hukum bagi perkembangan
bank syariah di Indonesia, yaitu UU No. 10 tahun 1998
tentang perbankan dan UU No. 21 tahun 2008 tentang
Perbankan Syariah.
Membuat Cetak Biru Perbankan Syariah.
Menyediakan instrumen keuangan berbasis syariah
untuk penyimpanan kelebihan likuiditas.
INSTITUSI PENDUKUNG PENGEMBANGAN
PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA
Diterbitkan pada tahun 2002 oleh Bank Indonesia dengan tujuan untuk
memberikan arahan yang ingin dicapai serta tahapan- tahapan untuk
mewujudkan sasaran pengembangan jangka panjang.
Sasaran tersebut sampai tahun 2011 adalah:
1. Terpenuhinya prinsip syariah dalam operasional perbankan.
Bab 4 Jenis dan kegiatan usaha, kelayakan penyaluran dana, dan larangan bagi
bank syariah dan UUS
Bab 5 Pemegang saham pengendali, dewan komisaris, dewan pengawas syariah,
direksi, dan tenaga kerja asing
Bab 6 Tata kelola, prinsip kehati-hatian, dan pengelolaan risiko perbankan
syariah
Bab 7 Rahasia bank
Bab 8 Pembinaan dan pengawasan
Bab 9 Penyelesaian sengketa
Bab 10 Sanksi administratif
Bab 11 Ketentuan denda
Bab 12 Ketentuan peralihan
Bab 13 Ketentuan penutup
Sekian
Terima Kasih
Wassalamu’alaikum Wr Wb