Anda di halaman 1dari 8

Komponen-komponen Kurikulim

PGMI dalam berbagai Prespektif

Dosen Pengampu:Aprinaldho Anrada.M.Pd


Latar Belakang
Kurikulum dapat diartikan dengan beragam variasi. Ada
yang memandangnya secara sempit, yaitu kurikulum
sebagai kumpulan mata pelajaran atau bahan ajar. Ada
yang mengartikannya secara luas, meliputi semua
pengalaman yang diperoleh siswa karena pengarahan,
bimbingan dan tanggung jawab sekolah. Kurikulum
juga diartikan sebagai dokumen tertulis dari suatu
rencana atau program pendidikan, dan juga sebagai
pelaksanaan dari rencana yang sudah direncanakan.
Tidak semua yang ada dalam kurikulum tertulis,
kemungkinan dilaksanakan dikelas.
Pengertian Komponen Kurikulum
• Menurut raffly dahlan : Dalam mengembangkan kurikulum
perlu memperhatikan komponen-komponen dan model
pengembangan kurikulum. Hal ini dilakukan untuk mengidentifikasi
dan mendiagnosis dari sudut mana dan arah pengembangannya ke
mana pengembangan tersebut dilakukan.berketerkaitan karena
Apabila salah satu komponen terganggu atau tidak berkaitan maka
sistem kurikulum secara keseluruhan pun akan terganggu. Sehingga
Pembahasan dalam proses pengembangan kurikulum, semua komponen harus
memperoleh perhatian yang sama besarnya. Kurikulum tidak akan
efektif jika isi dari kurikulum tersebut tidak jelas.
• Menurut Farhan mudzakky :Komponen merupakan bagian-
bagian yang saling bekerja sama sehingga tercipta suatu sistem yang
utuh. Komponen adalah bagian dari suatu sistem yang mempunyai
peran penting dalam keseluruhan aspek yang berlangsung dalam
suatu proses untuk pencapaian tujuan. Suatu kurikulum harus
memiliki kesesuaian atau relevansi.
• Menurut ilham maulana : Program Studi Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) merupakan salah satu program studi
yang berada dibawah naungan Fakultas Tarbiyahan Ilmu Keguruan.
PGMI bertujuan untuk menghasilkan calon-calon guru kelas di MI
yang memiliki kompetensi pedagogik, kepribadian, professional, dan
sosial.
Komponen-Komponen Kurikulum
Komponen-komponen kurikulum pada prinsifnya terdiri dari empat macam komponen yaitu: tujuan, materi, metode

Komponen Tujuan Komponen Materi Komponen Metode


Komponen materi adalah Strategi dan metode
Komponen tujuan adalah komponen yang didesain merupakan komponen
komponen kurikulum yang untuk mencapai komponen ketiga dalam pengembangan
menjadi target atau sasaran tujuan. Yang dimaksud kurikulum. Komponen ini
yang mesti dicapai dari dengan komponen materi
merupakan komponen yang
adalah bahan-bahan kajian
melaksanakan suatu memiliki peran sangat
yang terdiri dari ilmu
kurikulum. pengetahuan,nilai,pengalam penting, sebab berhubungan
Tujuan kurikulum dapat andanketerampilanyangdike dengan implementasi
dispesifikasikan ke dalam mbangkan ke dalam proses kurikulum. Strategi merujuk
tujuan pembelajaran umum pembelajaranguna mencapai
yaitu berupa tujuan yang pada pendekatan dan metode
komponen tujuan.
dicapai untuk satu semester serta peralatan mengajar
yang digunakan dalam
pengajaran.
Komponen Kurikulum dalam prespektif pendidikan
Ralfh W. Tyler  dalam Muhammad Joko Susilo mengajukan 4 (empat)
pertanyaan pokok yang mendasari ditemukannya komponen
kurikulum, yakni:
1. Tujuan apa yang harus dicapai sekolah?
2. Bagaimana memilih bahan pelajaran guna mencapai tujuan itu?
3. Bagaimanakah bahan disajikan agar efektif diajarkan?
4. Bagaimana efektivitas belajar dapat dinilai?
Berdasarkan pertanyaan itu, maka diperoleh keempat komponen
kurikulum yakni; pertama, tujuan; kedua, bahan pelajaran; ketiga,
proses belajar mengajar; keempat, evaluasi dan penilaian. Pola
kurikulum yang dikemukakan oleh Tyler ini nampaknya sangat
sederhana, namun dalam kenyataannya lebih kompleks dari pada yang
diduga. Tak mudah menentukan pendidikan dan pengajaran, tak
mudah pula menentukan bahan untuk mendidik anak agar menjadi
manusia pembangunan, jujur, kerja keras, dan sebagainya.
Menentukan kegiatan belajar mengajar yang efektif tak kurang
sulitnya, karena keberhasilannya harus diketahui setelah nilai. 
Keterkaitan Antara Komponen Satu Dengan Yang Lainnya
Komponen tujuan berhubungan dengan arah atau hasil yang
diharapkan. Dalam skala makro rumusan tujuan kurikulum erat
kaitannya dengan filsafat atau sistem nilai yang dianut masyarakat.
Bahkan rumusan tujuan menggambarkan suatu masyarakat yang
dicita-citakan. Isi kurikulum merupakan komponen yang berhubungan
dengan pengalaman belajar yang harus dimiliki siswa. Isi kurikulum
itu menyangkut semua aspek baik yang berhubungan dengan
pengetahuan atau materi pelajaran yang biasanya tergambarkan pada
isi setiap mata pelajaran yang diberikan maupun aktivitas dan
kegiatan siswa. Baik materi maupun aktivitas itu seluruhnya
diarahkan untuk mencapai tujuan yang ditentukan.
Strategi berkaitan dengan upaya yang harus dilakukan dalam rangka
pencapaian tujuan. Strategi yang ditetapkan dapat berupa strategi yang
menempatkan siswa sebagai pusat dari setiap kegiatan, ataupun
sebaliknya. Strategi yang berpusat kepada siswa biasa dinamakan
teacher centered. Strategi yang bagaimana yang dapat digunakan
sangat tergantung kepada tujuan dan materi kurikulum.
  

 
Kesimpulan
Komponen adalah bagian yang integral dan fungsional
yang tidak terpisahkan dari suatu sistem kurikulum
karena komponen itu sendiri mempunyai peranan
dalam pembentukan sistem kurikulum. Karena
kurikulum dapat diumpamakan sebagai suatu
organisme manusia ataupun binatang, yang memiliki
susunan anatomi tertentu. Jadi, komponen kurikulum
merupakan bagian-bagian atau unsur-unsur kurikulum
yang telah direncanakan untuk mencapai  tujuan
pendidikan tertentuKurikulum dapat diumpamakan
sebagai suatu organisme manusia ataupun binatang,
yang memiliki susunan anatomi tertentu. Unsur atau
komponen-komponen dari anatomi tubuh kurikulum
yang utama adalah tujuan, isi atau materi, proses atau
sistem penyampaian dan media, serta evaluasi.
Komponen-komponen tersebut berkaitan erat satu sama
lain
SEKIAN
Terima Kasih
Hampura

Anda mungkin juga menyukai