Psikologi adalah:

Suatu yang bersifat kejiwaan atau fungsi mental sesorang,

pada ibu nifas terjadi perubahan pada kejiawaan dan
fungsi mental karena adanya perubahan fisiologis,
anatomi, transisi peran pada ibu.
 Transisi Dan Adaptasi Peran Menjadi
Orang Tua
Pada post partum terjadi transisi perubahan peran menjadi orang tua setelah kelahiran bayi

Sudah dialami sejak Saat postpartum muncul tugas dan

masa kehamilan dan tanggungjawab baru disertai
meningkat setelah perubahan perilaku
kelahiran anak
1. Tugas & tanggungjawab baru muncul dan terdapat kebiasaan lama yang perlu dirubah/
ditambah dg yg baru, ditandai dg pembelajaran intensif dan tuntutan sosialisasi .
Periode berlangsung selama kira- kira 4 mngg.
2. Mencerminkan satu waktu untuk bersama – sama membangun kesatuan keluarga,
meliputi: peran negosiasi orng tua mendemonstrasikan kompetensi yg semakin tnggi dlm
menjalan aktivitas merawat batu dan lebih sensitif terhadap perilaku bayi. Periode ini
berlangsung kira-kira 2 bulan

Dalam menunaikan tugas dan tanggung jawabnya, harga diri orang tua akan tumbuh
bersama dengan meningkatnya kemampuan merawat atau mengasuh bayi. Oleh sebab
itu bidan perlu memberikan bimbingan kepada ibu, bagaimana cara merawat bayinya,
untuk membantu mengangkat harga dirinya
Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan adaptasi
pada masa transisi menuju masa menjadi orang
tua pada saat post partum, antara lain:
1. Respon dan dukungan keluarga dan teman
2. Hubungan dari pengalaman melahirkan
terhadap harapan dan aspirasi
3. Pengalaman dan membbesarkan anak yang
lalu atau terdahulu
4. Pengaruh budaya
Pengaruh perubahan psikologi pada nifas dan laktasi:
1. Pada masa nifas ibu akan merasa tertekan &
mudah marah untuk hal – hal yg kecil; krna
ibu mudah kehilangan keseimbangan emosi
2. Ibu akan mengalami penurunan libido seksual
karena perubahan anatomi hormon
3. Ibu nifas terkadang bersikap dingin terhadap bayi
dan pasangan karena mengalami trauma persalinan
 Pengaruh Sosial Masa N ifas dan
🞂Menyusui
Peran sosial menjadi ibu baru sangat mempengaruhi
kondisi ibu nifas
🞂 Ibu akan mengalami konflik dalam diri ibu sendiri
yaitu peran sosial sebagai ibu dan peran sosial
sebagai istri
🞂 Penerimaan keluarga besar (kakek, nenek, pasangan,
paman, bibi, kakak) terhadap anggota keluarga baru
akan mempengaruhi pas masa nifas
Dukungan Sosial Ibu selama Masa
N ifas
Kultur (Budaya) yang berkembang akan mempengaruhi ibu
mengalami masa nifasnya
Pengaruh budaya terhadap masa nifas dan menyusui
P R O S E S LAKTASI DAN M EN YU S U I
 PEMBENTUKAN KELENJAR PAYUDARA
1 Sebelum
Fetus terbentuk Pubertas
duktur primer & sekunder.
Bertumbuh
cepat mendekati pubertas, duktu ( estrogen),
peryumbuhan alveoli (progesteron). Hormon lain dlm
pertumbuhan payudara : prolaktin (hipofisis anterior)
2 Masa

3
Pubertas: sistem duktus,
Terjadi pertumbuhan percabangan2
proliferasi dan kanalisasi dri unit –unit
Masa Siklus lobuloalveolar

4
Menstruasi:
Perubahan kelenjar payudara berhub dg siklus mens, bila
kadar hormon ovarium meningkat maka terjadi edema
lobulus,.
Setelah mens hornon menurun, prolaktin berperan Masa

5
trjadi degenerasi kelenjar air susu, edema berkurang
Bulan ke 3
Kehamilan: mulai merangsang kelenjar
Prolaktin dari adenohipofisis
Hormon plasenta danKehamilan:
korpus luteum mempengaruhi
penungkatan duktulus yg baru, percabangan2 dan
lobulus. Hormon lain: lactogen plasenta, insulin,
kortisol, hormon tiroid, dll

6
susu ut menghasilkan kolostrum namun pengeluarnan
masih dihambat oleh estrogen dan progesteron, tapi
jumlahdlm pembuatan kolostrum
prolaktin meningkat hy aktivitas
Pada Trimester ke 2
di tekan.
Laktogen plasenta
kehamilan:
mulai merangsang pembuatan kolostrum.
Keaktifan dari rangsangan hormon2 thd pengeluaran ASI
didemontrasikan bahwa ibu melahirkan bayi 4 bulan dan
bayi meninggal, tetap keluar kolostrum.
 PEM B EN T U K A N A IR SU S U
Refleks
Prolaktin: Saat
Per
Salinan hormon estrogen dan progesteron berkurang,
dan adanya isapan bayi dp merangsang ujung saraf
sensori yg dilanjut ke hipotalamus melalui medula
spinalis & mesensephalin. Hipotalamus menekan
pengelyaran faktor penghambat sekresi prolaktin &
merangsang pengeluaran faktor memacu sekresi
prolaktin (yg akan merangsang adenohipofisis) shg
keluar prolaktin. Prolaktin
merangsang alveoli membuat air susu dan akan menjadi
normal 3 bln setelah melahirkan sampai penyapihan
anak

Refleks Let down (Milk Ejection Reflex)

Rangsangan dr hisapan bayi dilanjur ke hipofisis
posterior Hormon ini diangkut oleh aliran darah
menuju uterus sh timbul kontraksi dan terjadi involusi.
Oksitosin yg sampai pd alveoli akn mempengaruhi
miopitelium, kontraksi dr
sel akan memerasa ASI yg terabuta keluar alveoli
& masuk ke distem duktulus unt selanjutnya
mengalir melalui duktus laktiferus masuk ke
mulur bayi
PEMELIHARAAN PENGELUARAN SUSU
Hubungan yg utuh antara hipotalamis dan hipoisis akn
mengatur kadar prolaktin dan oksitosin dlm darah. Proses
menyusui memerluka pembuatan & pengeluaran air susu
dari alveoli ke duktus, bila tdk dikeluarkan akan
mengakibatkan berkurangnya sirkulasi darah sehingga
proses menyusui terhambat
 MEKANISME MENYUSUI
Refleks Rooting (mencari):
Payudara ibu yg menempel pd pipi bayi merangsang refleks mencari pd bayi,
kepala bayu berputar menuju puting susu diikuti dg membuka mulut &
kemduaian puting susu ditarik masuk ke mulut

Refleks menghisap (Sucking):

Dg tekanan bibir & gerakan rahang secara berirama, maka gusi akan menjepit
kalang payudara dan sinus laktifer, shg ASI akan mengalir ke langit2 yg
mengakibatkan ASI keluar dr puting.

Refleks menelan (Swallowing Reflex)

Opada saat air susu keluar dari puting susu, akan disusul gerakan menghisap yg
ditimbulkan otot – otot pipi sgh pengeluaran ASI akan bertambah dan diteruskan
dg mekanisme menelan masuk kelambung
ASI MENURUT STADIUM LAKTASI
 Kolostrum
 Air susu
transisi/pelarihan
 Air susu Matur
 Perbedaan Kolostrum, ASI Transisi, dan ASI
matang
Kolostrum
 Berwarna kuning jernih dengan protein berkadar tinggi
 Mengandung: imunoglobulin, laktoferin, ion-ion (Na,Ca,K,Zn,Fe), vitamin (A,E,K,D), lemak dan
rendah laktosa
 Pengeluaran kolostrum berlangsung sekitar 2-3 hari dan diikuti ASI yang mulai berwarna putih
ASI Transisi (Antara),
Mulai berwarna putih bening (ASI peralihan dari kolostrum kw ASI) dengan susunan yang disesuaikan
dengan kebutuhan bayi, dan kemampuan mencerna usus bayi. Warna ASI ternsisi mulai memutih dengan
kandungan protein yang mulai menurun sedangkan lemak, laktosa, dan vitamin yang larut di dalam air
semakin meningkat

ASI Matang
ASI matang berwarna putih. Pengeluaran ASI penuh sesuai dengan perkembangan usus bayi, sehingga
dapat menerima susunan ASI sempurna. Foremilk mengandung vitamin, protein, dan tinggi akan air,
sedangkan hindmilk mengandung lemak empat sampai lima kali lebih banyak dari foremilk.
Nutrisi dan cairan Pada Ibu
Nifas
o Nutrisi dan cairan diperlukan bagi ibu nifas tidak lepas dari
pedoman nutrisi yang berfokus pada penyembuhan fisik dan
stabilisasi setelah kelahiran serta persiapan laktasi.
o Gizi yang terpenuhi pada ibu menyusui akan sangat
berpengaruh pada produksi ASI yang sangat dibutuhkan untuk
pertumbuhan dan perkembangan bayi. Bila pemberian ASI
berhasil baik maka BB bayi meningkat, kebiasaan makan anak
memuaskan, integritas kulit dan tonus otot baik

Air Susu BB Bayi

Giz
Ibu Meningka
i t
Nutrisi dan
cairan
Seorang ibu yang menyusui akan merasakan
lapar yang meningkat jika di banding sebelum
ibu menjalankan perannya sebagai seorang ibu
hamil. Menyusui akibat nutrisi yang ibu miliki
juga akan diolah menjadi nutrisi ASI untuk
kebutuhan makanan bayi
Nutrisi Yang Diperlukan
Oleh Ibu Ibu membutuhkan
Cairan yang asupan kalori
dibutuhkan 2 -3 sebesar
l/hari 2.300 –
2700kal/hari

Mineral digunakan untuk Kebutuhan protein normal

melindungi tubuh dari _15-16 gr. Dianjurkan
serangan Penyakit
atr & meng penambahan perhari
kelancaran 6 bln pertama sebanyak 16 gr
metabolisme Dal
6 bln kedua sebanyak 12
am tubuh gr Tahun kedua
sebanyak 11 gr
14 g/porsi
Lemak bermanfaat
untuk pertumbuhan
bayi
Zat besi yg digunakan sebesar
0,3 mg/hari dikeluarkan dlm bentuk
ASI dan jumlah yg dibutuhkan ibu
adalah 1,1 gr/h
No Vitamin Nutrisi Yang Diperlukan
1 Vitamin A Kapsul Vit A (200.000 unit) 2
kapsul. 1 jam setelah
melahirkan & 24 jam
setelahnya.
2 Vitamin D 12
3 Vitamin C 95
4 Asam Folat 270
5 Zinc 19
6 Iodium 200
Kalo
ri
🞂 Kebutuhan kalori selama menyusui proposional
dengan jumlah ASI yang dihasilkan dan lebih
tinggi selama menyusui dibandingkan pada saat
hamil,
🞂 Kandungan kalori ASI dengan nutrisi yang baik adalah
70kal/100 ml dan kebutuhan kalori yang diperlukan
oleh ibu untuk menghasilkan 100 ml ASI adalah 80
kal
🞂 Manfaat: Untuk melakukan aktivitas, metabolisme,
cadangan dalam tubuh, proses produksi ASI, dan
sebagai ASI itu sendiri
Protei
n
🞂 Protein diperlukan untuk pertumbuhan dan
penggantian sel – sel yang rusak atau mati,
membentuk tubuh bayi, perkembangan otak, dan
produksi ASI.
 Protein Nabati: tahu, tempe dan kacang – kacangan
 Protein Hewani: telur, daging, ikan, udang, kerang, susu
dan keju

Cairan
🞂 Ibu menyusui dapat mengkonsumsi cairan dalam
bentuk air putih, susu dan jus buah
Minera
lMineral yang diperolah dari makanan yang dikonsumsi digunakan
untuk melindungi tubuh dari serangan penyakit, dan
mengatur kelancaran metabolisme dalam tubuh.
Sumber mineral adalah: buah dan
sayur. Jenis mineral:
1. Zat kapur untuk pembentukan tulang. Sumber: susu,
keju, kacang – kacangan, dan sayur warna hijau
2. Fosfor dibutuhkan untuk pembentukan kerangka dan
gigi anak (susu, keju, daging)
3. Yodium untuk mencegah timbulnya kelemahan
mental dan kekerdilan fisik. Sumber : minyak ikan, ikan
laut, garam beryodium
4. Kalsium untuk pertumbuhan gigi anak. Sumber : susu
dan keju
Zat
Besi
🞂 Diperolah dari pil zat besi (Fe), untuk menambah gizi
setidaknya diminum selama 40 hari pasca persalinan.
Sumber Fe: Kuning telur, hati, daging, kerang, ikan,
kacang – kacangan dan sayuran hijau.
Vitamin
A
🞂 Manfaat Vitamin A:
1. Pertumbuhan dan perkembangan sel
2. Perkembangan dan kesehatan mata
3. Kesehatan kulit dan membran sel
4. Pertumbuhan tulang, kesehatan reproduksi,
metabolisme lemak, dan ketahanan terhadap
infeksi
Vitamin D
Penting untuk kesehatan gigi dan peryumbuhan tulang
Vitamin C
Bayi tidak memperoleh vitamin C selain dari ASI,
maka ibu menyusui perlu makan makanan segar dengan
jumlah yang cukup untuk ibu dan bayi perhari
Asam Folat
Mensintesis D N A dan membantu dalam pembelahan sel
Zinc
Mendukung sistem kekebalan tubuh dan penting
dalam penyembuhan luka
Iodium
Iodium dalam jumlah yang cukup diperlukan
untuk pembentukan air susu
Lema
k
Lemak merupakan komponen yang penting dalam air susu,
sebagai kalori yang berasal dari lemak. Lemak
bermanfaat untuk pertumbuhan bayi.
Penting!!
1. Berikan makanan beranekaragam
2. Makanan mudah dicerna
3. Bumbu tidak terlalu merangsang
4. Porsi kecil tapi sering
5. Cukup cairan
6. Ibu yang tidak mengalami penyakit tertentu tidak
ada pantangan makanan
7. Jika ibu gemuk, kurangi makanan sumber zat
tenaga
8. Jika ibu terlalu kurus, tambahkan porsi makan
Terimakasih...
.