Anda di halaman 1dari 36

Keperawatan Komunitas

pada Agregat Penyakit


Kronis

Ns. Eliyana, S.Kep., MNS


Family&Community Nurse
Background
• Penyakit kronis penyebab dari kesakitan dan
kematian yang membutuhkan jangka waktu lama
dan respon yang kompleks, jarang sembuh
total, serta berkoordinasi dengan berbagai disiplin
ilmu kesehatan untuk keperluan pengobatan dan
peralatan (Busse, Blumel, Krensen & Zentner, 2010)
• Penyakit yang berkembang secara perlahan
selama bertahun-tahun, tidak bisa disembuhkan
dan hanya diberikan penanganan kesehatan
(Taylor, 2012)
Background…cont
• Berperan dalam kemunduran kesehatan yang
berangsur-angsur memburuk dan sering terjadi
pada usia lanjut yang menurunkan kualitas hidup
terkait ketidakmampuan dan keterbatasan fisik
(Robertson dan Beattie, 2018)
• Penyakit kronis tidak mengakibatkan kematian
secara langsung namun mengakibatkan
perubahan yang bersifat sementara atau
permanen pada aktifitas fisik, sosial maupun
vokasional (Taylor, 2015)
Background…cont
• Penyakit kronis cenderung memiliki tingkat
kecemasan yang tinggicenderung
mengakibatkan munculnya perasaan
hopelessness dan helplessness karena
berbagai macam pengobatan tidak dapat
membantunya sembuh dari penyakit kronis
(Sarafino, 2016)
• Penyakit kronis dialami oleh dewasa menengah
dan lansia, hal ini sejalan dengan Ward (2018)
yang menyatakan bahwa penyakit kronis biasanya
terjadi pada usia 50 tahun ke atas
Background…cont
• Pada usia 50 tahun ke atas faktor gaya hidup,
termasuk merokok, perubahan kebiasaan olahraga,
dan obesitas merupakan penyebab terbesar penyakit
kronis
• Namun pada lansia penyakit kronis merupakan
gabungan dari kelainan yang timbul akibat penyakit
dan proses menua
• Hilangnya kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri
atau mengganti diri serta mempertahankan fungsi
struktur dan fungsi normalnya, sehingga tidak bertahan
terhadap penyakit dan memperbaiki kerusakan yang
diderita (Kemenkes RI, 2020).
Background…cont
• Ada banyak faktor penyebab penyakit kronis yang
banyak ditemukan hampir di seluruh Negara:
– Kemajuan dalam bidang kedokteran modern yang
telah mengarah pada menurunnya angka kematian
dari penyakit infeksi dan kondisi serius lainnya,
– Nutrisi yang membaik dan peraturan yang mengatur
keselamatan di tempat kerja yang telah
memungkinkan orang hidup lebih lama,
– Gaya hidup yang berkaitan dengan masyarakat
modern yang telah meningkatkan insiden penyakit
kronis
(Smeltzer & Bare, 2018)
Fase Penyakit Kronis
(Smeltzer & Bare, 2018)

• Fase Pra-trajectory  risiko terhadap penyakit


kronis karena faktor genetik atau perilaku yang
meningkatkan ketahanan terhadap penyakit kronis
• Fase Trajectory  adanya gejala yang berkaitan
dengan penyakit kronis. Fase ini sering tidak jelas
karena sedang dievaluasi dan pemeriksaan
diagnostik
• Fase stabil  tahap dimana gejala dan perjalanan
penyakit terkontrol. Aktivitas kehidupan sehari-hari
tertangani dalam keterbatasan penyakit
Fase Penyakit Kronis…cont
(Smeltzer & Bare, 2018)

• Fase tidak stabil  periode ketidakmampuan untuk


menjaga gejala tetap terkontrol atau reaktivasi
penyakit. Terdapat gangguan dalam melakukan
aktivitas sehari-hari.
• Fase akut ditandai dengan gejala yang berat dan
tidak dapat pulih atau komplikasi yang
membutuhkan perawatan di rumah sakit untuk
penanganannya
• Fase krisis ditandai dengan situasi kritis atau
mengancam jiwa yang membutuhkan pengobatan
atau perawatan kedaruratan.
Fase Penyakit Kronis…cont
(Smeltzer & Bare, 2018)

• Fase pulih keadaan kembali pada cara hidup


dalam batasan yang dibebani oleh penyakit kronis
• Fase penurunan terjadi perjalanan penyakit
berkembang disertai dengan peningkatan
ketidakmampuan dan kesulitan dalam mengatasi
gejala-gejala.
• Fase kematian  tahap terakhir yang ditandai
dengan penurunan bertahap atau cepat fungsi
tubuh dan penghentian hubungan individual.
Kategori Penyakit Kronis
(Christensen et al, 2016)

• Lived with illnesses.


Pada kategori ini individu diharuskan
beradaptasi dan mempelajari kondisi
penyakitnya selama hidup dan biasanya tidak
mengalami kehidupan yang mengancam.
Penyakit yang termasuk dalam kategori ini
adalah diabetes, asma, arthritis, dan epilepsi
Kategori Penyakit Kronis
(Christensen et al, 2016)

• Mortal illnesses
Pada kategori ini secara jelas kehidupan
individu terancam dan individu yang menderita
penyakit ini hanya bisa merasakan gejala-
gejala penyakit dan ancaman kematian.
Penyakit dalam kategori ini adalah kanker dan
penyakit kardiovaskuler.
Kategori Penyakit Kronis
(Christensen et al, 2016)

• At risk illnesses
Kategori penyakit ini sangat berbeda dari dua
kategori sebelumnya. Pada kategori ini tidak
ditekankan pada penyakitnya, tetapi pada risiko
penyakitnya. Penyakit yang termasuk dalam
kategori ini adalah hipertensi dan penyakit yang
berhubungan dengan hereditas
Managemen Diri Penyakit Kronis
• Merupakan proses dinamis, interaktif pasien
terlibat aktif dalam pengontrolan dan manajemen
penyakitnya
• Merujuk pada kemampuan individu (pasien) untuk
bekerja sama dengan keluarga, komunitas, dan
pemberi pelayanan kesehatan
• Meliputi manajemen gejala penyakit, terapi,
perubahan gaya hidup, dan konsekuensi
psikososial, budaya, serta spiritual terkait dengan
kondisi penyakit (Richard & Shea, 2021).
Managemen Diri…cont
• Perawatan diri
– Dilakukan untuk mempertahankan kesehatan, baik
secara fisik maupun psikologis
– dipengaruhi berbagai faktor; budaya, nilai sosial
individu atau keluarga, pengetahuan terhadap
perawatan diri, dan persepsi terhadap perawatan
diri (Hidayat, 2016)
– Meliputi kemampuan fungsional klien di lingkungan
rumah maupun dalam pelayanan kesehatan,
meliputi aktivitas makan, mandi, berpakaian,
perawatan diri, dan berdandan (Potter & Perry, 2018).
Managemen Diri…cont
• Manajemen nutrisi
– intervensi pengaturan diet yang adekuat untuk
mengurangi gejala penyakit, meningkatkan
kenyamanan, mencegah atau sebagai terapi
malnutrisi.
– Manajemen nutrisi merupakan salah satu
upaya untuk meningkatkan kealitas hidup
dengan cara mengurangi gajala penyakit
sehingga dapat memaksimalkan kesehatan
individu (Aziz, 2018).
Managemen Diri…cont
• Manajemen stres
– Mencakup kebiasaan promosi kesehatan yang
dapat mengurangi dampak stres pada kesehatan
fisik dan mental.
– Teknik ini sering menjadi pendekatan yang masuk
akal yang memberi dasarkan untuk hidup dalam
situasi stres rendah.
– Teknik yang umum dilakukan untuk manajemen
stres, antara lain olah raga teratur, humor, diet dan
nutrisi yang baik, istirahat yang cukup, dan teknik
relaksasi (Potter & Perry, 2018).
Managemen Diri…cont
• Protokol terapi sesuai dengan penyakit
– Suatu petunjuk pelaksanaan yang tegas dan
rencana yang didasarkan pada kriteria masalah
kesehatan spesifik.
– Digunakan untuk menjelaskan proses layanan
kesehatan dalam mengatasi masalah kesehatan
utama, antara lain anamnesis, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan laboratorium, diagnosis, pengobatan
atau intervensi yang tepat, dan penyuluhan
kesehatan (Pohan, 2019)
Managemen Diri…cont
• Dukungan sosial
– Satu di antara fungsi pertalian atau ikatan sosial,
dimana segi fungsionalnya mencakup dukungan
emosional, mendorong adanya ungkapan
perasaan, memberikan nasihat atau informasi,
dan pemberian bantuan material.
– Dukungan sosial terdiri atas informasi atau
nasihat verbal dan atau nonverbal, bantuan
nyata atau tindakan yang diberikan karena
adanya keakraban sosial (Nursalam & Kuniawati, 2019)
Telenursing
• Telenursing dapat membantu pasien dan keluarga
untuk berpartisipasi aktif di dalam perawatan,
khususnya dalam manajemen penyakit kronis.
• Hal ini juga mendorong perawat menyiapkan
informasi yang akurat dan memberikan dukungan
secara online.
• Kontinuitas perawatan dapat ditingkatkan dengan
menganjurkan sering kontak, baik antara pemberi
pelayanan kesehatan maupun keperawatan dengan
individu pasien dan keluarganya.
Telenursing…cont
• Media telenursing, antara lain:
– Telepon (telepon seluler atau telepon
genggam)
– Mesin Faksimili (Faks)
– Sort Message Service (SMS)
– Internet (facebook, twitter, yahoo masenger,
whats up, blackberry masanger, line, dll.)
– Video atau audio conferencing
– Teleradiolog
– Komputer Sistem Informasi
Telenursing…cont
• Dalam melakukan telenursing perawat harus
menerapkan beberapa prinsip antara lain;
– Meningkatkan kualitas asuhan keperawatan
– Meningkatkan akses terhadap layanan
kesehatan
– Mengurangi pemberian layanan kesehatan
yang tidak perlu
– Melindungi kerahasiaan (privasi) informasi
klien
(Scotia, 2019)
Telenursing…cont
• Dalam melakukan telenursing perawat harus
menerapkan beberapa prinsip antara lain;
– Meningkatkan kualitas asuhan keperawatan
– Meningkatkan akses terhadap layanan
kesehatan
– Mengurangi pemberian layanan kesehatan
yang tidak perlu
– Melindungi kerahasiaan (privasi) informasi
klien
(Scotia, 2018)
Telenursing…cont
Kelebihan:
•Kepatuhan pasien untuk merawat diri meningkat
•Akses untuk perawatan meningkat
•Penyedia pelayanan dapat menjalin hubungan satu
sama lain
•Keselamatan dan keamanan pasien dapat dipantau
lebih dekat di rumah dengan fasilitas yang memadai
Telenursing…cont
Kekurangan:
•Infrastruktur yang realible dengan bandwith yang
besar memerlukan banyak biayakendala dinegara
berkembang termasuk Indonesia
•Aspek Legal  perawat yang melakukan telenursing
harus memiliki lisensi untuk menghindari malpraktik
•Keamanan  adanya penyadapan data yang
ditransmisikan melalui media internet merupakan salah
satu ancaman keamanan dalam penerapan
telenursing
Aplikasi Telenursing
• Penerapan telenursing yang paling banyak
dikembangkan saat ini adalah penggunaan telepon
dalam triase dan home care
• Dalam home care, perawat menggunakan sistem
home monitoring dari parameter fisiologis, seperti
tekanan darah, glukosa darah, respiratory peak flow,
dan pengukuran berat badan melalui internet (ICN, 2019)
• Melalui sistem video interaktif, pasien menghubungi
perawat dan melakukan konsultasi masalah-masalah
kesehatannya seperti cara mengganti verban, cara
injeksi insulin atau diskusi terkait keluhan yang
dirasakan
Pengaruh Telenursing pada Perawatan Diri
Pasien dengan Penyakit Kronis

• Telenursing meningkatkan partnership dan


komunikasi yang lebih baik antara petugas
kesehatan dengan keluarga dan klien (Robert et al,
2018)
• Meningkatkan kemampuan keluarga untuk
memberikan perawatan palliative care kepada
pasien di rumah (Denis, 2019)
• Meningkatkan perilaku kesehatan, perawatan diri,
dan status kesehatan klien (Cady et al, 2018)
Pengaruh Telenursing pada Perawatan Diri
Pasien dengan Penyakit Kronis

• Menurunkan angka hospitalisasi yang tidak


terencana
• Mengurangi stres keluarga akibat perawatan diri
pasien
• Meningkatkan kesejahteraan keluarga, dan
meningkatkan penggunaan fasilitas layanan
kesehatan yang ada

(Scotia, 2019)
Nursing Care Plan
• Diagnosa 1: Readiness for enhanced community
coping
• Domain 9 : coping/ stress tolerance
• Class 2 : response koping
• Batasan karakteristik :
– Aktif memecahkan masalah dengan komunitas
ketika dihadapkan denganmasalah.
– Komunikasi positif antara anggota komunitas.
– Sumber daya mencukupi untuk mengatasi masalah
Nursing Care Plan…cont
NOC: Community risk control: communicable disease
•Pengawasan terhadap terjangkitnya penyakit infeksi
termasuk pengumpulan data,laporan dan tindak lanjut
•Ketersediaan pelayanan perawatan untuk individu yang
terinfeksi
•Ketersediaan produk untuk menurunkan penyebaran
penyakit
•Ketersediaan pelayanan kesehatan untuk mengobati
penyakit yang dapat menular
•Akses ke pelayanan kesehatan
•Memonitoring penyakit yang menular yang tidak wajar
Nursing Care Plan…cont
NIC: Communicable disease Management
•Memonitor kepatuhan populasi yang beresiko terhadap
pencegahan dan regimen perawatan 
•Memonitor insiden dari terpaparnya penyakit menular
selama kejadian luar biasa(KLB)
•Memonitor sanitasi
•Menyediakan informasi tentang kontrol yang adekuat
dari vektor dan hewan yangmenjadi perantara penyakit
menular
•Menginformasikan kepada masyarakat terkait dengan
penyakit dan aktivitas yang berhubungan dengan
manajemen
Nursing Care Plan…cont
NIC: Community Health Development
•Mengidentifikasi masalah kesehatan, kekuatan,
dan prioritas kesehatan denganmitra komunitas
•Menyatukan komunitas masyarakat dalam satu misi
•Meningkatkan jaringan dukungan masyarakat
•Mengidentifikasi dan mengembangkan pemimpin
masyarakat yang potensial
•Menguatkan komunikasi antara individu dengan kelompok
•Membantu anggota masyarakat dalam meningkatkan
kesadaran terhadap masalahkesehatan
•Memberi kesempatan kepada seluruh bagian
dari komunitas untuk dapat berpartisipasi
Nursing Care Plan…cont
NIC: Health Education
•Memilih sasaran kelompok beresiko tinggi untuk diberi
pendidikan kesehatan
•Mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mungkin
untuk meningkatkan atau menurunkan motivasi untuk perilaku
hidup sehat
•Menentukan pengetahuan kesehatan terkini dan perilaku
gaya hidup dari individu,keluarga, atau kelompok sasaran
•Merumuskan tujuan dari program pendidikan kesehatan
•Mengidentifikasi sumber (contoh: personil, ruang, alat, uang,
dll) yang dibutuhkanuntuk mengadakan program
•Menghindari teknik menakuti-nakuti dalam memotivasi untuk
merubah perilakukesehatan/gaya hidup
Nursing Care Plan…cont
Diagnosa 2: Readiness for enhanced family coping
Domain 9: Coping/ stress tolerance
Class 2: Coping responses
Batasan Karakteristik:
•Ungkapan ketertarikan seseorang untuk menjalin
hubungan dengan orang lain yangmemiliki pengalaman
penyakit yang sama
•Kader dan keluarga mendeskripsikan perkembangan
dampaknya
•Kader dan keluarga memberikan pendidikan kesehatan
•Kader dan keluarga memberikan pengarahan
tentang peningkatan gaya hidup
Nursing Care Plan…cont
NOC: Family Coping
•Membagi tanggung jawab tugas keluarga 
•Menggunakan sistem dukungan keluarga yang tersedia
•Menggunakan sumber daya komunitas yang tersedia

NOC: Family Participant in Profesional care


•Partisipasi pada rencana perawatan
•Partisipasi pada pemberian perawatan
•Menyediakan informasi yang relevan 
•Evaluasi keefektivan perawatan
Nursing Care Plan…cont
NIC: Family Involvement Promotion
•Monitor peran dan struktur keluarga  
•Monitor keikutsertaan anggota keluarga dalam perawatan
pasien
•Mengidentifikasi dan menghargai mekanisme koping yang
digunakan oleh anggota keluarga
•Bersama keluarga mengidentifikasi kesulitan, kekuatan
dan kemampuan koping pada pasien
•Menginformasikan kepada anggota keluarga faktor apa
saja yang dapat meningkatkan kondisi pasien
•Mendorong anggota keluarga untuk tetap menjaga atau
mempertahankan hubungan keluarga
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai