BIOLOGI SEBAGAI ILMU

KOMPETENSI DASAR
3.1. Menjelaskan ruang lingkup biologi (permasalahan pada berbagai
objek biologi dan tingkat organisasi kehidupan), melalui penerapan
metode ilmiah dan prinsip keselamatan kerja
4.1. Menyajikan data hasil penerapan metode ilmiah tentang
permasalahan pada berbagai objek biologi dan tingkat organisasi
kehidupan
TUJUAN PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
1. Menjelaskan permasalahan biologi pada objek biologi dan tingkat organisasi
kehidupan
2. Menjelaskan cabang-cabang ilmu biologi, serta memberi contoh manfaat
dan dampak yang mungkin timbul akibat berkembangnya ilmu biologi

PERTEMUAN 2
3. Menjelaskan urutan sistematika metode ilmiah

PERTEMUAN 3
4. Menerapkan prinsip-prinsip keselamatan kerja di laboratorium
APERSEPSI
• Apakah yang dimaksud dengan biologi?
• Perkembangan biologi
PENGERTIAN BIOLOGI
Sebutan biologi berasal dari kata dalam bahasa Yunani “bios: (hidup),
dan “logos” (ilmu).
Jadi biologi secara umum dikatakan sebagai ilmu hidup. Dengan kata
lain Biologi adalah ilmu pengetahun yang mempelajari tentang makhluk
hidup (manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan), dan berbagai
organisme.
PERKEMBANGAN BIOLOGI
• Biologi berkembang karena rasa ingin tahu manusia dalam merespons
gejala-gejala alam.
• Biologi merupakan salah satu ilmu tertua di bumi
• Sampai sekarang, biologi terus berkembang
• Perkembangan ilmu biologi ini jika dimanfaatkan dengan baik dan
untuk tujuan kesejahteraan manusia
• Perkembangan ini akan mendatangakn dampak positif yang begitu
besar, diantaranya dapat membantu dalam menemukan dan
mengembangkan bahan kebutuhan pokok manusia, seperti bahan
makanan, pakaian, peralatan dan perumahan serta energi
No Asal Sejarah Perkembangan Biologi

1 Situs Assyra dan Babilonia (tahun Telah bercocok tanam dan mengenal ilmu pengobatan
3500 SM)

2 Bangsa Mesir Mempraktikan biolgi dan ilmu pengobatan sejak tahun

2000 SM

3 Bangsa Tiongkok Kuno Mengenal berbagai tanaman obat sejak 2800 SM

4 Reruntuhan di Mohenjodaro Sejak tahun 2500 SM penduduknya telah mengenal

pertanian untuk memenuhi kebutuhan pangan dan
sandang. Mereka bercocok tanam gandum, kapas,
sayusan, melon, dan buah-buahan lain
CIRI-CIRI BIOLOGI SEBAGAI ILMU
1. Memiliki objek kajian
2. Memiliki metode
3. Bersifat sistematis
4. Berisfat universal
5. Bersifat objektif
6. Bersifat analitis
7. Bersifat verifikatif
No Ciri-Ciri Sains
1 Memiliki objek kajian
2 Memiliki metode
3 Bersifat sistematis
Penjelasan
Setiap ilmu umumnya membatasi diri pada segi kajian tertentu. Misalnya
matematika mengkaji pada objek-objek angka, fisika pada objek benda-
benda fisik, kimia berupa zat-zat penyusun dan reaksi yang terjadi, dan
biologi memfokuskan pada objek makhluk hidup yang ada maupun yang
pernah ada di dunia ini
Berkembangnya ilmu pengetahuan tidak dapat terjadi secara kebetulan
ataupun asal-asalan, melainkan mengikuti metode tertentu. Dalam
mempelajari kajian biologi digunakan metode ilmiah untuk menemukan
kebenaran. Metode ini dibakukan agar dapat digunakan dan dilakukan
oleh siapa saja. Ilmu yang dikembangkan dengan menggunakan metode
ini kebenarannya diakui secara ilmiah
Agar mudah dikaji, ilmu pengetahun harus tersusun mulai yang
sederhana menuju yang lebih kompleks. Konsep yang mendasari harus
mengandung hubungan sedemikian rupa yang saling mendukung dan
bukan saling bertentangan. Contohnya, dalam biologi disajikan konsep
sel, jaringan, organ, sistem organ dan individu yang menunjukkan adanya
hierarki hubungan yang saling memperkuat objek kajian. Inilah yang
dinamakan tersusun secara sistematis
4 Bersifat universal Kebenaran yang disajikan dalam ilmu pengetahuan harus berlaku secara umum. Dalam biologi, hukum-
hukum atau kaidah ilmu yang ada juga berlaku secara umum. Misalnya, kaidah tentang reproduksi
generatif merupakan cara reproduksi organisme yang harus didahului dengan peleburan dua sel (gamet
jantan dan betina). Ini berlaku pada semua jenis organisme.

5 Bersifat objektif Pernyataan dalam suatu ilmu pengetahuan harus bersifat jujur, yaitu menggambarkan kondisi apa adanya,
mengandung data atau informasi yang sebenarnya, bebas dari prasangka, kesenjangan, atau kepentingan
pribadi. Bila ilmu tidak bersifat objektif maka akan sulit berkembang, apalagi untuk dimanfaatkan bagi
kesejahteraan umat manusia

6 Bersifat analitis Kajian dari sebuah ilmu akan menuju hal-hal yang lebih khusus seperti bagian, sifat, peranan, dan berbagai
hubungan. Untuk memahami hal yang bersifat khusus perlu pengkajian secara khusus pula, sehingga
terdapat antar hubungan bagian yang dikaji sebagai hasil Analisa. Oleh karena itu, sebuah ilmu akan
terbagi menjadi berbagai cabang ilmu dengan kajian yang lebih khusus. Contohnya biologi mempunyai
cabang zoologi, botani, fisiologi, anatomi, genetika, dan embriologi

7 Bersifat verifikatif Kebenaran dalam sebuah ilmu bukanlah bersifat mutlak tetapi bersifat terbuka atau verifikatif yang juga
dikenal dengan kebenaran ilmiah. Artinya, sesuatu yang semula dianggap benar suatu saat mungkin
menjadi salah bila ditemukan bukti-bukti baru yang menentang kebenaran sebelumnya.
Contohnya. Teori generatio Spontanea yang menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari benda mati?
Louis Pasteur berhasil menemukan bukti baru melalui percobaannya, sehingga tumbanglah teori tersebut
dan berlakulah teori Biogenesis sampai saat ini.
A. RUANG LINGKUP BIOLOGI
1. Objek dan Permasalahan Biologi
Objek biologi adalah segala sesuatu yang hidup seperti manusia,
hewan, tumbuhan, dan mikroorganisme. Adapun permasalahan
biologi adalah yang terjadi pada objek biologi.
a. Objek Biologi
Objek yang dipelajari dalam biologi mencakup seluruh organisme hidup (komponen biotik) beserta lingkungannya (komponen

abiotik)
1) Komponen Biotik
Komponen biotik merupakan unsur yang meliuti semua makhluk hidup. Adapun komponen abiotik adalah seluruh unsur
makhluk tak hidup. Komponen biotik yang dipelajari sebagai objek biologi mencakup seluruh organisme hidup, yang
terdiri atas lima kingdom. Lima kingdom tersebut adalah monera, protista, fungi, plantae, dan animalia. Setiap kingdom
ini memiliki ciri khas masing-masing yang berbeda. Hal tersebut menjadi objek yang sangat menarik untuk dipelajari
sebagai bahan kajian di dalam mempelajari biologi.
2) Komponen Abiotik
Komponen abiotik yang juga merupakan objek biologi, diantaranya adalah suhu, ph, cahaya matahari, kadar oksigen,
tekanan osmotik, dan kelembapan. Komponen-komponen abiotik ini mampu memengaruhi komponen biotik, begitu juga
sebaliknya. Cabang biologi yang khusus mempelajari interaksi antara biotik dan abiotik adalah ekologi.
b. Permasalahan Biologi
Permasalahan biologi ni meliputi molekul, sel, jaringan, organ, sistem
organ, organisme, populasi, komunitas, hingga biosfer. Berikut adalah
permasalahan biologi dari berbagai tingkat dan penyelesaiannya.
 Tingkat Contoh
Molekul Kelainan pada molekul darah dan
dapat menyebabkan penyakit
anemia sel sabit
Sel Plasmolisis yang menyebabkan
sel tumbuhan menjadi lemah
Jarigan Kanker darah atau leukemia
Organ Kelainan organ mata atau rabun
senja
Sistem organ Mengidap penyakit asma
Organisme Mengidap penyakit AIDS yang
menyebabkan turunnya sistem
kekebalan tubuh dan sangat
mudah terinfeksi penyakit lainnya
yang dapat menular
Penyelesaian
Terapi transplantasi sumsum tulang
Tumbuhan tersebut harus rutn diberi air secukupnya
atau tidak berlebih agar tidak kekurangan air
Kemoterapi, menjalankan gaya hidup yang sehat,
transplantasi sumsum tulang serta radioterapi
Menggunakan kacamata atau lensa kontak, banyak
mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin A,
serta operasi mengganti lensa mata dengan lensa
mata buatan jika penderita tersebut mengalami
katarak
Menggunakan obat Pereda kambuhnya
Tidak menggunakan jarum suntik bekas, selalu
menggunakan alat medis yang sudah teruji sterilnya,
untuk pengobatan penyakit ini belum ada obat yang
benar-benar akan menyembuhkan total penyakit ini
Populasi Menyebarnya penyakir flu burung. Menjaga jarak dengan pengidap penyakit flu burung,
Penyakit flu burung adalah penyakit selalu membersihkan kendang ungags, serta
yang menyerang unggas ataupun melakukan vaksin flu manusia agar tidak bergabung
manusia antara flu burung dan flu manusia

Komunitas Hama tikus yang merusak padi Mengurangi populasi tikus yang hidup di sawah dan
meningkatkan populasi predatornya contohnya ular
dan sebagainya

Ekosistem Penebangan pohon secara liar untuk Menanam kembali pohon di hutan
membangun pabrik industry. Hal ini
dapat menyebabkan longsor akibat
tidak ada yang bisa menampung air
hujan yang jatuh

Biosfer Kebocoran pada lapisan ozon. Fungsi Melakukan penghijauan, tidak menebang pohon secara
ozon yaitu untuk menghadang radiasi liar, serta mengurangi pemakaian senyawa berbahaya
ultraviolet matahari agar tidak langsung seperti CFC (contohnya mengurangi penggunaan AC)
terpapar dengan makhluk hidup di bumi
2. Objek Kajian Biologi
Biologi mempunyai banyan cabang-cabang ilmu. Keragaman makhluk
hidup dan kompleksitas tubuh ini melahirkan cabang-cabang ilmu
biologi yang mempelajari lebih terperinci jenis makhluk hidup tertentu
atau bagian dan fungsi tertentu dalam tubuh makhluk hidup tersebut
No Cabang Biologi Penjelasan

1 Anatomi Ilmu biologi yang mempelajari tentang bagian-bagian tubuh

2 Arachnologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang laba-laba

3 Agronomi Ilmu biologi yang mempelajari tentang tanaman budidaya

4 Bakteriologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang bakteri

5 Biokimia Ilmu biologi yang mempelajari tentang kimia makhluk hidup

6 Bioteknologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang pemanfaatan makhluk hidup maupun produk dari
makhluk hidup dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa

7 Botani Ilmu biologi yang mempelajari tentang tumbuhan

8 Conchologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang kulit Mollusca (hewan bertubuh lunak)

9 Cetologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang cetacean (mamalia laut)

10 Ekologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
lingkungannya
11 Embriologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang perkembangan embrio

12 Evolusi Ilmu biologi yang mempelajari tentang perubahan makhluk hidup yang terjadi dalam jangka
waktu Panjang
13 Filogeni Ilmu biologi yang mempelajari tentang hubungan antara kelompok-kelompok organisme
yang berkaitan dengan proses evolusi

14 Fisiologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang fungsi kerja tubuh

15 Genetika Ilmu biologi yang mempelajari tentang pewarisan sifat induk ke keturunannya

16 Histologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang jaringan

17 Higiene Ilmu biologi yang mempelajari tentang kesehatan makhluk hidup

18 Hortikultura Ilmu biologi yang mempelajari tentang budidaya tanaman dimulai dari proses penanaman
sampai pascapanen

19 Iktiologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang ikan

20 Imunologi Ilmu biologi yang mempelajari tentang sistem kekebalan imun tubuh
3. Manfaat Mempelajari Biologi
a. Bidang pertanian
Dengan menerapkan ilmu botani, fisiologi, anatomi, dan genetika, petani
dapat memilih dan menghasilkan jenis tumbuhan yang bersifat unggul.
Melalui rekayasa genetika, produksi pangan dapat lebih meningkat. Misalnya
buah tomat yang biasanya warna merah atau hijau menjadi tomat warna ungu.

b. Bidang peternakan
Dengan menerapkan beberapa cabang biologi seperti zoologi, fisiologi, anatomi,
embriologi, taksonomi, dan genetika, para petani dapat menghasilkan bibit
unggul dengan cara kawin suntik (inseminasi) dan kawin silang (bastar). Contoh
hewan jenis unggul adalah ayam ras, ayam broiler, sapi perah, dan sebagainya.
c. Bidang kedokteran
Anatomi, fisiologi, mikrobiologi, dan patologi, merupakan cabang-cabang ilmu biologi yang membantu para dokter dalam
mengusahakan penyembuhan suatu penyakit. Cabang-cabang biologi tersebut dapat membantu dokter untuk melakukan
berbagai macam operasi, memperbaiki atau mengganti jaringan atau organ tubuh yang rusak.

d. Bidang industri
Berkembangnya cabang ilmu biologi speerti zoologi, botani, mikrobiologi, biokimia, taksonomi, dan bioteknologi, manusia
dapat memanfaatkan dan mengembangkan berbagai bagian tubuh tumbuhan dan hewan menjadi bahan baku industry.
 
d. Bidang perikanan
Pemanfaatan biologi dalam bidang perikanan tambak antara lain dalam upaya budidaya ikan dan dalam usaha pelestarian
ekosistem perairannya. Contohnya yakni dalam pembuatan tambak-tambak, keramba jala apung (kajapung), maupun
rumpon, terumbu karang, hutan mangrove, dam hutan bakau.
 
e. Bidang kriminologi
Molekul DNA dapat diisolasi dari sel, kemudian dideteksi sehingga memberikan gambaran enzim retriksi yang khas pada
setiap orang. Contohnya pada kasus perebutan anak di pengadilan dapat diselesaikan dengan adanya hasil tes DNA, karena
anak memiliki kesamaan enzim retiksi dengan orang tuanya. Saat ini DNA banyak dimanfaatkan untuk teknik forensik
dalam mengungkap kejahatan.
BELAJAR MANDIRI
1. Perhatikan gambar-gambar berikut!

2. Tentukan nama cabang biologi dan hal-hal yang dikaji di dalamnya!

3. Carilah cabang-cabang biologi yang lain dan lengkapi dengan hal-hal
yang dikaji!
KEGIATAN KELOMPOK
Buatlah beberapa kelompok! Kemudian, buatah sebuah makalh atau
laporan mengenai cabang-cabang biologi beserta kajiannya! Carilah
sebanyak mungkin cabang biologi! Carilah literatur di internet, buku-
buku, serta media lainnya!
LATIHAN
1. Apakah yang dimaksud dengan biologi?
2. Sebutkan ciri-ciri biologi sebagai ilmu!
3. Sebutkan tingkatan organisasi makhluk hidup yang dipelajari dalam biologi!
4. Sebutkan makhluk hidup yang memiliki jaringan yang paling sederhana!
5. Jelaskan yang dimaksud dengan:
a. Patologi
b. Hematologi
c. Embriologi
d. Malakologi