Anda di halaman 1dari 18

assalamualaikum

warahmatullahi
wabarakatuh
ILMU ‫مرحبا‬
MAKKIYAH DAN ‫مرحبا‬
MADANIYAH
Dosen pengampu
Dr. Abid Rohman, S. Ag., M. Pd.I
Kelompok 6
Siti Aisyah (10010222024)
Victoria Fia Kusuma (10010222027)
Yessika Putri Wulandari (10010222028)
01.
Pengertian ‫اثنان‬
Makkiyah Dan
Madaniyah
Pengertian Kata al-Makkiyah dan al-Madaniyah merupakan penisbatan terhadap
kedua nama kota besar di Saudi Arabiah, yaitu “Mekkah dan
Makkiyah Madinah”. Kedua kata tersebut telah dimasuki oleh “ya” sehingga
menjadi al-Makkiyah dan al-Madaniyah. Secara harfiah, al-Makkiyah
Dan berarti yang bersifat Mekkah atau yang berasal dari Mekkah,
sedangkan al-Madaniyah berarti yang bersifat Madinah atau surah
Madaniyah yang turun di Madinah atau yang berasal dari Madinah.
Menurut teori
1
Menurut teori Mulaahazhatu
2
Makaanin Nuzuli (teori Teori Mulaahazhatul Mukhaathabina Fin Nuzuuli
geografis)Menurut teori 01 02 (Teori Subjektif)
geografis, ialah ayat-ayat yang
turun kepada Nabi Muhammad
SAW ketika beliau berada di
Mina, Arafah, Hudaibiyah, dan
sebagainya

3
Teori Mulahazhathu Zamaanin Nuzuuli (Teori
Historis)Pengertian Makkiyah menurut teori ini, 4
Menurut Teori Subjektif
ialah ayat-ayat Alquran yang diturunkan sebelum ini, yang dinamakan Quran Makki/ Surah/ ayat
hijrah Nabi Muhammad SAW ke Madinah, meski
turunnya ayat itu diluar kota Mekkah, seperti
03 04
Teori Mulahazhatu Ma
Makkiyah ialah yang berisi panggilan kepada
Tadhammanat As-Suuratu (teori
penduduk Mekkah dengan memakai kata-kata:
ayat-ayat yang turun di Mina, Arafah, Hudaibiyah content analysis)Yang
“Yaa Ayyuhan Naasu” dinamakan
(wahai manusia) atau “Yaa
ialah ayat-ayat yang turun setelah Nabi
Muhammad SAW hijrah ke Madinah, meski
Makkiyah
Ayyuhal menurut
Kaafiruuna” (wahai teori ini ialah
orang-orang kafir)
turunnya di Mekkah atau sekitarnya, seperti surah/ayat yang berisi cerita-cerita
atau “Yaa Banii Aadama” (hai anak cucu Nabi
ayat-ayat yang diturunkan di Badar, Uhud, Adam), dan
umat dan para Nabi/Rasul dahulu. sebagainya.
Arafah, dan Mekkah.
02. ‫اثنان‬
Karakteristik
Ciri-ciri Surah Ciri-ciri Surah
Makkiyah Madaniyah
1. Terdapat kata kalla ‫ َّال‬-‫ َك‬disebagian atau seluruh
ayatnya. 1. Terdapat kalimat “orang-orang yang beriman”
2. Terdapat sujud tilawah (ayat sajdah) disebagian pada ayat-ayatnya.
atau seluruh ayatnya. 2. Terdapat hukum-hukum faraidl, hudud,
3. Diawali huruf tahajji seperti Qof (‫ )ق‬nun (‫)ن‬, dan qishash, dan jihad.
ha mim (-‫)حم‬. 3. Menyebut “orang-orang munafiq” (kecuali Al-
4. Memuat kisah adam dan iblis (kecuali surah Al- Ankabut).
Baqarah). 4. Memuat bantahan terhadap Ahlu Al-kitab
5. Memuat kisah para Nabi dan Umat-umat (Yahudi dan Nasrani).
terdahulu. 5. Memuat hukum syara’, seperti ibadah,
6. Didalamnya terdapat khithab (seruan) kepada muamalah, dan al-akhwal al-syakhsiyah.
semua manusia
7. Menyeru dengan kalimat “anak Adam”.
8. Isinya memberikan penekanan pada masalah
aqidah.
9. Ayat-ayatnya pendek.
03.
Dasar ‫اثنان‬
Penetapan
Makkiyah Dan
Madaniyah
Al-Ja’far berpendapat, bahwasanya ada dua cara untuk mengenali ayat dan surah
yang termasuk kategori Makkiyah dan Madaniyah; yaitu dengan cara sima’iy dan
qiyasiy. Dasar yang menentukan suatu surah yang masuk dalam kategori
makkiyah dan madaniyah menurut cara qiyasiy antara lain:
1. Dasar Aghlabiyah (mayoritas) Surah yang mayoritas ayat –  ayatnya adalah
makkiyah.
2. Dasar Tabi’iyah (kontinuitas) Jika surah bila didahului dengan ayat –  ayatnya
yang turun di kota Makkah (sebelum hijrah), maka surah itu berstatus surah
makkiyah.
04.
Macam ‫اثنان‬
Makkiyah Dan
Madaniyah
Pengenalan ayat dan surah yang termasuk kategori Makkiyah dan
Madaniyah melalui dua cara yaitu sima’iy dan qiyasiy, melahirkan beberapa
pendapat pada pakar atau ulama ulum Al –  Quran dalam membangun
macam-macam ayat dan surah Al -Quran. Karena itu Prof.Dr. H. Abdul
Djalal memberikan penengah dengan membangun 4 kategori surah dalam

Macam Al-Quran menurut prespektif Makkiyah dan Madaniyah, sebagai  berikut:


1. Surah Makkiyah Murni Yang termasuk dalam kategori surah Makkiyah
murni adalah Surah yang berisi ayat –  ayat yang seluruhnya adalah
Makkiyah berstatus Makkiyah secara ijma’, tidak ada perbedaan mengenai status
tersebut.

Dan 2. Surah Madaniyah MurniYang termasuk dalam kategori surah Madaniyah


murni adalah surah yang berisi ayat – ayat yang seluruhnya berstatus
Madaniyah secara ijma’, tidak ada perbeaan mengenai status tersebut.
Madaniya 3. Surah Makkiyah yang berisi Ayat MadaniyahYang termasuk dalam
kategori surah Makiyah (didalamnya berisikan ayat yang berstatus

h Makkiyah), namun juga memuat ayat-ayat yang berstatus Madaniyah, atau


perbedaan tentang status tersebut.
4. Surah Madaniyah yang berisi Ayat Makkiyah Yang termasuk dalam
kategori surah Madaniyah yang berisikan ayat-ayat yang berstatus
Mandaniyah, namun didalamnya juga memuat ayat-ayat Makkiyah, atau
ada perbedaan tentang status tersebut.
05.
Pengelompokan
Surah Al- ‫اثنان‬
Qur’an
Bedasarkan
Teori Makkiyah
Dan Madaniyah
Penulisan mushaf Al-Quran telah dilakukan pada masa
pemerintahan sahabat Uthman bin Affan r.a. yang
berdasarkan pada kodifikasi Al Quran melalui dua
tahapan sebelumnya. Tahap penelusuran melalui data
tulisan ayat-ayat Al Quran yang mendapatkan legalitas
dari Nabi SAW., dan tahap penelusuran yang di dapat
Pengelompokan
melalui data hafalan para sahabat r.a. yang telah ditashih
Surah Al-Qur’an oleh Nabi SAW. Kajian klasifikasi terhadap susunan dan
Bedasarkan Teori kronologi ayat didalam surah Makkiyah dan Madaniyah
Makkiyah Dan telah dilakukan secara serius oleh para sahabat r.a. sejak
Madaniyah masa Nabi saw. Oleh karena itu penentapan ayat di
dalam surah Makkiyah dan Madaniyah sudah dilakukan
sejak masa Nabi saw. Data sejarah inilah yang
mengukuhkan pendapat para ahli Ulum Al Quran,
bahwasanya susunan ayat dalam sebuah surah, dalam
mushaf Al Qur’an sifatnya Tawaqfiy bukan bukan
Tawfiqiy.
06.
Kegunaan Studi
‫اثنان‬
Makkiyah Dan
Madaniyah Dalam
Penafsiran Al-
Qur’an
1. Misi Al-Quran dalam Prespektif Periodesasi Turun dan Karakteristiknya. Kriteria
klasifikasi Makkiyah dan Madaniyah, pada satu sisi harus berdasarkan pada realitas,
disisi lain didasarkan pada teks. Didasarkan pada realitas karena gerak teks
berhubungan dengan gerak realitas, sedangkan didasarkan pada teks ditinjau dari
sisi kandungan dan strukturnya. Berdasarkan atas kriteria klasifikasi Makkiyah dan
Madaniyah, maka faedah mengetahui ayat atau surah Makiyah dan Madaniyah
secara umum diantaranya adalah; a. Mengerti perbedaan uslub –  uslub (gaya
bahasa dan stailisasi) Al-Quranb. Mengetahui dialektika Al Quran dengan
masyarakatnya.c. Mudah mengenali ayat atau surah yang turun lebih dulu dan
yang belakangan dan mudah mengenali ayat atau surah dengan hukum atau
bacaannya yang telah dinaskh dan ayat atau surah yang menasakh.d. Mengetahui
prinsip umum dari isi ayat –  ayat atau surah Makkiyah dan juga prinsip khusus dari
isi ayat atau surah Madaniyah.e. Mengetahui sejarah pembentukan dan penerapan
hukum islam berdasarkan sistem sosial.f. Mengetahui hikmah ditetapkan dan
diterapkannya suatu hukum.g. Mengetahui teknik dan tahapan dakwah islamiah,
serta sistem dan pola pendidikan Al Quran.h. Dapat mengetahui situasi dan kondisi
masyarakat pada saat Al Quran diturunkan.i. Akan dapat menambah keimanan
seseorang terhadap kebenaran kewahyuan kewahyuan dan keaslian Al Quran.
2. Studi Makkiyah dan Madaniyah Serta Relevansinya Dengan Teori
NasikhMansukh. Studi Makkiyah dan Madaniyah menghasilkan
pengetahuan tentang ayat yang termasuk kedalam kategori
Makkiyah yang sifatnya indhar dan membangun prinsip umum yang
diturunkan lebih dulu daripada ayat yang termasuk kategori
Madaniyah yang sifatnya risalah dan membangun prinsip khusus.
Realitas sosial yang terjadi di masyarakat muslim Makkah dan di
Madinah menyebabkan gerak teks dan ajaran atau hukum islam
juga bergerak mengikuti kebutuhan-kebutuhan masyarakatnya.
Dinamika inilah yang menyebabkan lahirnya teori nasikh dan
mansukh.
Terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai