Anda di halaman 1dari 22

Q

1
2
MUTU BERAWAL DARI
DIRI KITA SENDIRI

MUTU ADALAH NALURI MANUSIA

KITA SELALU MENGHARAP, BAHKAN



MENUNTUT, MUTU DARI ORANG LAIN.

 TETAPI ORANG LAIN JUGA SELALU MENGHARAP DAN


MENUNTUT MUTU DARI DIRI KITA. 3
FILOSOFI MUTU KINERJA

1. Setiap pekerjaan menghasilkan barang dan/atau jasa.


2. Barang dan jasa itu diproduksi karena ada yang
memerlukan.
3. Orang-orang yang memerlukan barang/jasa itu disebut
pelanggan.
4. Barang dan/atau jasa itu merupakan sesuatu yang
dibutuhkan oleh pelanggannya.
5. Barang atau jasa itu harus dibuat sedemikian rupa agar
dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggannya.
6. Barang atau jasa itu disebut bermutu bila dapat meme-
nuhi atau melebihi kebutuhan dan harapan
pelanggannya.

4
PENGERTIAN TENTANG
MANAJEMEN MUTU
TERPADU

PELAYANAN KESEHATAN

5
MANAJEMEN MUTU
PELAYANAN KESEHATAN
 Tanggung jawab siapa ?
 Tugas siapa ?
 Semua orang ikut bertanggung-jawab,
dan karena itu juga harus ikut serta dalam
pelaksanaannya.
 Pemerintah, Petugas, dan masyarakat
bertanggung-jawab dalam sistem
kesehatan.

6
PENGERTIAN TENTANG
MANAJEMEN MUTU TERPADU (MMT)
ATAU
TOTAL QUALITY MANAGEMENT
(TQM)
 MMT = Total Quality Management (TQM)
 Total = Semua Hal/Aspek, dan Oleh Semua Orang
dalam Organisasi.
 Manajemen konvensional yang dimanej adalah
6M+1T.
 Dengan TQM yang dimanej adalah quality atau mutu
dari barang dan/atau jasa yang dihasilkan.
7
 MMT adalah suatu pola manajemen yang berisi
prosedur- prosedur kerja agar dalam organisasi setiap
orang mau berusaha bekerja keras secara terus
menerus memperbaiki jalan menuju sukses.
 MMT bukanlah seperangkat peraturan dan
ketentuan yang kaku dan harus diikuti, melainkan
seperangkat prosedur dan proses untuk memperbaiki
kinerja dan meningkatkan mutu kerja.
 MMT adalah suatu cara lain dalam mengatur kerja
orang banyak, dengan menyelaraskan kerja mereka
sedemikian rupa sehingga orang-orang itu menghadapi
tugasnya dengan penuh semangat dan berpartisipasi
dalam perbaikan pelaksanaan pekerjaan.

8
 Tujuan utama MMT adalah meningkatkan mutu
pekerjaan, memperbaiki produktivitas dan
efisiensi.

 MMT menuntut adanya perubahan sifat


hubungan antara yang mengelola dan yang
melaksanakan pekerjaan Perintah dari atas
diubah menjadi inisiatif dari bawah.
 Tugas pimpinan tidak hanya memberi perintah,
tetapi mendorong dan memfasilitasi perbaikan
mutu pekerjaan yang dilakukan oleh
anggota/bawahannya.
9
 Penerapan MMT meliputi lima unsur
utama :
1. Arah & Sistem Manajemen.
2. Pemberdayaan Sumberdaya Manusia.
3. Fokus pada Pelanggan.
4. Pengambilan Keputusan selalu ber-
dasarkan Fakta / Data.
5. Penggunaan Teknologi yang Tepat
untuk mendukung Unsur yang lain.
10
Manajemen Mutu Pelayanan Kes

 Dalam menerapkan MM, Pelayanan


Kesehatan dipersepsikan sebagai
industri pelayanan, bukan sebagai
proses produksi.

 Setiap industri jasa/pelayanan pasti


memiliki pelanggan (customers).

11
 Pelanggan Yankes adalah :

- PRIMER : Kelompok Sasaran Utama: Masyarakat


- SEKUNDER: Pemerintah dan pengelola

- TERSIER : Fihak lain yang memanfaatkan


hasil pelayanan kesehatan

12
 Jasa yang bermutu adalah yang dapat
memberi kepuasan kepada pelanggannya.

 Semua pekerjaan dlm organisasi bersifat


melayani pelanggan, karena itu harus
bermutu supaya memuaskan pelanggan.
 Mengapa???
 Apakah MUTU itu ?
Mutu adalah jasa/pelayanan atau produk
yang menyamai atau melebihi kebutuhan
dan harapan pelanggannya.
13
WHAT IS TQM ?
Total Quality Management (TQM) is a
philosophy, a set of tools, and a process
whose output yields customer satisfaction and
continuous improvement. (menghasilkan
kemajuan berkelanjutan dan kepuasan pelanggan)

THE FORMULA OF SUCCESS IS :


Effective Training (pelatihan)
Effective Implementation (implementasi)
Executive Involvement. (keterlibatan)

(John L. Hradesky, 1995)


14
DEFINISI MUTU
Apakah Mutu itu ?

MUTU ADALAH PADUAN SIFAT-SIFAT

BARANG ATAU JASA, YANG MENUNJUKKAN

KEMAMPUANNYA DALAM MEMENUHI

KEBUTUHAN PELANGGAN, BAIK

KEBUTUHAN YANG DINYATAKAN MAUPUN

YANG TERSIRAT.
15
EMPAT USAHA MENDASAR UNTUK
MENGHASIKAN MUTU :

1. Ciptakan Situasi Menang-Menang, Bukan Kalah-


Menang.

2. Utamakan Menumbuhkan Motivasi Intrinsik dalam


Diri Setiap Orang.

3. Berorientasilah pada Proses dan Hasil Jangka


Panjang.

4. Utamakan Mengembangkan Kerja sama, Bukan


Persaingan.
16
MUTU BERAWAL DARI
DIRI KITA SENDIRI

MUTU ADALAH NALURI MANUSIA

 KITA SELALU MENGHARAP, BAHKAN MENUNTUT,


MUTU DARI ORANG LAIN.

 TETAPI ORANG LAIN JUGA SELALU MENGHARAP


DAN MENUNTUT MUTU DARI DIRI KITA.
17
Q MUTU PELAYANAN KESEHATAN

Perlu ada interaksi antara pelanggan dan pemberi jasa.

PELANGGAN PUAS

• KEBUTUHAN
• HARAPAN
• JASA YANG
BERMUTU

PEMBERI JASA

18
ANALISIS MUTU PELAYANAN KESEHATAN

PERALATAN MATERIAL ORANG

MUTU
JASA PT

LINGKUNGAN PROSEDUR

19
20
STRATEGI PENGEMBANGAN MUTU YANKES

MUTU

SUASANA
KONDUSIF

PROSES KERJA

PENGEMBANGAN
INSTITUSI

SDM & PRASARANA &


SARANA

PROSES PENINGKATAN MUTU


MULAI DARI BAWAH MENUJU KE ATAS. 21
22

Anda mungkin juga menyukai