Anda di halaman 1dari 14

Perubahan

Fisiologis
dan
Psikologis
ibu bersalin

Kelompok 3 Aljeng Reg B


Pada Ibu Bersalin

KALA I
KALA II

KALA III

KALA IV
Meriview Persalinan Kala I

Perubahan Fisiologis Perubahan Psikologis


– Sistem Reproduksi Adapun menurut Macfarlane A (1980) dan
Dixon L, et al (2013) yakni:
– Sistem Kardiovaskuler
Kala I fase laten
– Sistem Pencernaan
memberikan support mental terhadap
– Suhu Tubuh kemajuan perkembangan persalinan.
– Sistem Pernafasan Kala I Fase Aktif

– Sistem perkemihan Pada fase ini pasien sangat tidak suka jika
diajak bicara atau diberi nasehat menganai
– Perubahan Endotrin apa yang seharusnya ia lakukan. Ia lebih
fokuss untuk berjuang mengendalikan rasa
sakit dan keinginan untuk meneran
Mereview Persalinan Kala II
Perubahan Fisiologis

1. Uterus 2. Pergeseran organ dasar


Saat ada his, uterus teraba panggul
sangat keras karena Tekanan pada otot dasar
seluruh ototnya panggul oleh kepala janin
berkontraksi. akan menyebabkan pasien
ingin meneran, serta diikuti
dengan perenium yang
menonjol dan menjadi lebar
dengan anus membuka.
Perubahan Psikologis

Menurut Sondakh (2013):


a. Emotional distress
b. Nyeri menurunkan kemampuan mengendalikan emosi, dan cepat marah
c. Lemah
d. Takut
Mereview Persalinan Kala III
Perubahan Fisiologis

1. Uterus 2. Tempat Implantasi Plasenta


Setelah bayi lahir uterus Tempat implantasi plasenta
teraba keras dengan fundus mengalami pengerutan
uteri agak diatas pusat akibat pengosongan kavum
beberapa menit kemudian uteri dan kontraksi lanjutan
uterus berkontraksi lagi sehingga plasenta dilepaskan
dari perlekatannya dan
untuk melepaskan plasenta
pengumpulan darah pada
dari dindingnya.
ruang utero-plasenter akan
mendorong plasenta keluar.
Menurut Sondakh J S (2013)
Ada 3 perubahan utama yang terjadi pada
persalinan Kala III :

1. Perubahan bentuk dan tinggi fundus uteri


2. Tali pusat memanjang
3. Semburan darah mendadak dan singkat
Perubahan Psikologi Kala III

1. Ibu ingin melihat, menyentuh, dan memeluk bayinya.


2. Merasa gembira, lega, dan bangga akan dirinya, juga
merasa sangat lelah.
3. Memusatkan diri dan kerap bertanya apakah
vaginanya perlu dijahit.
4. Menaruh perhatian terhadap plasenta.
Mereview Persalinan Kala IV
Perubahan Fisiologi

1. Tanda Vital
Dalam dua jam pertama setelah persalinan, tekanan darah, nadi, dan pernapasan
akan berangsur kembali normal.
2. Gemetar
Gemetar terjadi karena hilangnya ketegangan dan sejumlah energi selama
melahirkan dan merupakan respon fisiologis
3. Sistem Gastrointestinal
Selama dua jam pasca persalinan kadang dijumpai pasien merasa mual sampai
muntah, atasi hal ini dengan posisi tubuh setengah duduk atau duduk di tempat
tidur.
Lanjutan..

4. Sistem Renal
Selama 2-4 jam pascapersalinan kandung kemih masih dalam keadaan hipotonik sehingga
sering dijumpai kandung kemih dalam keadaan penuh.Hal ini disebabkan oleh tekanan pada
kandung kemih dan uretra selama persalinan.
5. Sistem Kardiovaskular
Penarikan kembali estrogen menyebabkan diuresis yang terjadi secara cepat sehingga
mengurangi volume plasma kembali pada proporsi normal. Aliran ini terjadi dalam 2-4 jam
pertama setelah kelahiran bayi. Perubahan terdiri dari volume darah dan kadar Hematokrit.
Setelah persalinan, shunt akan hilang dengan tiba-tiba. Volume darah pasien relative akan
bertambah. Keadaan ini akan menyebabkan beban pada jantung dan akan menimbulkan
dekompensasio kaordis pada pasien dengan vitum kardio. Keadaan ini dapat diatasi dengan
mekanisme kompensasi dengan adanya hemokonstrasi sehingga volume darah kembali seperti
kondisi awal.
Lanjutan…

6. Serviks
Perubahan pada serviks terjadi segera setelah bayi lahir,
bentuk serviks agak menganga seperti corong. Setelah
bayi lahir tangan bisa masuk ke dalam rongga rahim,
setelah dua jam hanya dapat dimasuki dua atau tiga jari
Lanjutan…

7. Perineum
Perenium menjadi kendur karena sebelunya teregang oleh
tekanan bayi yang bergerak maju.
8. Vulva dan Vagina
Vulva dan vagina mengalami penekanan serta peregangan yang
sangat besar selama proses melahirkan.
9. Pengeluaran ASI
Dengan menurunnya hormon estrogen, progesterone, dan
Human Placenta Lacctogen Hormon setelah plasenta lahir
prolactin dapat berfungsi mebentuk ASI dan mengeluarkannya
ke dalam alveoli bahkan sampai ductus kelenjar ASI.
Perubahan Psikologi

1. Bahagia
Karena saat – saat yang telah lama di tunggu akhirnya datang juga
yaitu kelahiran bayinya dan ia merasa bahagia karena merasa sudah
menjadi wanita yang sempurna.

2. Cemas dan Takut


Cemas dan takut kalau terjadi bahaya atas dirinya saat persalinan
karena persalinan di anggap sebagai suatu keadaan antara hidup dan
mati
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai