oleh Sinopharm
Dosen Pengampu : Prof. Dr. Ir. Hamidah Harahap, M. Sc
Kelompok 2
Kelompok 2
01 Abstrak 02 Pendahuluan
03 04
Cara Kerja Vaksin
Sinopharm Hasil Uji Sinopharm
PEMBAHASAN
Vaksin Sinopharm adalah vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau COVID-19. Vaksin
yang berasal dari China ini berisi virus Corona yang dimatikan (inactivated virus). Setelah melalui
proses inaktivasi, virus Corona dalam vaksin Sinovac akan mati dan tidak bereplikasi. Karena virus
Corona dalam vaskin Sinovac sudah mati, vaksin tersebut bisa disuntikkan ke lengan manusia tanpa
menyebabkan infeksi COVID-19. Berdasarkan hasil evaluasi, pemberian vaksin sinopharm dua dosis
dengan selang pemberian 21-28 hari menujukkan profil keamanan yang dapat ditoleransi. Untuk Efek
samping Sinopharm juga dapat ditoleransi dengan baik. Frekuensi kejadian masing-masing efek
samping adalah 0,01 persen atau terkategori sangat jarang. Rentang pemberian dosis Sinopharm bisa
diberikan pada kelompok usia dewasa di atas 18 tahun hingga lansia.
PENDAHULUAN
Sinopharm, adalah sebuah perusahaan milik China juga mengembangkan vaksin Covid-19, yang
serupa dengan Sinovac, yaitu merupakan vaksin yang tidak aktif dengan cara kerja yang serupa dengan
Sinovac. Pada 30 Desember Sinopharm telah mengumumkan bahwa uji coba fase ke tiga vaksin
menunjukkan nilai efektifitas sebesar 79%. Di China sekitar satu juta orang sudah disuntik menggunakan
Vaksin Sinopharm, di bawah izin pengggunaan darurat. Akan tetapi Uni Emirat Arab mengatakan menurut
hasil uji coba pada penelitian fase ke tiga menunjukkan angka efektifitas sebesar 86%. Turki, Brasil , Chili,
Uni Emirat dan Bahrain telah menyetujui penggunaan vaksin Sinopharm.
Proses Pembuatan Vaksin:
Pengambilan sampel
Tahap 1 Virus covid-19 diambil dari orang yang positif covid-19.
Tahap 2 Sampel covid-19 yang telah diambil disuntikkan ke sel ginjal monyet
sebagai inang baru sehingga virus tetap bertahan hidup. Monyet kemudian
diberikan bahan kimia bernama beta-propiolakton. Beta-propiolakton adalah
senyawa kimia yang dapat menghalangi pembelahan sel dan bereaksi dengan
banyak reagen nukleofilik termasuk asam nukleat dan protein. Beta
propiolakton memodifikasi struktur asam nukleat dengan mengubah jenis DNA,
proses replikasi DNA, dan hubungan protein pada untaian double helix DNA.
Setelah diberi beta-propiolakton, virus covid-19 menjadi tidak aktif dan tidak
dapat bereplikasi namun protein mereka tetap utuh.
Tahap 3
Virus covid-19 yang telah tidak aktif diambil dari sel ginjal
monyet dan dicampurkan dengan sejumlah kecil senyawa berbasis
aluminium yang disebut adjuvan. Adjuvan adalah zat yang berfungsi
untuk meningkatkan respon kekebalan tubuh terhadap vaksin. Vaksin
covid-19 yang telah dibuat pun siap digunakan untuk orang yang
terinfeksi maupun yang tidak.
Komposisi Vaksin Sinovac
Dalam vaksin ini yang berfungsi untuk meningkatkan kemampuan vaksin karena
bersifat antasida yang bersifat menetralisir senyawa lain.
2. Fosfat (PO₄³⁻)
Fosfat adalah setiap senyawa kimia banyak berhubungan dengan asam fosfat (H 3PO4).
Satu kelompok derivatif ini terdiri dari garam yang mengandung ion fosfat (PO 43-), ion
hidrogen fosfat (HPO42-), atau ion dihidrogen fosfat (H2PO4–), dan ion bermuatan seperti
natrium atau kalsium positif; kelompok kedua terdiri dari ester, di mana atom hidrogen dari
asam fosfat telah digantikan oleh gabungan gugus organik seperti etil (C 2H5) atau fenil
(C6H5).
Larutan fosfat
sebagai penstabil
(stabilizer)
Vaksin Sinopharm telah disetujui untuk penggunaan Dengan rata-rata titer antibodi netralisasi
darurat di beberapa negara dan perusahaan masih sebesar 156,5 persen pada orang dewasa dan 159,7
melakukan uji klinis tahap akhir di 10 negara. Maroko pada lansia. Sedangkan untuk zero positive rate uji
bersiap untuk program vaksinasi Covid-19 yang ambisius, antibodi IgG adalah 98,09 persen pada orang
yang bertujuan untuk memvaksinasi 80% orang dewasa dewasa dan 97,6 persen pada lansia. Untuk rata-
dalam operasi mulai bulan ini yang pada awalnya rata kenaikan titer antibodi 1374,4 pada orang
mengandalkan vaksin Sinopharm. Berdasarkan hasil dewasa dan 1218 pada lansia. Jadi titer antibodi
evaluasi, pemberian vaksin sinopharm dua dosis dengan yang terbentuk oleh vaksin sinopharm ini termasuk
selang pemberian 21-28 hari menujukkan profil keamanan tinggi. Kemudian jumlah subjek yang mengalami
yang dapat ditoleransi dengan baik. Studi klinik fase 3 yang kenaikan antibodi pada uji klinik pada fase 3
telah dilakukan di Uni Emirates Arab (UAE) dengan subjek adalah 98,1 persen pada orang dewasa dan 97,6
sekitar 42 ribu menunjukan efikasi vaksin sebesar 78 persen pada lansia
persen.
Cara Pemberian Vaksin Sinopharm
Vaksin Sinopharm akan diberikan langsung oleh dokter atau petugas 3. Penyimpanan vaksin Sinopharm dilakukan oleh
medis di bawah pengawasan dokter di tempat layanan vaksinasi. petugas vaksin sesuai standar prosedur operasional,
1. Sebelum penyuntikan vaksin, dokter atau petugas medis akan yaitu disimpan dalam vaccine refrigerator (lemari
melakukan tanya jawab singkat dan pemeriksaan untuk memastikan pendingin khusus untuk vaksin), dengan suhu 2–8°
Anda dalam kondisi sehat dan siap untuk divaksin. Jika Anda demam C, serta terhindar dari paparan sinar matahari
berusia di atas 60 tahun. Setelah penyuntikan vaksin, Anda akan tetap mematuhi protokol kesehatan 3M, yaitu
diminta untuk tetap tinggal di tempat pelayanan vaksinasi selama 30 memakai masker, menjaga jarak dan menghindari
menit. Hal ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya KIPI kerumunan, serta mencuci tangan dengan sabun dan
Secara umum keamanan vaksin dapat ditoleransi dengan baik dan efek samping lokal
yang palig sering dilaporkan adalah :