Anda di halaman 1dari 12

KEADILAN SOSIAL BAGI

SELURUH RAKYAT
INDONESIA
Disusun oleh Kelompok 5
1. Bagus Dwiyanto (2206020027)
2. Mhd. Fahrul (2206020029)
3. Rena Putri Febrianti (2206020033)
4. Reza Surya Maulana (2206030027)
5. Zuhainah Siregar (2206020025)
Perkenalan Kelompok

Zuhainah Siregar Rena Putri Febrianti Reza Surya Maulana


2206020025 2206020033
2206030027

Bagus Dwiyanto Mhd. Fahrul


2206020027 2206020029
1 Konsep Keadilan Sosial

Isi 2 Nilai Keadilan Yang Harus

Presentasi 3 Terwujud
Implementasi Sila Kelima Pancasila

Kami
4 butir-butir pengamalan sila kelima

5 Birokrasi

6 Karakteristik dan Fungsi


Birokrasi
Konsep Keadilan Keadilan sosial adalah sebuah konsep yang
membuat para filsuf terkagum-kagum sejak Plato

Sosial membantah filsuf muda, Thrasy machus karena


ia menyatakan bahwa keadilan adalah apa pun
yang ditentukan oleh si terkuat. Dalam Republik,
Plato meresmikan alasan bahwa sebuah negara
ideal akan bersandar pada empat sifat baik:
Keadilan sosial berarti keadilan yang berlaku dalam kebijakan, keberanian, pantangan (atau
masyarakat di segala bidang kehidupan baik materil keprihatinan), dan keadilan.
maupun spiritual, hal ini berarti keadilan itu tidak
hanya berlaku bagi orang yang kaya saja, tetapi
berlaku pula bagi orang miskin, bukan hanya untuk
para pejabat, tetapi untuk rakyat biasa. Seluruh
Rakyat Indonesia adalah setiap orang yang menjadi
rakyat Indonesia baik yang berdiam di wilayah
kekuasaan Republik Indonesia maupun warga
Negara Indonesia yang berada di Negara lain. 1
Nilai Nilai Keadilan Yang Harus
Terwujud
Keadilan Komulatif

Keadilan distributif Biasanya digunaakan


Keadilan distributif sendiri yaitu saat objek yang akan
suatu hubungan keadilan antara dipresentasikan berada
Negara terhadap warganya, dalam di depan penonton saat
arti pihak negaralah yang wajib Keadilan Legal presentasi
memenuhi keadilan dalam bentuk
keadilan membagi, dalam bentuk suatu hubungan keadilan antara warga Negara
kesejahteraan, bantuan, subsidi terhadap negara dan dalam masalah ini pihak
serta kesempatan dalam hidup wargalah yang wajib memenuhi keadilan
bersama yang didasarkan atas dalam bentuk mentaati peraturan perundang-
hak dan kewajiban. undangan yang berlaku dalam Negara
• Implementasi Sila Kelima Pancasila dalam Kehidupan Masyarakat d
Indonesia Dalam kehidupan sehari- hari, pengamalan sila kelima Pancasi
terkadang tidak sesuai dengan makna yang terkandung dalam sila tersebu
Hal ini akan berakibat pada berubahnya sikap masyarakat Indonesia. Jik
masyarakat Indonesia bersikap tidak sesuai nilai dan norma Pancasila, mak
bisa dikatakan bangsa tersebut kehilangan jati diri bangsa. Jika suatu bang

Implementasi
kehilangan jati diri bangsa, mudah bangsa lain untuk menjajah bang
Indonesia.
Dalam kehidupan sehari- hari, pengamalan sila kelima Pancasi
terkadang tidak sesuai dengan makna yang terkandung dalam sila tersebu

Sila Kelima Hal ini akan berakibat pada berubahnya sikap masyarakat Indonesia. Jik
masyarakat Indonesia bersikap tidak sesuai nilai dan norma Pancasil
maka bisa dikatakan bangsa tersebut kehilangan jati diri bangsa. Jika sua

Pancasila bangsa kehilangan jati diri bangsa, mudah bangsa lain untuk menjaja
bangsa Indonesia.

Buruknya sistem demokrasi di Indonesia tidak terlepas dari kurangny


implementasi Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sela
itu kurangnya penghayatan Pancasila di masyarakat.
2. Implementasi Sila Kelima Pancasila dalam Pelayanan Publik di Indonesia

Dalam suatu negara administratif, pemerintah dengan seluruh


jajarannya biasa dikenal sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.
Dalam bahasa sederhana peranan tersebut diharapkan terwujud dalam

Implementasi
pemberian berbagai jenis pelayanan yang diperlukan oleh seluruh warga
masy

Sila Kelima Pelayanan pemerintah pada umumnya dicerminkan oleh kinerja


birokrasi pemerintah. Birokrasi merupakan sarana dan alat dalam
Pancasila menjalankan kegiatan pemerintahan di era masyarakat yang semakin
modern dan kompleks, namun masalah yang dihadapi oleh masyarakat
tersebut adalah bagaimana memperoleh dan melaksanakan pengawasan
agar birokrasi dapat bekerja demi kepentingan rakyat banyak.
3 Dapat dilakukan sebagai berikut

1 Salam pembuka
Butir-butir pengalaman 2 Perkenalan kelompok

3 Pemaparan isi presentasi


Biasanya digunakan untuk
memaparkan presentasi dalam bentuk 4 Kesimpulan
langkah-langkah yang berurutan.
5 Pengajuan pertanyaan

6 Penutup
Konsep Keadilan Sosial

1. Menentukan Tema 2. Menentukan Judul 3. Kesepakatan Bersama


Tema presentasi biasanya diberikan Judul presentasi yang akan Judul yang diambil harus disetujui
oleh dosen atau guru yang mengajar. diambil sebaiknya memiliki semua annggota kelompok,
Namun, jika diberi kesempatan untuk sumber informasi yang bisa sehingga tidak ada permasalahan
menentukan tema presentasi secara didapatkan dengan mudah. yang akan dihadapi di kemudian
bebas, pilihlah tema yang bersifat Sehingga penyusunan presentasi hari.
umum namun pembahasan yang bisa dilakukan dengan maksimal.
disampaikan bersifat khusus
50

2
40

Penjelasan dalam Grafik 30

atau Diagram
20
Penjelasan melalui Grafik dapat
ditampilkan seperti contoh di
10
samping
0

4
l1

l3

5
l

l
be

be

be

be

be
ria
ria

ria

ria

ria
Va

Va

Va

Va

Va
Grafik Hubungan Variabel terhadap Waktu
Kesimpulan
Keadilan sosial berarti keadilan yang berlaku dalam masyarakat di segala bidang kehidupan baik materil maupun
spiritual, hal ini berarti keadilan itu tidak hanya berlaku bagi orang yang kaya saja, tetapi berlaku pula bagi orang miskin,
bukan hanya untuk para pejabat, tetapi untuk rakyat biasa.
Dengan terdapatnya butir-butir sila kelima Pancasila yang berbunyi “Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia”,
diharapkan masyarakat Indonesia dapat mengamalkannya dalam sendi-sendi kehidupan bangsa Indonesia.
Perwujudan dari sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat yang merupakan pengamalannya, setiap warga harus
mengembangkan sikap adil terhadap sesama, menjaga keseimbangan antara hak dan kewajibanya serta menghormati hak-
hak orang lain.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai