Kerjasama Multipihak
Kerjasama Multipihak
Riwayat Pendidikan
D-1 Public Relation (LM PATRA), Jakarta, 1999.
S-1 (STPDN), Jatinangor, 2004.
S-2 (MAPD-IPDN), Jatinangor, 2007.
S-3 (FISIP-UNHAS), Makassar, 2015.
PAKAR HILANG
TAHU
9
Kekuasaan Pemerintahan
Negara Kesatuan Republik Indonesia
PUSAT
PRESIDEN Pemegang kekuasaan
pemerintahan – Psl 4
(1) UUD 1945
WAJIB
PILIHAN
berkaitan dengan tidak berkaitan dengan
pelayanan dasar non pelayanan dasar
NASIONAL Kementerian/LPNK
Psl 17 UUD 1945
KORBINWAS KORBINWAS
Sebagian
Urusan
WAKIL PEMERINTAH
REGIONAL DPRD PROV GUBERNUR PUSAT
Unsur Penyelenggara Unsur Penyelenggara
Koordinasi,
Pembinaan,
Pengawasan
BUPATI/
LOKAL DPRD KAB/KOTA
WALIKOTA
Unsur Penyelenggara Unsur Penyelenggara
13
KOMUNIKASI
• “proses interaktif antara dua atau lebih orang yang
saling bertukar informasi yang bermanfaat melalui
kata-kata atau pesan-pesan baik secara verbal
ataupun tertulis”
• Ada dua pihak yang saling berhubungan : pemberi
informasi (sender) dan yang menerima informasi
(receiver).
PERBEDAAN
KELOMPOK TIM
PERFORMING
NORMING (P)
(N)
STORMING
(S)
FORMING
(F)
1. T. Forming (Pembentukan)
a. Ada rasa optimis + pesimis, takut, was-was, khawatir
b. Himpun informasi, identifikasi masalah, sulit problem solving,
ragu terhadap fungsi Tim
2. T. Storming (Gejolak/Badai)
a. Ragu pd kemampuan Tim
b. Mengeluh pd beban kerja
c. Defensif + saling menyalahkan
d. Kompetisi + timbul ketegangan
e. Saling beragumentasi thd kesalahan
08/10/2022 18
3. T. Norming
a. Rekonsiliasi + Terima Beda pendapat
b. Konflik terkendali
c. Ada saran Konstruktif
d. Kerja Lancar + Harmonis
e. Sense of Togetherness
f. Kerjasama Solid
4. T. Performing
a. Tim jadi matang
b. Ada perbaikan-perbaikan + Perubahan
c. Fungsi managemen POAC jalan
d. Suasana Kerja Kondusif
e. Anggota Tim tahu Hak + kewajiban
f. Kerja trampil + produktif
08/10/2022 19
Siapa saja (orang, organisasi, komunitas) yang
dipengaruhi oleh atau mempengaruhi suatu
Upaya Perubahan organisasi (Upaya)
Bisa pula mereka yang memiliki kepentingan kuat
terhadap Upaya itu, baik alasan akademik, filosofis,
atau politis, sekalipun mereka dan keluarganya,
teman dan rekannya tidak langsung dipengaruhi
Upaya itu
Stakeholders Primer (Primary Stakeholders)
Orang / kelompok yang
langsung dipengaruhi
Upaya itu, baik positif
maupun negatif (dalam
beberapa kasus ada
Stakeholders Primer di
kedua sisi)
Stakeholders Sekunder (Secondary Stakeholders)
Low Low
Influence, Influence,
Low High
Interest Interest
(Apathetic (Defenders)
s)
Ciri-ciri keempat Kelompok Stakeholders:
Promoters memiliki kepentingan besar terhadap
Upaya dan juga kekuatan untuk membantu
membuatnya berhasil (atau menggelincirkannya)
Defenders memiliki kepentingan pribadi dan dapat
me- nyuarakan dukungannya dalam komunitas, tetapi
kekuatannya kecil untuk mempengaruhi Upaya
Latents tidak memiliki kepentingan khusus maupun
terlibat dalam Upaya, tetapi memiliki kekuatan besar
untuk mempengaruhi Upaya jika mereka menjadi
tertarik
Apathetics kurang memiliki kepentingan maupun
kekuatan, bahkan mungkin tidak mengetahui adanya
Upaya
MODEL COLLABORATIVE GOVERNANCE
DESAIN
KELEMBAGAAN
•Aturan yg jelas
•Trasparansi Proses
PROSES KOLABORASI
KONDISI AWAL
•Membangun kepercayaan
•Kekuatan Sumda
•Dialog Tatap Muka
•Insentif – Konstrain
•Hasil antara OUTCOME
•Riwayat Kerma &
•Komitmen pd proses
Konflik
•Pemahaman bersama
KEPEMIMPINAN
FASILITATIF
“Pemberdayaan”
Mengapa kolaborasi itu penting ?
KEADAAN PASKA
PRABENCANA
DARURAT BENCANA
Dr. Triple A 30
Stakeholder Penanggulangan Bencana Indonesia
TNI
BAPPENAS ......dan
lainnya....
Kolaborasi antara:
Pemerintah (K/L, Pusat Daerah)
dengan:
•Media
•Akademisi/Profesi
•Dunia Usaha (PPP)
•TNI - Polri
•Organisasi
Keagamaan
•LSM
•Relawan
•Internasional, dll
Pemangku Kepentingan di Tingkat Pusat
Stakeholder
COFFEE
BREAK
15 MINUTES OF RELAX
KESEHATAN
PENCARIAN DAN
EKONOMI PENYELAMATAN
PENGUNGSIAN DAN
SARANA DAN PERLINDUNGAN
PRASARANA
PENDIDIKAN
Kolaburasi Stakeholder
Pusdiklat.bnpb.go.id
Tugas
pemetaan
klaster
& stakeholder
Kolaborasi Multipihak dalam penanganan
Covid 19
BENCANA BENCANA
KOLABORASI
PENCEGAHAN KESIAPSIAGAAN
MITIGASI
MULTIPIHAK
TANGGAP DARURAT
PELATIHAN,
SIMULASI,
PENINGKATAN
GELADI KAPASITAS
47
Terima Kasih