Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN KASUS CLUSTER HEADACHE

PEMBIMBING:
dr. Ade Safitri Andayani Amran

Oleh: dr. Suci Handayani

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA (PIDI)


ANGKATAN IV TAHUN 2020
UPT PUSKESMAS KAMPUNG JABI
KOTA BATAM
Cephalgi
a

Primer Sekunder

TTH Cluster

Migrain
3
DEFINISI
nyeri yang dirasakan di daerah kepala atau
Cephalgia merupakan suatu sensasi tidak nyaman yang
dirasakan pada daerah kepala.

suatu sindrom gangguan yg ditandai bangkitan


Cluster Headache nyeri kepala yang hebat yang terjadi berulang,
sangat berat, unilateral pada daerah
ocolofrontal,oculotemporal disertai phenomena
otonom
4
EPIDEMIOLOGI

• ♂ lebih sering terkena


• Perbandingan ♂ dan ♀4:1 hingga 7:1
• Usia 20-50 tahun
• Lebih banyak pada ras kulit hitam
• Perokok dan konsumsi alkohol
5 ETIOLOGI
Terdapat beberapa teori: 2. Hipotalamus:
1. Hemodinamik abnormalitas dari
hipotalamus
Dilatasi vaskular
 bagian subtansia grisea

Kompresi nervus trigeminus


3. Genetik

Nyeri
6
MANIFESTASI KLINIS

PRIMER SEKUNDER
• Nyeri unilateral • Injeksi konjunctiva, lakrimasi
orbital,supraorbital, • Kongesti nasal, rinore,
temporal • Kening dan wajah
• Berlangsung 15-180 berkeringat
menit • miosis, ptosis
• Episodik, bisa berulang. • Edem daerah kelopak mata.
7
PENATALAKSANAAN

TUJUAN :

1. Menekan periode serangan


2. Menghentikan serangan akut
3. Mengurangi frekuensi
4. Mengurangi berat/intensitas
8
FARMAKOTERAPI

Terapi Abortif Terapi Profilaksis


• O2 murni dengan memakai • Verapamil 3x80 mg
masker 8-10 l/menit selama • Prednison 1 mg/kgBB
15 menit
• Sumartriptan
• 3x100 mg (PO)
• 1x6mg (SC)
• Ergotamin 2 mg
LAPORAN
KASUS
10
ANAMNESA PRIBADI

• Nam a : Tn. Heri


• Umur : 44 Tahun
• Jenis Kelamin : Pria
• Status Kawin : Kawin
• Agama/suku : Islam
• Pekerjaan : Swasta
• Pendidikan : SMA
• Alamat : Teluk Bakau
• Tanggal Masuk : 29 Maret 2021
11
ANAMNESA PENYAKIT
• Keluhan Utama : Nyeri kepala sebelah
• Telaah :
Pasien datang ke poli Umum UPT Puskesmas Kampung Jabi dengan keluhan
nyeri kepala hebat sebelah kiri, nyeri dirasakan sudah hilang timbul sejak 1
bulan belakangan. Nyeri dirasakan disekitar bola mata dan tidak menyebar ke
daerah lain. Nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk paku pada mata dan belakang
bola mata. Pasien juga mengeluhkan mata sebelah kiri merah dan berair.
Riwayat mata terkena benda asing disangkal. Penurunan penglihatan juga
disangkal. Riwayat menggosok mata tidak ada. Sebelumnya pasien sudah datang
dengan keluhan yang sama 3 minggu yang lalu, namun keluhan kembali
dirasakan saat ini. Riwayat demam tidak ada.
12
ANAMNESA PENYAKIT

• RPT : Cephalgia
• Hipertensi / DM / Hiperkolesterol : -/-/-
• RPO : Paracetamol
• RPK : Tidak Ada
• R. Alergi : Tidak Ada
• R. Kebiasaan: Merokok (+)
13
STATUS PRESENT
Keadaan umum Keadaan gizi
Sens : ComposMentis TB : 165 cm
TD : 105/66 mmHg BB : 64 kg
HR : 78 x/menit IMT = BB / (TB/100)2
RR : 20 x/menit IMT = 64 / (165/100) 2
T : 36,2 ˚C
IMT = 23,5 kg/m2
(normoweight)
 
14
PEMERIKSAAN FISIK

Status Lokalisata

Kepala
• Mata : konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
• Dextra : tidak ada kelainan
• Sinistra : Hiperlakrimasi (+) injeksi subkonjunctiva minimal, ptosis minimal
• Hidung : deviasi septum (-), sekret (+), mukosa hiperemis (-), polip (-)
• Mulut : mukosa bibir kering (-), sianosis (-)

Thorax
• Pulmo : vesikuler (+/+), wheezing (-), ronkhi (-)
• Cor : bunyi jantung reguler

Abdomen : soepel, bising usus normal, nyeri tekan (-)


Ekstremitas : akral hangat, CRT <2’’
15

DIAGNOSIS
Cluster Headache
16
TERAPI

FARMAKOTERAPI

Terapi awal :
- Ibuprofen 2x400 mg
- Vitamin B Complex

Terapi yang tepat :


Rujuk
TERIMAKASIH.

Anda mungkin juga menyukai