RAWAT INAP DILIHAT DARI GEJALA UMUM KECEMASAN MASA KECIL” TUJUAN • Untuk mempelajari Kecemasan Anak Usia Toddler yang Rawat Inap dilihat dari Gejala Umum Kecemasan Masa Kecil. METODOLOGI
• Desain dalam Penelitian ini adalah Deskriptif.
Penelitian deskriptif bertujuan untuk mendeskripsikan (memaparkan) peristiwa – peristiwa penting yang terjadi pada masa kini. Populasi, Sampling dan distribusi Sampling • anak usia toddler (2-3 tahun) di Ruang Anak Rumah Sakit Baptis Kediri, • dengan besar sampel 32 responden yang diambil menggunakan tehnik consecutive sampling • . Variabel dalam penelitian adalah kecemasan anak usia toddler yang diambil dengan menggunakan kuesioner Standar Error Sentral limit theorem • Jurnal penelitian ini tidak sesuai dengan penelitian Rini, Mustika, dkk, 2013 mengatakan bahwa anak yang mengalami pengalaman menjalani hospitalisasi memiliki kecemasan lebih rendah dibandingkan anak yang belum memiliki pengalaman hospitalisasi. Anak yang baru mengalami perwatan di rumah sakit akan berisiko menimbulkan perasaan cemas yang dirasakan baik oleh anak maupun orang tua. Namun dalam penelitiannya menyatakan bahwa pengalaman hospitalisasi tidak berpengaruh terhadap kecemasan anak yang menjalani hospitalisasi karena anak masih memiliki pengalaman nyeri sebelumnya. Hasil
• . Hasil penelitian didapatkan anak usia toddler yang
mengalami kecemasan ringan 17 reponden (53,1%), dan anak usia toddler yang mengalami kecemasan sedang 15 responden (46,9%) Saran • Saran Bagi Tenaga Kesehatan Khususnya perawat di Ruang Anak yang secara langsung merawat pasien dapat mengaplikasikan terapi bermain menggunkan puzzle sederhana dalam upaya untuk menurunkan tingkat kecemasan pada anak usia toddler saat mengalami hospitalisasi dan bagi rumah sakit perlu adanya penyedianaan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk mendukung terselenggaranya intervensi keperawatan untuk menurunkan tingkat kecemasan anak usia toddler yang mengalami hospitalisasi di Ruang Anak agar dapat juga meningkatkan mutu pelayanan pada anak usia toddler.