Anda di halaman 1dari 20

PERILAKU

KELOMPOK DALAM
ORGANISASI

TPO
A. PENGERTIAN DAN KLASIFIKASI KELOMPOK
1.Pengertian Perilaku Kelompok
a. Perilaku adalah semua yang dilakukan seseorang, contohnya
berbicara, mendengarkan, mendokumen sebuah laporan,
memasukkan sebuah memo, menempat unit kerja ke dalam
inventori, membaca buku, dan lain-lain.
b. Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari tingkah-
laku manusia atau human behavior
c. Bentuk tingkah-laku adalah segala aktivitas, perbuatan, dan
penampilan diri sepanjang hidupnya
d. Person adalah seorang manusia individual dengan sifat-sifat
manusia dan hubungan unit sosial
e. Perilaku seorang pekerja adalah kompleks, sebab dipengaruhi
oleh berbagai variabel lingkungan dan banyak faktor individual,
pengalaman, dan kejadian
LINGKUNGAN KERJA: - Individu - Perilaku - Hasil
- Desain Pekerjaan -Kemampuan & -Pemecahan Masalah -Prestasi:
Keterampilan
-Strukyur Organisasi -Proses Berpikir Jangka panjang
-Latar Belakang Keluarga
-Kebijakan & Aturan -Kepemimpinan Jangkas pendek
-Kepribadian
-Kepemimpinan -Komunikasi: -Pengembangan pribadi
-Persepsi
-Penghargaan & Sanksi Berbicara -Hubungan dengan pihak
-Sikap lain
-Sumberdaya Mendengarkan
-Ciri (Atribusi) -Keputusan
-Observasi Pergerakan
-Kapasitas Belajar
LINGKUNGAN
NONKERJA: - Umur
-Keluarga - Ras
-Ekonomi - Jenis Kelamin
-Kesenangan & hobi - Pengalaman
Setelah lama membangun teori dan
dilakukan penelitian, disepakati bahwa :

1.Perilaku adalah akibat


2.Perilaku diarahkan oleh tujuan
3.Perilaku yang bisa diamati, dapat diukur
4.Perilaku yang tidak dapat secara langsung
diamati
5.Perilaku dimotivasi / didorong
Efektivitas Individual Efektivitas Kelompok Efektivitas Organisasi

SEBAB-SEBAB: SEBAB-SEBAB: SEBAB-SEBAB:

-Kemampuan -Keterampilan -Lingkungan


-Keterampilan -Kepemimpinan -Teknologi
-Pengetahuan -Struktur -Pilihan strategis
-Sikap -Status -Struktur
-Motivasi -Peran -Proses
-Stres -Norma-norma -Kultur
1. Manusia adalah mahluk sosial, manusia senang
berinteraksi dengan orang lain, ketika orang menyukai dan
berinteraksi dengan pihak lain, mereka cenderung
percaya, menjadi lebih terbuka dan bijaksana
2. Kelompok adalah kumpulan individu di mana perilaku
dan/atau kinerja satu anggota dipengaruhi oleh perilaku
dan/atau prestasi anggota lainnya
3. Perilaku organisasi adalah lingkup sendi yang
menggambarkan teori, metode, dan prinsip dari berbagai
disiplin yang mempelajari mengenai perspektif individu
4. Perilaku kelompok adalah semua kegiatan yang dilakukan
dua atau lebih individu yang berinteraksi dan saling
mempengaruhi dan saling bergantung untuk menghasilkan
prestasi yang positif, baik untuk jangka panjang dan
pertumbuhan diri
Bila satu kelompok terdapat dalam satu
organisasi, maka anggotanya harus :
1.Termotivasi untuk bergabung
2.Menganggap kelompok sebagai satu kesatuan
3.Berkontribusi dalam berbagai jumlah proses
kelompok
4.Mencapai kesepakatan dan ketidaksepakatan
melalui berbagai interaksi
2. Klasifikasi Kelompok
Diklasifikasi :
1. KELOMPOK FORMAL, yaitu suatu kelompok yang
didefinisikan oleh struktur organisasi
CONTOH : Presiden dengan staf menterinya, Ketua DPR
dengan anggota komisi
2. KELOMPOK INFORMAL, yaitu suatu kelompok yang
terstruktur atau tidak terstruktur secara formal atau tidak
ditetapkan secara organisasi, muncul sebagai tanggapan
terhadap kebutuhan akan kontak sosial
CONTOH: Kelompok organisasi yang ada di dalam
masyarakat, kelompok pengajian, arisan, dll.
Subklasifikasi :
1. KELOMPOK KOMANDO, ditentukan oleh bagan organisasi
CONTOH : Seorang manajer dengan bawahannya
2. KELOMPOK TUGAS, ditetapkan secara organisasional
yang mewakili mereka yang bekerja bersama-sama untuk
menyelesaikan suatu pekerjaan
CONTOH: Ketua Serikat Buruh Indonesia
3. KELOMPOK KEPENTINGAN, yaitu mereka yang bekerja
sama-sama untuk mencapai suatu sasaran khusus yang
menjadi kpedulian dari tiap-tiap orang lain
CONTOH : Kelompok karyawan, Kelompok mahasiswa
4. KELOMPOK PERSAHABATAN, mereka yang
digabungkan bersama-sama karena mereka berbagi satu
karakteristik atau lebih
CONTOH: Kelompok alumni
Sumberdaya
Anggota
Tugas
Kelompok

Kondisi
Eksternal yang Tugas Tugas
Dikenakan pada Kelompok Kelompok
Kelompok

Sumber
Kelompok
Tiap kelompok kerja dipengaruhi oleh kondisi
Eksternal dan kondisi Internal:
1. Kondisi Eksternal pada Kelompok
(a) Strategi Organisasi
(b) Struktur Otoritas
(c) Peraturan Formal
(d) Sumberdaya Organisasional
(e) Proses Seleksi Personil
(f) Evaluasi Kinerja dan Sistem Ganjaran
(g) Budaya Organisasi
2. Sumberdaya Anggota
(a) Kemampuan
(b) Karakteristik Kepribadian
3. Sumber Kelompok
(a) Kepemimpinan Formal
(b) Peran
(c) Norma
(d) Status
(e) Komposisi
4. Proses Kelompok

Kefektifan
Kefektifan
Kelompok
Kelompok + Perolehan - Susut =
Proses yang
Potensial Proses
Sebenarnya

5. Tugas-tugas Kelompok
(a) Pengambilan Keputusan Kelompok
Keuntungan Kelompok
1) Informasi dan pengetahuan lebih lengkap
2) Lebih banyak pendekatan dan alternatif dapat dikembangkan
3) Meningkatkan dukungan dan kepuasan terhadap keputusan yang
dibuat dan dilaksanakan oleh kelompok
4) Legitimasi meningkat
Kerugian Kelompok
1). Menghabiskan waktu
2). Tekanan untuk sesuai
3). Dominasi oleh beberapa orang
4). Tanggung jawab kembar

(b) Teknik Pengambilan Keputusan Kelompok


1). Interaksi
2). Sumbang saran
3). Teknik Kelompok Nominal
4). Teknik Delphi
5). Pertemuan elektronik

6. Kinerja dan Kepuasan


Faktor-faktor yang berhubungan dengan kinerja, yaitu :
1). Persepsi peran
2). Norma
3). Status
4). Ukuran kelompok
5). Susunan demografi
6). Tugas kelompok
7). Kekohesifan

7. Teori Psikologi
Kegiatan kerjasama adalah jika dua orang atau lebih jika bekerjasama untuk tujuan
yang telah ditentukan terlebih dahulu
SALING PENGERTIAN
ANTARKELOMPOK :
1. Pengaruh Konflik Antarkelompok
Konflik antarkelompok terjadi karena tiap-tiap
kelompok ingin mengejar kepentingan atau tujuan kelompoknya
masing-masing
2. Hubungan Antarkelompok
(a) Jaringan dan Koalisi  Menghubungkan pihak yang
satu dengan yang lain
(b) Peran ganda  Seseorang atau kelompok yang
mempunyai hubungan ganda dengan perusahaan
atau organisasi lain
(b) Peran Khusus Manajemen  Manajemen yang
mempunyai kepentingan sendiri dalam perusahaan
atau organisasinya
3. Negosiasi
(a) Kepemimpinan Formal
(b) Peran
(c) Norma
(d) Status
TINGKAT KARAKTERISTIK SIFAT TINGKAT
KONFLIK PERILAKU KONFLIK PRESTASI
Rendah atau - Apatis Disfungsional Rendah
tidak ada - Stagnasi
- Tidak responsif thd
perubahan
- Kurangnya ide-ide
baru
Optimal - Bersemangat Fungsional Tinggi
- Inovasi
- Dorongan melakukan
perubahan
- Mencari pemecahan
masalah
Tinggi - Kekacauan Disfungsional Rendah
- Tidak adanya
kerjasama
- Tidak adanya
koordinasi
TEORI-TEORI PEMBENTUKAN
KELOMPOK :
1. Teori Kedekatan (Propinquity)
Seseorang berhubungan dengan orang lain disebabkan
karena adanya kedekatan ruang dan daerahnya (spacial
and geogrphical proximity)
2. Teori Interaksi (George Homans)
Teori yang berdasarkan pada aktivitas-aktivitas,
interaksi-interaksi dan sentimen-sentimen (perasaan dan
emosi)
3. Teori Keseimbangan (Theodore Newcomb)
Teori yang berdasarkan pada kesamaan sikap di dalam
menanggapi suatu tujuan
4. Teori Pertukaran
Teori ini ada kesamaan fungsinya dengan teori motivasi
dalam bekerja
BENTUK-BENTUK KELOMPOK :
1. Kelompok Primer (Primary Group)
Kelompok yang bersifat adanya keakraban, kerjasama,
dan hubungan tatap muka
Konsep Kelompok Primer menurut Cooley:
Sejumlah orang yang sering berkomunikasi satu dengan
yang lainnya melampaui rentang kendali waktu,
sehingga setiap orang mampu berkomunikasi langsung
2. Kelompok Formal dan Informal
Kelompok Formal adalah suatu kelompok yang sengaja
dibentuk dalam suatu tugas tertentu
Kelompok Informal adalah suatu kelompok yang
tumbuh dari proses interaksi, daya tarik, dan
kebutuhan-kebutuhan seseorang
3. Kelompok Terbuka dan Tertutup
Kelompok Terbuka adalah suatu kelompok yang secara tepat
mempunyai rasa tanggap akan perubahan dan p[embaruan
Kelompok Tertutup adalah suatu kelompok kecil
kemungkinannya menerima perubahan dan pembaruan
4. Kelompok Referensi
Setiap kelompok di mana seseorang melakukan referensi
atasnya. Kelompok ini dapat memberikan dua fungsi bagi
seseorang untuk evaluasi diri, yaitu :

1. Fungsi perbandingan sosial

2. Fungsi pengesahan sosial


SIFAT DAN KARAKTERISTIK KELOMPOK :
1. Sifat Kelompok
a. Kelompok dari Sisi Persepsi

b. Kelompok dari Sisi Organisasi

c. Kelompok dari Sisi Motivasi


d. Kelompok dari Sisi Interaksi
2. Karakteristik Kelompok
a. Struktur e.Kepemimpinan

b. Status Hirarki f. Kohesivitas

c. Peran g. Konflik

d. Norma
ALASAN PEMBENTUKAN KELOMPOK :
Empat alasan yang menyebabkan mengapa manusia / individu
memerlukan kehadiran suatu kelompok atau perlu membentuk kelompok,
yaitu :
1. Alasan untuk Pemuasan Kebutuhan
Dapat menjadi motivasi utama dalam pembentukan suatu
kelompok, khususnya dalam hal keamanan, sosial, harga diri,
dan kebutuhan aktualisasi diri
2. Adanya Kedekatan dan Daya Tarik
Adanya kedekatan atau daya tarik tertentu berdasarkan pada
persepsi, sikap, prestasi, atau kesamaan motivasi

3. Adanya Tujuan Kelompok


Manusia tentunya mempunyai tujuan tertentu dalam
hidupnya, apalagi jika apa yang ingin dicapai tersebut
kemudian diaplikasikan ke dalam suatu kelompok
4. Adanya Alasan Ekonomi

Anda mungkin juga menyukai