Anda di halaman 1dari 7

Defisinis trauma,Trauma selama proses kehamilan

sampai post partum,Pencegahan trauma


danPenyembuhan trauma

Disusun Oleh Kelompok IV :


1.Anteng Wijayanti
2.Dedek Febriyani
3.lensiana
4.popo Novita Sari
5.Ria Novita Rusadi
Definisi Trauma

Trauma adalah tekanan / perlakuan yang ditimbulkan baik oleh benda tajam
maupun benda tumpul yang dapat mencederai janin maupun ibu itu sendiri, yang
dapat berdampak pada trauma secara fisik ataupun psikis.

Trauma, pembunuhan, dan kekerasan serupa merupakan penyebab tersering


terjadinya kematian pada wanita dengan kehamilanmuda. 1 dari 12 kehamilan
berkaitan dengan trauma fisik.
Trauma Selama Proses kehamilan sampai Post
Partum
Kesehatan ibu sangat ditentukan oleh status kesehatan jiwanya, oleh karena itu
jiwa ibu perlu mendapat perhatianterutama ibu yang mengalami trauma
setelah mengalami proses persalinan. Kesehatan jiwa ibu yang terganggu akan
sangat mempengaruhi kesehatan dan kesejahteraan keluarganya. masalah
psikologis yang dialami ibu bersalin di rumah sakit sangat memerlukan
perhatian dan perawatan yang optimal dari seorang bidan dan keluarganya.
Menurut WHO (1993) bahwa satu dari sepuluh bayi berusia 6 sampai 9 bulan
diasuh oleh ibu yang mengalami gangguan jiwa.
Pencegahan Trauma
Adanya berbagai kondisi yang ditemukan pada ibu hamil dalam
melakukan aktivitas kerjanya diantaranya adalah pekerjaan ibu sebagai
ibu rumah tangga,posisi dalam bekerja beresiko terjadinya trauma,
pekerjaan ibu menimbulkan kelelahan, lama waktu bekerja kurang
diperhatikan saran untuk petugas kesehatan agar dapat memberikan
penyeluhan mengenai aktivitas kerja ibu selama hamil agar
meninmbulkan terjadinya trauma dan kelelahan,serta sebagai persiapan
kekuatan ibu dalam persalinan nantinya.
Penyembuhan Trauma
• Upaya pemulihan (recovery) gangguan stress pasca-trauma (post-traumatic
strees disorder) telah dilakukan oleh banyak ahli terapi, termasuk korban trauma
itu sendiri. Namun dari berbagai upaya tersebut ada beberapa kasus yang
berhasil ditangani dan tidak sedikit pula yang gagal.
• Psikoterapi tradisonal, yang melibatkan usaha mengingat kembali trauma,
merasakan emosi, serta melewati dan mengatasi trauma, boleh dibilang tidak
berhasil. Bahkan proses mengingat kengerian-kengerian di masa lalu tersebut
malah membuka kembali luka emosional mereka dan menyebabkan mereka
lebih terpuruk lagi dalam trauma.
1. Berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan mental
2. Minta dukungan dari orang sekitar
3. Minum obat
• Dampak Jika Tidak Ditangani
• Sama halnya seperti penyakit fisik, masalah kesehatan mental yang tidak diatasi juga
dapat membawa dampak buruk. Berikut ini di antaranya:
• Akan merasa enggan untuk hamil dan melahirkan lagi.
• Menjadi sulit menerima perawatan atau tindakan medis lanjutan bila dibutuhkan.
• Menjadi sulit menyusui bayi dengan lancar, misalnya karena sakit, produksi ASI
yang rendah, kurang percaya diri, atau ingatan akan pengalaman traumatis.
Terimakasiah

Anda mungkin juga menyukai