KELUARGA
ي َيا َأهُّي َا اذَّل ِ َين آ َمنُوا قُوا َأنْ ُف َسمُك ْ َوَأ ْه ِليمُك ْ انر ًا وقودها النَّ ُاس َوالْ ِح َج َار ُة علهيا َمالِئ َك ٌة
ون
َ ون َما يُْؤ َم ُر َ ُهللا َما َأ َم َرمُه ْ َوي َ ْف َعل
َ ونَ الظ ِشدا ٌد الَّ ي َ ْع ُص ٌ ِغ
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan
keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia
dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan
tidak mendurhakai Allâh terhadap apa yang diperintahkan-Nya
kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.
KONSEP DASAR
KEPERAWATAN KELUARGA
BY
ABDUL HALIM, S.Kep., M.Kes
Definisi keluarga
Bronfenbrenner (1979)
• Keluarga berada di antara
individu dan masyarakat
• Fungsi keluarga :
- Memenuhi kebutuhan
individu
- Memenuhi kebutuhan
masyarakat (keluarga
merupakan bagian dari
masyarakat)
Definisi keluarga
Burgess et al (1963) orientasi pada tradisi
1. Terdiri dari sekelompok orang yang diikat oleh perkawinan,
darah dan adopsi
2. Biasanya hidup bersama dalam satu rumah tangga
3. Berinteraksi dan berkomunikasi dalam peran sosial keluarga
4. Menggunakan kultur yang sama
Friedman (1998)
Dua orang atau lebih yang disatukan oleh ikatan kebersamaan
dan ikatan emosional, dan mengidentifikasikan diri mereka
sebagai bagian dari keluarga
Lanjutan ….
Menurut UU no. 10 tahun 1992 ttg
perkembangan kependudukan dan
pembangunan keluarga sejahtera, keluarga
adalah : unit terkecil dari masyarakat yang
terdiri dari suami-istri, atau suami-istri dan
anaknya, atau ayah dan anaknya atau ibu dan
anaknya.
Memudahkan pencapaian
fungsi-fungsi keluarga
Ciri – ciri struktur keluarga
(anderson carter)
Terorganisir : saling berhubungan, saling
ketergantungan antara anggota keluarga
Ada keterbatasan : setiap anggota keluarga
memerlukan kebebasan tetapi mereka juga
mempunyai keterbatasan dan menjalankan
fungsi tugasnya masing-masing.
Ada perbedaan dan kekhususan : setiap
anggota keluarga mempunyai peranan dan
fungsinya masing-masing.
Nilai-nilai Keluarga
Merupakan suatu pedoman bagi
perkembangan norma dan peraturan.
Norma adalah perilaku yang baik
menurut masyarakat berdasarkan
sistem nilai dalam keluarga. Budaya
adalah kumpulan dari pola perilaku
yang dapat dipelajari, dibagi dan
ditularkan dengan tujuan untuk
menyelesaikan masalah
Nilai-nilai Keluarga
Dominasi jalur hubungan darah
Patrilineal atau Matrilineal (mana marga
yang paling kuat)
Dominasi keberadaan tempat tinggal
Patrilokal (suku koja) dan Matrilokal
(suku minangkabau, suku mimika)
Dominasi pengambil keputusan
Patriakal atau matriakal
Fungsi keluarga (friedman)
1. Fungsi reproduksi (generasi)
2. Fungsi afektif (kasih sayang)
3. Fungsi sosialisasi (interaksi)
4. Fungsi ekonomi (pemenuhan kebutuhan)
5. Fungsi perawatan kesehatan (mengenal
masalah, keputusan, merawat, modifikasi
lingkungan dan memanfaatkan fasilitas
kesehatan)
Perkembangan Keluarga
Asumsi perkembangan keluarga (Aldolus, 1978)
Keluarga berkembang dan berubah dari waktu ke
waktu dengan cara yang sama dan dapat diprediksi.
Karena manusia menjadi matang dan berinteraksi
dengan orang lain, mereka memulai tindakan-tindakan
dan bereaksi terhadap lingkungan
Keluarga beserta anggota melakukan tugas
perkembangan yang ditetapkan oleh mereka atau
budaya dan masyarakat
Kecenderungan pada keluarga untuk memulai dan
mengakhiri dengan jelas.
Siklus Kehidupan Keluarga
Keluarga pemula
Keluarga sedang mengasuh anak (bayi – 30 bulan)
Keluarga dengan anak usia pra sekolah (2,5 tahun – 6
tahun)
Keluarga dengan anak usia sekolah ( 6 tahun – 12 tahun)
Keluarga dengan anak remaja (13 tahun – 20 tahun)
Keluarga dengan anak usia dewasa muda (anak
meninggalkan rumah)
Keluarga dengan orang tua usia pertengahan
Keluarga dalam masa pensiun dan lanjut usia
Duval (1977) ; Duval dan Miller (1985)
Perbandingan siklus keluarga
Carter & McGoldrick (family Duvall & Miller (sociological
therapi perspective, 1989) perspective, 1985)