Anda di halaman 1dari 14

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

BAB 5 & 6
(MASYARAKAT MADANI DAN
KESEJAHTERAAN UMAT)
&
(HAM DAN DEMOKRASI DALAM ISLAM)
Kelompok Penyusun

1.Najwa Shinta Tarinda (2214010098)

2.Pradana Yulian Prakoso (2214010109)

3.Delima (2214010096)

4.Nadila Stevanie (2214010093)

5.Mohammad Fajar Erdianto (2214010101)


Masyarakat Madani dan Kesejahteraan Umat
A. Pengertian
Masyarakat madani adalah sistem sosial yang subur berdasarkan prinsip moral yang
menjamin keseimbangan antara kebebasan individu untuk stabilitas masyarakat. Inisiatif
individu dan masyarakat akan berpikir, seni, pelaksanaan pemerintah oleh hukum dan
tidak nafsu atau keinginan individu.
• Menurut para ahli
-Hefner menyatakan bahwa masyarakat madani adalah masyarakat modern yang
bercirikan demokratisasi dalam beriteraksi di masyarakat yang semakin plural dan
heterogen.
-Istilah madani menurut Munawir (1997) sebenarnya berasal dari bahasa Arab, madaniy.
Kata madaniy berakar dari kata kerja madana yang berarti mendiami, tinggal, atau
membangun. Kemudian berubah istilah menjadi madaniy yang artinya beradab, orang
kota, orang sipil, dan yang bersifat sipil atau perdata.
B. Konsep Masyarakat Madani
Konsep Masyarakat Madani menurut Islam adalah bangunan politik yang:
demokratis, partisipatoris, menghormati dan menghargai publik seperti: kebebasan hak
asasi, partisipasi, keadilan sosial, menjunjung tinggi etika dan moralitas. Ciri utama
Masyarakat MadaniIndonesia adalah demokrasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai
kemanusiaan, masyarakat yang mempunyai faham keagamaan yang berbeda-beda, penuh
toleransi, menegakkan hukum dan peraturan yang berlaku secara konsisten dan
berbudaya.Manfaat yang diperoleh dengan terwujudnya Masyarakat Madani ialah
terciptanya tatanan masyarakat yang lebih terbuka.

Di samping itu, dengan terwujudnya Masyarakat Madani, maka persoalan-persoalan


besar bangsa Indonesia seperti: konflik-konflik suku, agama, ras, etnik, golongan,
kesenjangan sosial, kemiskinan, kebodohan, dll sehingga kekhawatiran akan terjadinya
disintegrasi bangsa dapat dicegah.
C. Peran Umat Islam dalam Mewujudkan Masyarakat Madani
Dalam menghadapi perkembangan dan perubahan zaman, maka umat Islam harus berperan aktif
dalam mewujudkan Masyarakat Madani. “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk
manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.
sekiranya ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan
kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.” (Q.S.Ali Imron:110)

Oleh karena itu maka Umat Islam harus menunjukan perannya dalam mewujudkan Masyarakat
Madaniyaitu antara lain :

1. Menciptakan keadilan sosial dan demokrasi

2. Mewujudkan tata sosial politik yang demokratis dan sistem ekonomi yang adil.

3. Sebagai advokasi bagi masyarakt yang “teraniaya”, tidak berdaya membela hak-hak dan kepentingan
mereka (masyarakat yang terkena pengangguran, kelompok buruh, TKI, TKW yang digaji atau di
PHK secara sepihak, di siksa bahkan di bunuh oleh majikannya dan lain-lain)
Bangsa Indonesia berusaha untuk mewujudkan Masyarakat
Madaniyang pada dasarnya adalahmasyarakat sipil yang demokratisdan
agamis/religius. Dalam kaitannya pembentukan Masyarakat Madanidi
Indonesia, maka warga negara Indonesia perlu dikembangkan untuk
menjadi warga negara yang cerdas, demokratis, dan religius
dengan bercirikan imtaq, kritis argumentatif, dan kreatif, berfikir.
HAM & Demokrasi dalam Islam
A. Hak asasi manusia dalam islam
Hak asasi dalam Islam berbeda dengan hak asasi menurut pengertian yang umum
dikenal.Sebab seluruh hak merupakan kewajiban bagi negara maupun individu yang tidak
boleh diabaikan. Rasulullah saw pernah bersabda: "Sesungguhnya darahmu, hartamu dan
kehormatanmu haram atas kamu."(HR. Bukhari dan Muslim).Maka negara bukan saja
menahan diri dari menyentuh hak-hak asasi ini, melainkan mempunyai kewajiban
memberikan dan menjamin hak-hak ini.
Sebagai contoh, negara berkewajiban menjamin perlindungan sosial bagi setiap
individu tanpa ada perbedaan jenis kelamin, tidak juga perbedaan muslim dan non-muslim.
Islam tidak hanya menjadikan itu kewajiban negara, melainkan negara diperintahkan
untuk berperang demi melindungi hak-hak ini.
Allah berfirman:

‫ف) َونَهَ ْوا‬ ‫ُو‬


‫ر‬ ْ
‫ع‬ ‫م‬ ْ
‫ال‬
ِ ْ َ ِ ْ َ َ ‫ب‬ ‫ا‬ ‫ُو‬
‫ر‬ ‫م‬ َ ‫ا‬ ‫و‬ َ
)‫وة‬ ٰ
‫ك‬ َّ
‫ز‬ ‫ال‬ ‫ا‬ ‫و‬َ
ُ َ‫ت‬‫ا‬ٰ ‫و‬ َ ‫ة‬ ‫و‬ ٰ
‫ل‬ َّ
)‫الص‬ ‫وا‬ ‫م‬‫ا‬َ
ُ ِ ‫ق‬َ ‫ا‬ )‫ض‬‫ر‬ْ َ ‫اْل‬‫ا‬ ‫)ى‬ ‫ف‬ )‫ُم‬ ‫ه‬ّ ٰ
ِ ْ ‫اَلَّ ِذ ْي َن) اِ ْن) َّم َّك‬
‫ن‬
ُ ‫اْل‬ ُ ‫هّٰلِل‬
‫َع ِن ْال ُم ْن َك ۗ ِر َو ِ َعاقِبَة ا ُم ْو ِر‬
"Yaitu orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukannya di muka bumi, niscaya mereka menegakkan shalat,
menunaikan zakat, menyuruh berbuat ma’ruf dan mencegah perbuatan munkar.Dan kepada Allah-lah kembali semua
urusan."(QS. Al-Hajj ayat 41)

HAM mengajarkan prinsip-prinsip universal persamaan dan kebebasan manusia sehingga tidak boleh ada diskriminasi,
eksploitasi, kekerasan terhadap sesama manusia, serta pembatasan dan pengekangan terhadap kebebasan dasar
manusia. Dari sinilah pentingnya mengelaborasi nilai-nilai Universal HAM dalam perspektif Islam.

•  
B. Demokrasi dalam islam
Pengertian demokrasi

Istilah demokrasi berasal dari bahasa Yunani, yang terdiri atas dua kata, yaitu demos,
yang berarti rakyat, dan cratein, yang berarti pemerintah. Maka dilihat dari arti katanya,
istilah demokrasi mengandung arti pemerintahan rakyat, yang kemudian lebih dikenal
dengan pengertian pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat (government
from the people, by the people, and for people). Pelaksanaan demokrasi yang sesuai dengan
islam adalah musyawarah(syura), persetujuan (ijma’), dan penilaian interpretative yang
mandiri (ijtihad).
Hubungan demokrasi dengan islam
Hubungan islam dengan demokrasi adalah konsep dan sistem nilai yang bermakan dalam kehidupan
manusia, karena hubungan keduanya memperbaiki perilaku berdasarkan Al-Quran dalam beragama, serta
pancasila untuk bernegara. Dengan adanya islam yang sesuai Al-Quran dan demokrasi yang sesuai nilai-nilai
pancasila, maka akan terciptanya masyarakat yang tidak berat sebelah antara keagaaman, dan
kenegaraanya, sehingga akan terjadinya keseimbangan dimasyarakat dalam hal beragama, serta
menjalankan aturan negara yang dipilih serta ditempati(bernegara).

Demokrasi dalam piagam Madinah


Dalam Islam ternyata telah mempelopori gagasan tentang nilai-nilai demokrasi, fakta ini dapat dilihat
dengan munculnya Piagam Madinah. Konstitusi pertama di dunia yang dikemas secara modern berisikan
aturan beragama, sosial, politik, dan hak asasi manusia bagi warga Madinah. Dimana, komposisi
penduduknya saat itu sangat heterogen terdiri dari kelompok pribumi, pendatang (umat Islam), kaum Yahudi
hingga kaum Nasrani. Fokus penelitian ini akan membahas tentang: nilai-nilai yang terdapat pada konsep
demokrasi, nilai-nilai yang terkandung dalam Piagam Madinah, dan kontribusi Piagam Madinah bagi
pengembangan nilai-nilai demokrasi.
Makna kedaulatan tinggi dalam islam
Demokrasi mendudukkan rakyat sebagai raja dalam politik dan kuasa dalam
memberikanketentuan dalam masalah-masalah pokok me- ngenai kehidupannya, termasuk
dalam menilai kebijakan Negara. Demokrasi adalah menerapkan hak-hak politik
berdasarkan kehendak dankemauan rakyat, atau menjalankan kedaulatan yang mutlak
berada ditangan rakyat. Selain itu istilah daulat (kedaulatan) juga dipergunakan secara
historis untuk pengertian dinasti atau kurun waktu kekuasaan. Frase-frase seperti Daulat
Umayyah, Daulat Abbasiyah, Daulat Fattimiyyah dan lain sebagainya.
Dalam Islam siapa saja yang mendapatkan amanat untuk menduduki sesuatu jabatan
kenegaraan, diawasi dan dikendalikan oleh rakyat yang secara sendiri-sendiri maupun
bersama- sama dalam fungsinya sebagai khalifah tuhan. Kekuasaan yang dimiliki oleh
setiap manusia itu pada pokoknya hanyalah sekedar amanah dari Allah SWT dan Dalam
pespektif Islam kedaulatan rakyat itu dapat dipahami terwujud dalam kekuasaan yang
terkait dalam fungsi manusia (setiap pribadi rakyat) sebagai khalifah Allah.
Cara pengambilan keputusan dalam demokrasi islam
Sebagai seorang muslim kita meyakini bahwa setiap masalah datang dari Allah, dan harusnya kepada-Nya lah kita
mengembalikan segala keputusan. Sebaik-baiknya metode yang kita gunakan, sebaik-baiknya analisa data yang kita
lakukan, sudah pasti bahwa Allah lah yang lebih mengetahui mana yang terbaik untuk kita .
Sementara itu permusyawaratan dalam negara demokrasi hendaknya diterapkan demokrasi permusyawaratan dalam
konteks Indonesia. Nabi mengajarkan prinsip-prinsip musyawarah yang ditemukan dalam sebaran hadis, prinsip-prinsip
tersebut bersifat universal karena didasarkan pada keadilan, persamaan dan kelangsungan hidup umat manusia.

Q.S. Ali-Imran ayat 159

‫اورْ هُ ْم ِفي اَأْل ْم ِر ۖ فَِإ َذا‬ َ


‫ش‬ ‫و‬َ ‫م‬ْ ُ ‫ه‬َ ‫ل‬ ْ‫ر‬ِ ‫ف‬ ْ
‫غ‬ َ ‫ت‬ ْ
‫س‬ ‫ا‬‫و‬َ ‫م‬
ْ ُ ‫ه‬‫ن‬ْ ‫ع‬
َ ‫ف‬ُ ْ
‫ع‬ ‫ا‬َ ‫ف‬ ۖ ‫ك‬
َ ِ ‫ل‬‫و‬ْ ‫ح‬
َ ْ
‫ن‬ ‫م‬
ِ ‫وا‬ ُّ‫ض‬َ ‫ف‬‫ن‬ْ ‫اَل‬ ‫ب‬
ِ ْ
‫ل‬ َ ‫ق‬ ْ
‫ال‬ َ
‫ظ‬ ‫ي‬‫ل‬
ِ َ
‫غ‬ ‫ا‬ًّ‫ت فَظ‬ َ ‫فَبِ َما َرحْ َم ٍة ِم َن هَّللا ِ لِ ْن‬
َ ‫ت لَهُ ْم ۖ َولَ ْو ُك ْن‬
ِ
َ ِ‫ت فَتَ َو َّكلْ َعلَى هَّللا ِ ۚ ِإ َّن هَّللا َ ي ُِحبُّ ْال ُمتَ َو ِّكل‬
‫ين‬ َ ‫َع َز ْم‬

Artinya: "Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras
dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk
mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka
bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal." (QS. Ali Imran: 159).
Keputusan yang diambil Bersama dapat dengan maksimal menghindarkan diri dari
kekeliruan. Banyak informasi dan pertimbangan yang masuk lebih mengarahkan
pada keputusan kebenaran.
Dalam Surah Ali Imran ayat 159 ini juga Allah berfirman untuk selalu
bertawakallah kepada Allah setelah mencapai hasil mufakat dalam suatu
musyawarah. Seperti Rasulullah dan kaumnya yang tetap berjuang dan berjihad di
jalan Allah dengan tekad yang bulat tanpa menghiraukan bahaya dan kesulitan yang
mereka hadapi
SELESAI
SEKIAN & TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai