Tromboflebitis

Disusun oleh:
1.Komala 206121010
2.Siti Romawati 206121016
3.Rizky ayu.a. 206121017
4.Widiya ayu.H. 206121023
Apa itu Tromboflebitis?
Tromboflebitis adalah peradangan dan
pembekuan dalam pembuluh darah (vena).
Sehingga bagian tertentu mengeluarkan reaksi
seperti : bengkak, panas, terganggunya fungsi
organ dan lain lain. Saat terjadi radang,
mikroorganisme patogen mengikuti aliran
darah disepanjang vena dan cabang-
cabangnya. Inilah yang menyebabkan infeksi.
 Patofisiologi
O Terjadinya statis vena yang menyebabkan
formasi trombus (beku).
O Bisa dikarenakan posisi, kanulasi, terjadinya
penekanan pada suatu bagian, atau disebabkan
suatu penyakit
 Penyebab
O Perubahan susunan darah
O Perubahan laju peredaran darah
O Perlukaan lapisan intema pembuluh darah
 Etiologi
O Perluasan infeksi endometrium
O Mempunyai varises pada vena
O  Pertambahan usia, semakin tua maka semakin beresiko
terjadi tromboflebitis.
O  Pernah mengalami tromboflebitis sebelumnya
O Pembedahan obstetric
O Kelahiran
O Obesitas
O Imobilisasi
O Trauma vaskula & Multiparietas
Mengapa terjadi pada ibu hamil?
Pada saat kehamilan maupun saat persalinan,
kadar fibrinogen yang memegang peranan
penting dalam pembekuan darah meningkat
sehingga memudahkan timbulnya pembekuan.
O kasusnya menyerupai varises namun disertai
dengan tanda tanda infeksi karna terjadinya
peradanganDapat terjadi saat masa kehamilan
O Sering terjadi di masa nifas
Tromboflebitis dibagi menjadi 2, yaitu:

O Pelvio tromboflebitis
O Tromboflebitis Femoralis
 Pelvio tromboflebitis

Radang vena yang terjadi di dinding uterus.

infeksi pada tempat implantasi plasenta yang
terletak dibagian atas uterus.
pada ibu, Biasanya terjadi sekitar hari ke-14
atau ke-15 pasca partum
 Tromboflebitis Femoralis

peradangan dan pembekuan yang terjadi pada

vena-vena tungkai.
Pada ibu, Sering terjadi sekitar hari ke-10
pasca partum.
 Tanda gejala
O  daerah yang terkena tromboflebitis sukar bergerak, lebih
panas dibandingkan dengan daerah lain
O Seluruh bagian dari salah satu vena terasa tegang dan
keras
O Nyeri hebat
O bengkak, tegang, memerah, nyeri, dan pulsasi menurun.
O Edema. kadang-kadang terjadi sebelum atau sesudah
nyeri
O dll
 Contoh kasus
-Data subyektif
- Ny “N” datang ke puskesmas dengan keluhan setelah
melahirkan empat hari yang lalu, tungkai sebelah kanan
terasa panas, sakit, kemerahan dan bengkak.  Lipatan paha
terasa nyeri. Data objektif penunjang
Inspeksi
Ekstermitas Bawah : Tampak odema pada kaki kiri, paha dan
betis kanan tampak kemerahan serta bengkak 
Palpasi
Ektermitas Bawah : Tungkai kaki kiri odema, paha dan betis
kiri bengkak  teraba keras dan tegang 
 Pentalaksanaan
1.Memberitahukan ibu dan keluarga hasil pemeriksaan,
bahwa ibu mengalami tromboflebitis femoralis
sehingga kaki ibu bengkak dan tegang dan terasa nyeri. 
2.Menjelaskan pada ibu untuk melakukan ambulasi dini
agar dapat meningkatkan sirkulasi pada ekstremitas
bawah dan menurunkan kemungkinan pembentukan
bekuan darah. 
3. Menjelaskan pada ibu untuk tidak berada pada
posisi litotomi dan tidak menggantung kaki lebih
dari 1 jam dan memberi alas penyokong kaki
guna mencegah adanya tekanan yang kuat pada
betis. 
4.Menjelaskan dan mengajarkan pada ibu
tentang cara mengurangi nyeri yaitu : 
5. Menganjurkan ibu untuk baring dan mengangkat
bagian kaki yang bengkak 

6.Menyediakan stoking pendukung untuk

meningkatkan sirkulasi vena dan membantu mencegah
kondisi statis 

7. Memakai stoking pendukung sebelum bangun pagi

dan melepasnya 2x sehari untuk mengkaji keadaan
kulit dibawahnya 

8. Kaki dikompres dengan air hangat 

 Thx U All
Ada yang mau
nanya?mau
brtanya tanya?