FISIOLOGI DJJ DAN

DENYUT JANTUNG JANIN

DJJ baru dapat didengar pada akhir bulan ke-5, walaupun dengan
menggunakan ultrasound (Doppler) sudah dapat didengar pada akhir bulan
ke-3. Frekuensinya lebih cepat dari bunyi jantung orang dewasa yaitu antara
120-140/menit. Karena tubuh janin dalam keadaan kifosis dan didepan dada
terdapat lengan anak maka DJJ paling jelas terdengar dibagian punggung
dan dekat kepala janin.

Pada presentasi kepala DJJ dapat didengarkan disekitar kiri atau kanan
dibawah umbilicus. Namun jika bagan-bagian anak belum dapat ditentukan,
maka DJJ dapat juga ditemukan pada garis tengah diatas symphisis.

Apa saja hal-hal yang dapat kita ketahui dari DJJ:

Tanda pasti hamil
Anak hidup
Presentasi
Posisi punggung
Adanya kemungkinan gemeli

Sedangkan dari sifat bunyi DJJ tersebut kita juga dapat mengetahui
keadaan janin. Janin yang dalam keadaan sehat DJJ-nya teratur dan
frekuensinya antara 120-140 kali/menit. Jika bunyi DJJ kurang dari 120
kali/menit atau lebih dari 160 kali/menit atau tidak teratur maka janin
dalam keadaan asphyxia.

HIS
His adalah kontraksi otot-otot rahim yang timbul saat persalinan. Namun pada
bulan terakhir kehamilan sebelum persalinan dimulai, sudah ada kontraksi
rahim yang disebut dengan his pendahuluan atau his palsu, yang
sebetulnya hanya merupakan peningkatan dari kontaksi Braxton Hicks.

Menurut fungsinya his persalinan terbagi menjadi:

His pembukaan, yaitu his yang menimbulkan dilatasi cervix.
His pengeluaran, yaitu his yang mendorong bayi keluar. His pengeluaran
biasanya disertai dengan keinginan mengejan.
His pelepasan plaseta.

His palsu tidak bertambah kuat dengan majunya waktu,

lain halnya dengan his persalinan yang semakin lama
semakin

kuat.

Yang

terpenting

adalah

bahwa

his

pendahuluan tidak mempunyai pengaruh pada cervix.

Yang penting untuk diketahui adalah ciri-ciri dari his yang

sempurna adalah terjadi secara adekuat, yaitu timbul
semakin kuat dan semakin cepat dengan frekuensi 3-4
kali dalam 10 menit dan dengan durasi 30-40 detik dan
his yang muncul lebih dominan di fundus uteri.

Ketika his persalinan muncul, rasa nyeri yang ditimbulkan

merupakan hal yang fisiologis. Nyeri ini terjadi disebabkan oleh
anoxia dari sel-sel otot-otot ketika kontraksi, tekanan pada ganglia
dalam cervix dan segmen bawah rahim oleh serabut-serabut otototot yang berkontraksi, regangan dari cervix atau regangan dan
tarikan

pada

peritoneum

waktu

kontraksi.

Perasaan

nyeri

tergantung pada ambang nyeri dari penderita yang ditentukan

oleh keadaan jiwa pasien.
Seperti kontraksi jantung, pada his juga ada istilah peace
maker yang memulai kontraksi dan mengontrol frekuensinya.

Kontraksi rahim bersifat berkala. Hal yang harus diketahui adalah:

Lamanya kontraksi: berlangsung sekitar 45 75 detik.

Kekuatan kontraksi: menimbulkan naiknya tekanan intrauterin sampai 35

mmHg.

Interval antara 2 kontraksi: pada permulaan persalinan his timbul sekali

dalam 10 menit dan pada kala II his timbul sekali dalam 2 menit.

Next