BAHAN KULIAH
HUKUM DAN PERATURAN INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK UIKA
2021
Tanah mempunyai
2
FT UIKA
1. Pengertian
3
“Hak” adalah “claim” atau tuntutan, dan suatu
kepentingan yang dilindungi oleh hukum.
Kepentingan pd hakekatnya mengandung
kekuasaan yg dijamin dan dilindungi oleh
hukum.
Dengan perlindungan hukum tersebut maka
subjek hak dapat menuntut haknya terhadap
setiap gangguan pihak lain termasuk negara.
Hak untuk memiliki tanah atau dlm bahasa
UUPA disebut “hak atas tanah”, pd hakekatnya
mengandung kekuasaan atau kewenangan bagi
pemegangnya, secara bersamaan dibebani
kewajiban.
Tanah adalah permukaan bumi (the surface of
earth) ps.4 ayat (1) UUPA
4
Jadi, Hak Atas Tanah (HAT) adalah hak atas
permukaan bumi.
Selanjutnya, ps.4 ayat (2) menyatakan bahwa hak-
hak atas tanah tsb memberi wewenang untuk
mempergunakan tanah yang bersangkutan,
demikian pula tubuh, bumi dan air serta ruang
yang ada di atasnya sekedar diperlukan untuk
kepentingan yang langsung berhubungan dengan
penggunaan tanah dgn batas UUPA dan per-UU
lainnya.
2. HAT secara Historis
5
* Telah dihapus dengan UU No.1 tahun 1958 ttg Penghapusan Tanah-tanah Pertikelir
Hak Erfacht (HErf)
9
1. Grant
Hak menguasai Hak-hak individual Sultan
dari desa 2. Grant
atas tanah (terkuat
atas tanah Hak Control
dan turun Landerijen eur
(beschikking menurun): Agrarisch
Bezitrecht 3. Grant
srecht) Perseorangan dan Eigendom
(LB) Deli
komunal (AE) Maatsc
happij
4. Hak
konsesi
3. Hierarki Hak Atas Tanah di Indonesia
12
DITENTU-
KAN
TETAP SEMENTARA KEMUDIA
N
Hak Atas Tanah bersifat “Tetap”
17
Hak Milik (ps. 20-27)
Hak Guna Usaha (ps.28-34)
Hak Guna Bangunan (ps.35-40)
Hak Pakai (ps.41-43)-maria S (sifatnya sementara)
Hak Sewa Bangunan (ps.44-45)
Hak Membuka Tanah dan Memungut Hasil (ps.46)
Hak Guna Air, Pemeliharaan dan Penangkapan
Ikan (ps.47)
Hak Guna Ruang Angkasa (ps.48)
Hak untuk Keagamaan dan Sosial (ps.49)
Hak Atas Tanah bersifat “Sementara”
18
Hak Gadai
Hak Bagi Hasil Tanah Pertanian
Hak Sewa Tanah Pertanian
Hak Menumpang
Hak Tanggungan
A. Hak Milik
B. Hak Guna Usaha
C. Hak Guna Bangunan
D. Hak Pakai
E. Hak pengelolaan
A. Hak Milik (ps.20-27 UUPA)
20
Sifat: hak turun-temurun, *1.Bank-bank yg didirikan oleh
terkuat dan terpenuh yg dapat negara
dipunyai orang atas tanah. 2.Perkumpulan-perkumpulan
Subjek: Hanya WNI yang organisasi pertanian
dapat mempunyai Hak Milik – 3.Badan-badan keagamaan yg
hanya badan-badan hukum ditunjuk BPN (gereja HKBP,
tertentu.* Gereja Roma Katolik, Gereja
Objek: tanah negara, tanah Pantekosta dan Perserikatan
ulayat ataupun tanah yang Muhammadiyah)
berupa hak milik adat. 4.Badan-badan sosial yg ditunjuk
Terjadinya: krn hukum adat, BPN
penetapan pemerintah dan
karena UU
Hak Milik (lanjutan)
21
Peralihan Hak: Pembebanan hak lain:
oleh/dari WNA, boleh HGB, HP, HS, HT----
melalui HGU tidak boleh, karena
(1) perwarisan tanpa harus di atas tanah negara
wasiat dan Hapusnya:
(2) percampuran harta -musnah
perkawinan dgn -pencabutan hak
syarat dalam 1 tahun -penyerahan sukarela
harus dialihkan, jika
tidak akan hapus karena -ditelantarkan
hukum -melanggar prinsip
nasionalitas
Hak Guna Usaha (ps.28-34)
22
Sifat: hak untuk
mengusahakan tanah yg Subjek: WNI dan badan
dikuasai langsung oleh hukum
negara Objek: tanah negara
(dengan catatan)
a. Hanya di atas tanah Cara terjadinya: dengan
negara permohonan=ketetapan
b. Digunakan untuk Pemerintah
pertanian, perikanan Peralihan: dapat dengan
dan peternakan. perbuatan dan peristiwa
c. Jangka waktu ttt hukum
Jangka waktu: 25 th,
untuk perusahaan 35 th dpt
diperpanjang 25 th.
…..HGU
23
Haturnuhun