SOSIALISASI BUKU KIA BAGI

KADER DAN PEMERHATI

KESEHATAN
IBU DAN ANAK

Sulastri Amd. Keb

1
 PENDAHULUAN
Buku KIA : Strategi pemberdayaan masy.
Kelg  Memelihara kesehatannya.
Mdptkan pely KIA berkualitas.
Kader & pemerhati berada di-tengah2 masy.
Membantu petugas kesehatan ibu dan anak.
Di posyandu atau kegiatan lain.

2 BUKU KIA 02/07/23

 Tujuan
1. Umum
Kader & pemerhati dpt membantu kelg dlm menerapkan buku
KIA sesuai dg standar.
2. Khusus
a. Melakukan penyuluhan pesan2 KIA.
b. Memotivasi & menggerakkan bumil, ibu balita datang dg
balitanya ke sarana pely kesh.
c. Mencatat BB & Vita A di buku KIA.
d. Merujuk ibu bermasalah.
e. Mengingatkan agar buku selalu dibawa.
f. Memotivasi ibu & kelg u/ membaca pesan2 &
menerapkannya.
g. Melakukan deteksi dini masalah kesehatan ibu dan anak.
3 h. Deteksi dini gangguan perkembangan anak.
 MATERI BUKU KIA

1. Apa itu buku KIA.

2. Komponen kesehatan ibu.
3. Komponen kesehatan anak.
4. Peran kader dalam penerapan buku
KIA

4 BUKU KIA 02/07/23

 1. Buku KIA
 Berisi ttg catatan kesehatan ibu (bumil,
bulin, bufas) dan anak (BBL, bayi, & anak
balita).
 Informasi cara memelihara & merawat
kesh.
 1 bumil = 1 buku KIA (kembar +).
 Dibaca : ibu, suami, anggota kelg lain.
 Dibawa setiap ke pely kesehatan.
 Disimpan  jangan rusak.
 Tanyakan jika ada masalah kesh.
5 BUKU KIA 02/07/23
 2. Komponen kesehatan ibu.
a. Identitas keluarga.
b. Ibu hamil
 Periksa rutin, minimal 4 kali.
 Timbang BB.
 Tablet tambah darah (Fe).
 Immunisasi TT.
 Gizi.
 Ajak bicara bayi dlm kandungan.

6 BUKU KIA 02/07/23

  Menjaga kesehatan ibu hamil : Mandi
dan gosok gigi.
 Istirahat & kurangi kerja berat.
 Boleh hubungan suami isteri.
 Jangan merokok, narkoba, jamu,
miras.
 Gizi ( tidak ada pantangan, 1 piring >
sblm hamil.

7 BUKU KIA 02/07/23

 TANDA BAHAYA BUMIL

Ω Perdarahan.
ΩBengkak kaki, tangan, wajah atau sakit
kepala kadang disertai kejang.
ΩDemam tinggi.
ΩKeluar air ketuban.
ΩBayi dlm kandungan kurang/ tidak bergerak
ΩMuntah2 terus.

8 BUKU KIA 02/07/23

 Persiapan keluarga dlm menghadapi persalinan
( P4 K) Program perencanaan persalinan
dan pencegahan Komplikasi
 Menentukan penolong persalinan
(Bidan/dokter).
 Merencanakan tempat persalinan &
pendamping.
 Menabung.
 Donor darah.
 Tanyakan perkiraan tanggal lahir.
 Kendaraan/transportasi.
9 BUKU KIA 02/07/23
 Tujuan Khusus
Terdatanya status ibu hamil dan terpasangnya stiker
P4K disetiap rumah ibu hamil

Terlaksananya pengambilan keputusan yang cepat dan

tepat bila terjadi komplikasi selama
kehamilan,persalinan,dan nifas.

Adanya perencanaan persalinan aman yang disepakati

antara ibu hamil, suami, keluarga dgn bidan

Adanya rencana untuk menggunakan alat kontrasepsi

setelah melahirkan yang disepakati oleh ibu hamil,
suami, keluarga dan Bidan

Adanya dukungan secara luas dari tokoh-tokoh

masyarakat baik formal maupun non formal, kader,
dukun bayi dll dalam rencana persalinan & KB setelah
melahirkan sesuai dengan perannya masing-masing.

10 BUKU KIA 02/07/23

 Tujuan Khusus (lanjutan)
Adanya dukungan sukarela dari keluarga
dan masyarakat dalam perencanaan
persiapan persalinan dalam hal biaya,
sarana transportasi, donor darah dan segala
sesuatu yang diperlukan dalam proses
persalinan termasuk menghadapi kegawat
daruratan ibu hamil, ibu bersalin dan bayi
baru lahir.

Memantapkan kerjasama antara

Bidan, Dukun bayi & kader

11 BUKU KIA 02/07/23

 c. Ibu bersalin

Tanda2 persalinan (mulas2, keluar lendir

darah, keluar cairan ketuban.

Yang dilakukan bulin (makan, minum,

BAK, jalan2, nafas panjang, ingin BAB,
meneran).

12 BUKU KIA 02/07/23

 Tanda bahaya persalinan :
Bayi tidak lahir dlm 12 jam.
Perdarahan.
Tali pusat / tangan menumbung.
Ibu tidak kuat meneran / kejang.
Air ketuban keruh dan berbau.
Ari2 tidak keluar.
Gelisah/sakit hebat.

13 BUKU KIA 02/07/23

 d. Ibu Nifas.
Segera meneteki bayi / IMD.
Rawat gabung.
ASI Eksklusif.
Makan, minum, istirahat, cukup.
1 caps Vit A ( 2 X).
Fe selama nifas.
Kebersihan alat kelamin.
Mengatur jarak kehamilan  KB.

14 BUKU KIA 02/07/23

 KELUARGA BERENCANA (KB)
Agar Ibu dapat mengatur jarak kelahiran (min 2 tahun).
Agar ibu punya waktu merawat kesehatan diri sendiri, anak, dan
keluarga.
Cara Ber-KB
Bagi Suami
Dgn cara memakai kondom, atau Metode Operasi Pria
Bagi Istri
 Minum Pil tiap hari secara teratur, selama menyusui minum Pil KB
khusus
 Disuntik KB
 Dipasang susuk KB
 Dipasang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (Coper-T)

15 BUKU KIA 02/07/23

 Tanda bahaya ibu nifas
Perdarahan.
Keluar cairan berbau.
Demam lebih 2 hari.
Bengkak muka, tangan, kaki, sakit
kepala, kejang.
Payudara bengkak, kemerahan, sakit.
Gangguan jiwa.

16 BUKU KIA 02/07/23

 3. Komponen kesehatan anak.
a. Identitas anak
b. Bayi Baru lahir (< 1 bulan )  bayi
sehat
 Segera menangis.
 Tubuh kemerahan.
 Bergerak aktif.
 Mengisap puting susu kuat.
 BB > 2.500 gram.
17 BUKU KIA 02/07/23
  ASI segera  kolostrum.
 Tunda memandikan bayi < 6 jam.
 Hangatkan dg kain kering.
 Kontak kulit dengan kulit.
 Zalf mata.
 Rawat tali pusat.
 Rangsang perkembangan.
 Immunisasi.

18 BUKU KIA 02/07/23

 Tanda-tanda bayi sakit berat
Tidak mau menyusu.
Kejang.
Kaki & tangan terasa dingin.
Demam.
Bayi kuning.
Talipusat basah dan bau.
Gerakan tangan dan kaki lemah.

19 BUKU KIA 02/07/23

 c. Bayi dan anak ( 1bulan – 5 tahun)

immunisasi.
Vit A.
Deteksi Dini Tumbuh Kembang.
Tanda bayi d anak sehat :
Tiap bulan BB naik  pita hijau di KMS.
Perkembangan & Kepandaian bertambah.
Jarang sakit, gembira, ceria, aktif, lincah
dan cerdas.

20 BUKU KIA 02/07/23

21 BUKU KIA 02/07/23