Anda di halaman 1dari 7

Pengertian Termodinamika

Termodinamika terbentuk dari dua suku kata yaitu, thermal (yang berhubungan dengan panas) dan dynamics(yang
berhubungan dengan suatu perubahan). Jadi termodinamika merupakan ilmu yang mempelajari berbagai fenomena energi
yang berubah-ubah karena adanya aliran panas dan usaha yang dilakukan. Sebagai contoh, ketika suatu zat padat (besi atau
sejenisnya) dipanaskan maka semakin lama akan terjadi pemuaian. ada proses ini terdapat suatu pemindahan panas dan
juga bekeja suatu gaya yang mengakibatkan timbulnya suatu usaha. !engan kata lain, hanya dengan mempelajari
termodinamika, bukan hanya fenomena suhu, tetapi juga berbagai sifat gas, larutan zat padat, dan reaksi kimia.
*FORSEP*
Forsep berupa alat logam menyerupai sendok. Bedanya dengan vakum, ektraksi forsep bisa dilakukan
tanpa tergantung tenaga ibu, jadi bisa dilakukan meskipun ibu tidak mengedan (misalnya saat terjadi
keracunan kehamilan, asma atau penyakit jantung). Persalinan denga forsep relatif lebih berisiko dan
lebih sulit dilakukan, namun kadang terpaksa dilakukan juga apalagi jika kondisi ibu dan anak sangat
tidak baik.
*VAKUM*
Vakum adalah semacam alat pengisap (negative-pressure vacuum extractor) yang digunakan untuk
membantu keluarnya bayi. Persalinan dengan menggunakan vakum biasanya disebut ekstraksivakum.
Vakum membantu memberi tenaga tambahan untuk mengeluarkan bayi, dan biasanya digunakan saat
persalinan sudah berlangsung terlalu lama dan ibu sudah terlalu capek serta tidak kuat meneran lagi.
Caranya, alat vakum yang berbentuk seperti pengisap dengan mangkok karet ditempelkan di kepala bayi
yang sudah tampak di jalan lahir. Setelah kepala sudah menempel pada mangkuk vakum, dilakukan
tarikan bersamaan dengan saat his / gerakan mengejan. Dengan demikian perlahan-lahan bayi bisa
dilahirkan. Setelah penggunaan vakum, biasanya kepala bayi tampak agak benjol, hal ini wajar saja
akibat isapan vakum, dan akan hilang sendiri nantinya. Karena vakum dilakukan dengan bantuan tenaga
mengedan ibu, metode ini biasanya tidak dilakukan saat ibu tidak diperkenankan mengedan akaibat
kondisi medis tertentu (misalnya menderita keracunan kehamilan atau asma berat).
Sumber: Buklet Prenagen "Mengenal Seluk Beluk Persalinan"
*PEMERIKSAAN USG*
USG atau Ultrasonografi dalam dunia kedokteran memang bukan barang baru. Toh,
kehadirannya terkadang masih menimbulkan kekhawatiran pada sebagian orangtua tentang
penggunaan dan manfaatnya. Misalnya, kekhawatiran akan radiasi yang ditimbulkan
dari alat tersebut. Beberapa orang bahkan menangsikan manfaat alat ini mengingat ada
satu dua kasus kelainan bayi yang dianggap tak terdeteksi oleh pemeriksaan USG. Belum
lagi soal biaya. Beberapa klinik/rumah sakit memang sudah memasukkan biaya USG dalam
biaya pemeriksaan kehamilan. Namun ukup banyak !uga yang menagih pemeriksaan ini
sebagai biaya tersendiri. "alau pasien yang meminta, mungkin enggak !adi soal. Tapi !ika
dokter melakukan pemeriksaan USG setiap kali pasien kontrol dan ada biaya tambahan
untuk itu, tampaknya ini tidak fair bagi pasien.
Bagaimana menyikapi penggunaan alat USG ini dan seberapa besar manfaat yang dapat
diperoleh darinya# Berikut pen!elasan dr. Achmad Mediana, Sp.OG dari $S Gandaria,
%akarta.
T&" &'& $&'(&S(
)emeriksaan USG merupakan pemeriksaan penun!ang yang dilakukan pada ibu hamil.
Sebelum ada alat ini, denyut !antung janin baru dapat didengar pada usia kehamilan *+,*-
minggu. Sementara dengan USG, pada usia kehamilan +,. minggu sudah dapat dideteksi.
USG !uga dapat mendeteksi kelainan,kelainan bawaan di usia kehamilan yang lebih awal.
USG bukan merupakan sinar radiasi seperti halnya rontgen melainkan menggunakan
gelombang suara yang dipantulkan pada suatu permukaan. )antulan suara itu lantas
direkam dan diolah oleh komputer kemudian tampil dalam bentuk gambar. Se!auh ini
penggunaan USG sangat aman dan tidak membahayakan janin, ibunya maupun dokter
yang memeriksanya. /asil pemeriksaan USG dapat direkam untuk kelengkapan data medis.
Gambarnya pun bisa di,printsebagai dokumentasi.
0&$& )1M1$("S&&N
)emeriksaan USG dapat dilakukan dengan dua ara yaitu2
*. )er3aginam
, Memasukkan probe USG trans3aginal/seperti melakukan pemeriksaan dalam.
, 'ilakukan pada kehamilan di bawah - minggu.
, 4ebih mudah dan ibu tidak perlu menahan kening.
, 4ebih !elas karena bisa lebih dekat pada rahim.
, 'aya tembusnya -,*5 m dengan resolusi tinggi.
, Tidak menyebabkan keguguran.
6. )erabdominan
, Probe USG di atas perut.
, Biasa dilakukan pada kehamilan lebih dari *6 minggu.
, "arena dari atas perut maka daya tembusnya akan melewati otot perut, lemak baru
menembus rahim.
, 'aya tembusnya bisa *7 m namun resolusinya berkurang.
%1N(S )1M1$("S&&N USG
*. USG 6 'imensi
Menampilkan gambar dua bidang 8meman!ang dan melintang9. "ualitas gambar yang baik
sebagian besar keadaan janin dapat ditampilkan.
6. USG : 'imensi
'engan alat USG ini maka ada tambahan * bidang gambar lagi yang disebut koronal.
Gambar yang tampil mirip seperti aslinya. )ermukaan suatu benda 8dalam hal ini
tubuh janin9 dapat dilihat dengan !elas. Begitupun keadaan janin dari posisi yang berbeda.
(ni dimungkinkan karena gambarnya dapat diputar 8bukan !aninnya yang diputar9.
:. USG ; 'imensi
Sebetulnya USG ; 'imensi ini hanya istilah untuk USG : dimensi yang dapat bergerak
8live :'9. "alau gambar yang diambil dari USG : 'imensi statis, sementara pada USG ;
'imensi, gambar !aninnya dapat <bergerak<. %adi pasien dapat melihat lebih !elas dan
membayangkan keadaan janindi dalam rahim.
;. USG 'oppler
)emeriksaan USG yang mengutamakan pengukuran aliran darah terutama aliran tali
pusat. Alat ini digunakan untuk menilai keadaan/kesejahteraan janin.
)enilaiankesejahteraan janin ini meliputi2
, Gerak napas janin 8minimal 6=/*5 menit9.
, Tonus 8gerak janin9.
, (ndeks airan ketuban 8normalnya *5,65 m9.
, 'oppler arteri umbilikalis.
, $eakti3itas denyut !antung janin.
S&&T T1)&T )1M1$("S&&N
)emeriksaan dengan USG wa!ib semasa kehamilan sebetulnya hanya dua kali, yaitu2
> Saat pertama kali pemeriksaan kehamilan 8usia kehamilan berapa pun namun biasanya
pada usia kehamilan *5,*6 minggu9. )emeriksaan ini dilakukan sebagai skrining awal.
Gambaran janin yang masih sekitar - m akan terlihat tampil seara utuh pada layar
monitor.
> Usia kehamilan 65,6; minggu sebagai skrining lengkap. Setelah usia kehamilan lebih dari
*6 minggu gambaran janinpada layar monitor akan terlihat sebagian,sebagian/tidak seara
utuh. "arena alat san USG punya area yang terbatas, sementara ukuran
besar janin sudah bertambah atau lebih dari - m. %adi, untuk melihat kondisi janin dapat
per bagian, misalnya detail muka, detail !antung, detail kaki dan sebagainya.
Selain itu, penggunaan alat USG dapat dilakukan atas dasar indikasi yakni2
> )emeriksaan USG serial untuk mengukur pertumbuhan berat badan janin.
> Bila perlu pada usia kehamilan :-,;6 minggu untuk melihat bagaimana posisi bayi apakah
melintang, kepala turun, dan lainnya.
M&N?&&T
Trimester (
, Memastikan hamil atau tidak.
, Mengetahui keadaan janin, lokasi hamil, !umlah janin dan tanda kehidupannya.
, Mengetahui keadaan rahim dan organ sekitarnya.
, Melakukan penapisan awal dengan mengukur ketebalan selaput lendir, denyut janin, dan
sebagainya.
Trimester ((2
, Melakukan penapisan seara menyeluruh.
, Menentukan lokasi plasenta.
, Mengukur pan!ang ser3iks.
Trimester (((2
, Menilai kesejahteraan janin.
, Mengukur biometri janin untuk taksiran berat badan.
, Melihat posisi janin dan tali pusat.
, Menilai keadaan plasenta.
T&" *55@ &"U$&T
)erlu diketahui, akurasi/ketepatan pemeriksaan USG tidak *55@, melainkan -5@. &rtinya,
kemungkinan ada kelainan bawaan/keaatan pada janin yang tidak terdeteksi atau
interpretasi kelamin janin yang tidak tepat. /al ini dipengaruhi beberapa faktor antara lain2
> "eahlian/kompetensi dokter yang memeriksanya.
Tak semua dokter ahli kandungan dapat dengan baik mengoperasikan alat USG.
Sebenarnya untuk pengoperasianalat ini diperlukan sertifikat tersendiri.
> )osisi bayi
)osisi bayi seperti tengkurap atau meringkuk !uga menyulitkan daya !angkau/daya
tembus alat USG. Meski dengan menggunakan USG : atau ; 'imensi sekalipun, tetap ada
keterbatasan.
> "ehamilan kembar
"ondisi hamil kembar !uga menyulitkan alat USG melihat masing,masing keadaan bayi
seara detail.
> "eta!aman/resolusi alat USG,nya kurang baik.
> Usia kehamilan di bawah 65 minggu.
> &ir ketuban sedikit.
> 4okasi kelainan, seperti tumor di daerah perut janin saat usia kehamilan di bawah 65
minggu agak sulit dideteksi.
Hukum-hukum Dasar Termodinamika
Terdapat empat Hukum Dasar yang berlaku di dalam sistemtermodinamika, yaitu:
Hukum Awal (Zeroth Law) Termodinamika
Hukum ini menyatakan bahwa dua sistem dalam keadaan setimbang dengan sistem ketiga, maka
ketiganya dalam saling setimbang satu dengan lainnya.
Hukum Pertama Termodinamika
Hukum ini terkait dengan kekekalan energi. Hukum ini menyatakan perubahan energi dalam dari
suatu sistemtermodinamika tertutup sama dengan total dari jumlah energi kalor yang disuplai ke
dalam sistem dan kerja yang dilakukan terhadap sistem.
Hukum kedua Termodinamika
Hukum kedua termodinamika terkait dengan entropi. Hukum ini menyatakan bahwa total entropi
dari suatu sistemtermodinamika terisolasi cenderung untuk meningkat seiring dengan
meningkatnya waktu, mendekati nilai maksimumnya.
Hukum ketiga Termodinamika
Hukum ketiga termodinamika terkait dengan temperatur nol absolut. Hukum ini menyatakan
bahwa pada saat suatu sistem mencapai temperatur nol absolut, semua proses akan berhenti
dan entropi sistem akan mendekati nilai minimum. Hukum ini juga menyatakan bahwa entropi
benda berstruktur kristal sempurna pada temperatur nol absolut bernilai nol.
1.Prinsip ilmu fsika yang berhubungan dengan ilmu kebidanan
2.Biomekanika.
3.Pengaruh tekanan dalam ilmu kebidanan.
4.Thermodinamika.
a.Pengertian Thermodinamika
b.Hukum-hukum Thermodinamika.
c.Contoh-contoh Thermodinamika
d.Penerapan energi panas dalam pengobatan.
e.Penerapan energi dingin dalam pengobatan.
f.Penerapan Thermograf untuk diagnosis.
5. Transfer panas.
a. Konduksi.
b. Konveksi
c. Radiasi.
d. Evaporasi.
6. Energi panas dalam bidang kesehatan.
a. Efek panas.
b. Penggunaan energi panas dalam pengobatan.
1) etode Konduksi
!) etode Radiasi
") etode Elektromagnetis
#. Thermografi
a. $asar thermografi.
b. Penggunaan thermografi untuk diagnostik.
%. Penerapan &'drodinamika dalam pela'anan kebidanan.
a. Pengertian &'drodinamika.
b. (ontoh)contoh alat 'ang digunakan dalam pela'anan kesehatan atau kebidanan 'ang
berkaitan dengan &'drodinamika.
*. +a'a pada tubuh dalam keadaan statis.
1,. +a'a pada tubuh dalam keadaan dinamis.
11. +a'a vertikal dan kegunaan klinik.
1!. +a'a hori-ontal dan kegunaan klinik.
1". +a'a 'ang membentuk sudut.
1.. acam)macam gelombang arus listrik.
a. acam)macam gelombang potensial aksi.
b. /'arat)s'arat listrik tubuh.
c. 0enis)1enis alat)alat kedokteran 'ang berkaitan dengan teori gelombang.
15. $a'a ultra sonic.
a. Prinsip penggunaan ultra sonic.
b. Penggunaan gelombang ultrasonic dalam bidang kedokteran.
c. &al)hal 'ang di diagnosis dengan ultra sonic.
d. Penggunaan ultra sonic dalam pengobatan.
16. E(+.
1#. $opler.
1%. /uction.
1*. 2acum E3traksi.
!,. 4lat monitoring kese1ahteraan 1anin.

Anda mungkin juga menyukai