Anda di halaman 1dari 24

BUDAYA ORGANISASI

DAN
STRUKTUR ORGANISASI
Muhammad Fitra Faizin Sahal
20211211025
0
1
BUDAYA
ORGANISASI
KARAKTERISTIK BUDAYA
ORGANISASI
Budaya memiliki 7 karakteristik utama yang mendefinisikan organisasi.
Persepsi bersama yang dianut oleh anggota organisasi; sistem makna bersama
Tujuh karakteristik utama :
1. Inovasi dan pengambilan risiko
2. Perhatian terhadap detail
3. Orientasi hasil
4. Orientasi orang
5. Orientasi tim
6. Agresivitas
7. Stabilitas
ASPEK BUDAYA

Budaya Dominan Subkultur Nilai Inti

Budaya kuat Definiton


FUNGSI BUDAYA
 Mendefinisikan batas antara satu organisasi dan organisasi lainnya
 Menyampaikan rasa identitas bagi para anggotanya
 Memfasilitasi generasi komitmen untuk sesuatu yang lebih besar dari
kepentingan pribadi
 Meningkatkan stabilitas sistem sosial
 Berfungsi sebagai mekanisme masuk akal dan kontrol untuk menyesuaikan
karyawan dalam organisasi
BUDAYA SEBAGAI
KEWAJIBAN
1. Institusionalisasi
2. Penghalang untuk berubah
3. Penghalang keragaman
4. Hambatan untuk akuisisi dan merger
TINDAKAN PENDIRI
ORGANISASI
 Pendiri hanya mempekerjakan dan mempertahankan karyawan yang berpikir
dan merasakan hal yang sama dengan mereka.
 Para pendiri mengindoktrinasi dan mensosialisasikan para karyawan ini
dengan cara berpikir dan perasaan mereka.
 Perilaku pendiri sendiri bertindak sebagai panutan yang mendorong
karyawan untuk mengidentifikasi dengan mereka dan dengan demikian
menginternalisasi keyakinan, nilai, dan asumsi mereka.
TAHAPAN DALAM
PROSES SOSIALISASI
Sebelum
Kedatangan

Bertemu

Metamorfosis
CARA KARYAWAN
MEMPELAJARI BUDAYA

CERITA RITUAL SIMBOL BAHASA


KARAKTERISTIK
ORGANISASI
SPIRITUAL
Peduli dengan membantu orang berkembang dan mencapai potensi penuh
mereka
 Langsung mengatasi masalah yang diciptakan oleh konflik
pekerjaan/kehidupan
 Empat karakteristik organisasi spiritual:
1. Rasa tujuan yang kuat
2. Percaya dan hormat
3. Praktek kerja humanistik
4. Toleransi ekspresi karyawan
0
2
STRUKTUR
ORGANISASI
Struktur Organisasi
SPESIALIS KERJA
 Sejauh mana tugas-tugas dalam organisasi dibagi lagi menjadi pekerjaan-
pekerjaan yang terpisah
Divisi Tenaga Kerja
 Membuat penggunaan keterampilan karyawan secara efisien
 Meningkatkan keterampilan karyawan melalui pengulangan
 Lebih sedikit waktu henti antar-pekerjaan meningkatkan produktivitas
 Pelatihan khusus lebih efisien
 Memungkinkan penggunaan peralatan khusus
 Dapat menciptakan ekonomi dan efisiensi yang lebih besar
DEPARTEMENTALISASI
 Dasar dimana pekerjaan dikelompokkan bersama
 Pengelompokan Kegiatan menurut:
- Fungsi
- Produk
- Geografi
- Proses
- Pelanggan
Rantai Komando
Chain of
Command
Unity of
Authority Command
RENTANG KONTROL
 Rentang manajemen yang lebih luas meningkatkan efisiensi organisasi
 Kelemahan rentang sempit:
 Biaya lapisan manajemen tambahan
 Meningkatnya kompleksitas komunikasi vertikal
 Dorongan pengawasan yang terlalu ketat dan keputusasaan otonomi
karyawan.
SENTRALISASI &
DESENTRALISASI
I
SENTRALISASI DESENTRALISAS

Sejauh mana pengambilan


u h m a na p en gambilan
Seja
keputusan terkonsentrasi ebar di
keputusan ters
pada satu titik dalam asi
seluruh organis
organisasi.
FORMALISASI
 Formalisasi tinggi
* Kebijaksanaan pekerja minimum dalam cara menyelesaikan
pekerjaan
* Banyak aturan dan prosedur yang harus diikuti

 Formalisasi rendah
* Perilaku kerja tidak terprogram
* Karyawan memiliki keleluasaan maksimal
STRUKTUR ORGANISASI
SEDERHANA
STRUKTUR ORGANISASI
BIROKRASI
STRUKTUR
ORGANISASI MATRIKS
STRUKTUR
ORGANISASI VIRTUAL
BOUNDARYLESS
ORGANIZATION
Organisasi tanpa batas (boundaryless organization) adalah sebuah
organisasi di mana telah ada upaya bersama oleh para manajer untuk
mendobrak hambatan internal dan eksternal.

Hambatan internal mengacu pada batas horizontal, vertikal, atau


eksternal yang dipaksakan oleh struktur yang telah ditentukan (fungsi
bisnis dan departemen yang ada di perusahaan).

Sedangkan, hambatan eksternal mewakili batas antara perusahaan


dengan pemasok, pelanggan, dan bahkan pesaingnya.
TERIMAKA
SIH

Anda mungkin juga menyukai