Anda di halaman 1dari 40

Analisis Kritis

Program Dance Four Life PKBI di


Level NGO Provinsi Lampung
(Teori Intervention Mapping)
Kelompok 3 Program Promosi Kesehatan
Faculty of Public Health, Universitas Airlangga

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Anggota kelompok 3

Ardhya Meilya Rizky Arivadany 102011133005


Putri Mutiara Haryadi 102011133062
Alif Fatimatuz Zahro 102011133066
Laksita Carmelian 102011133121
Shoffiyah Hanin Azzahra 102011133160
Rosa Azizah 102011133230
PENDAHULUAN
Deskripsi singkat program Dance Four Life
● Minimnya pengetahuan remaja akan kesehatan reproduksi dan perilaku seksual mampu menjadi permasalahan dan
mengarah kepada perbuatan yang menyimpang, menjadikan remaja menjadi kelompok rentan pada perbuatan seksual yang
menyimpang sepeti KTD, aborsi, seks bebas, pelecehan, pemerkosan dan sebagainya.
● Berdasarkan data Kanwil Kementrian Agama Provinsi Lampung Tahun 2017, di Provinsi Lampung, jumlah pernikahan dini
mencapai angka 1.740.263 jiwa. Sedangkan, Bandar Lampung menjadi daerah tertinggi ketiga dengan jumlah 197.161 jiwa
atau sekitar 11,3%. -> pelanggan pekerja seks komersial (PSK), kehamilan siswi sekolah di satu sekolah di Bandar
Lampung, melakukan hubungan seks pranikah dan melakukan aborsi.
● Menurut UNESCO, pendidikan kesehatan reproduksi adalah sebuah pendidikan yang dikembangkan dengan pendekatan
yang sesuai dengan usia, peka budaya, dan komprehensif yang mencakup program yang memuat informasi ilmiah akurat,
realistis, dan tidak bersifat menghakimi.
● Untuk terus meningkatkan pendidikan kesehatan reproduksi remaja di Lampung, Perkumpulan Keluarga Berencana
Indonesia (PKBI) Provinsi Lampung mengambil peran penting dalam meningkatkan pendidikan kesehatan reproduksi
remaja dengan menerapkan program Dance four life (Dance4life).

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
Deskripsi singkat program Dance Four Life
● Nama Program : Dance four life (Dance4Life)
● Tujuan Umum : meningkatkan kesadaran remaja mengenai HIV
dan AIDS, kekerasan seksual dan kehamilan tidak diinginkan.
● Sasaran program adalah remaja berusia 10-19 tahun agar
berperan aktif menjadi agen perubahan.
● Memiliki 4 tahapan pelaksanaan yakni inspire, educate, activate
dan celebrate.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
PEMBAHASAN
STEP 1
Need assessment
1. Membangun dan bekerja dengan kelompok perencanaan (Establish a
planning group or meeting of community participant)

Program Dance four life (Dance4life) dilaksanakan oleh Perkumpulan Keluarga


Berencana Indonesia (PKBI) Provinsi Lampung yang bekerjasama dengan pihak
pemerintah dan stakeholder, diantaranya yaitu kementrian pendidikan,
kementrian kesehatan, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana
Nasional, dan Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, serta beberapa sekolah
di Bandar Lampung.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of
Society

2. Melakukan penilaian kebutuhan untuk membuat model logika masalah


(Conduct the need assessment using the PRECEDE model)

Tahap 1: (Social Assessment) Tahap 2: (Epidemiological Assessment)

merupakan program yang digagas oleh Tingginya pernikahan usia dini 10-24 tahun di
Provinsi Lampung dengan jumlah 1.740.263 (Kanwil
LSM PKBI Provinsi Lampung dengan
Kementrian Agama Provinsi Lampung Tahun 2017)
sasaran remaja berusia 13-19 tahun
yang bertujuan untuk meningkatkan
kesadaran remaja mengenai HIV dan
AIDS, kekerasan seksual dan
kehamilan tidak diinginkan.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of
Society

2. Melakukan penilaian kebutuhan untuk membuat model logika masalah


(Conduct the need assessment using the PRECEDE model)

Tahap 3: (Behavioural and Environment Tahap 4: (Educational and Ecological


Assessment) Assessment)

● Aspek Perilaku : perilaku menyimpang ● Predisposing Factor : remaja tidak mendapatkan


seperti menjadi PSK, melakukan hubungan informasi soal hak dan kesehatan seksualitas dan
seks dan kehamilan di luar nikah di salah sulit mengakses layanan kesehatan reproduksi.
satu sekolah di Bandar Lampung. ● Enabling Factor : kurang efektifnya waktu
● Aspek Lingkungan : pendidikan kesehatan pembelajaran disekolah
reproduksi masih tabu di kalangan ● Reinforcing Factor : sulitnya melakukan kerjasama
masyarakat. antar sekolah karena banyak yang menganggap
pendidikan kesehatan reproduksi adalah hal yang
tabu di masyarakat.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of
Society

2. Melakukan penilaian kebutuhan untuk membuat model logika masalah


(Conduct the need assessment using the PRECEDE model)

Tahap 5: (Administrative and Policy Assessment)

Penambahan jumlah sekolah di Bandar Lampung sebagai penerima program Dance four life
(Dance4life). Penambahan ini dapat memaksimalkan pencapaian tujuan dari program
Dance four life (Dance4life) yaitu untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan remaja
akan isu-isu kesehatan seksual dan reproduksi bagi anak muda atau remaja secara
menyeluruh.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
3. Menjelaskan konteks untuk intervensi, termasuk populasi, lingkungan
dan masyarakat (Balance the need assessment with an assessment of
community capacity)

● Pihak Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Provinsi Lampung dan pihak
sekolah sebaiknya dapat menetapkan waktu pelaksanaan program Dance Four Life
(Dance4life) secara terjadwal agar pelaksanaan program dapat lebih efisien.
● Menambah jumlah anggota volunteer atau youth facil dalam pelaksanaan program Dance
four life (Dance4life) agar penyampaian terkait pendidikan kesehatan reproduksi pada
remaja dapat lebih maksimal

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
4. Menyebutkan tujuan program (Link the needs assessment to evaluation
planning by establishing desired program outcomes)

• meningkatkan kesadaran remaja mengenai HIV dan AIDS,


kekerasan seksual dan kehamilan tidak diinginkan.
• berperan aktif menjadi agen perubahan dalam penanggulangan
HIV dan AIDS, serta kekerasan seksual dan kehamilan tidak
diinginkan.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
STEP 2
Preparing Matrices of Changes Objective
Step 2: Preparing Matrices of Change Objectives

a. Performance Objective

Tujuan Umum :
Tujuan dari program ini untuk meningkatkan pendidikan kesehatan reproduksi remaja dan meningkatkan kesadaran
agar dapat menghindari penyimpangan perilaku seksual berisiko dan menurunkan angka pernikahan usia dini di
Bandar Lampung.

Tujuan Khusus :
Menganalisis implementasi program Dance four life dalam mmengatasi masalah seksualitas dan seputar kasus
reproduksi remaja di Bandar Lampung.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
Step 2: Preparing Matrices of Change Objectives
b. Matriks (Interpersonal)

Performance Objective D1 D2 D3 D4 D5
Sikap Pengetahuan Kepercayaan Ketersediaan Pelayanan
Layanan Kesehatan Petugas

Mewujudkan kesadaran Meningkatkan Meningkatkan pengetahuan dan Mensosialisasikan nilai, Menyesuaikan Dilakukan oleh
dan pengetahuan kesadaran remaja pemahaman kesehatan reproduksi norma dan peranan- program terhadap stakeholder melibatkan
remaja akan isu-isu terkait mengenai remaja di Bandar Lampung melalui peranan yang harus perubahan peran pemerintah,
kesehatan seksual dan HIV dan AIDS, lokakarya yang interaktif soal dipelajari oleh remaja lingkungan dengan orangtua, Lembaga
reproduksi bagi anak kekerasan seksual pengembangan diri serta terkait dalam melakukan Sosial Masyarakat
muda atau remaja yang dan kehamilan pengetahuan dasar mengenai isu- pencapaian program pelatihan terkait (LSM), institusi
tinggi dan proaktif yang tidak isu Dance four life agar dapat Dance four life serta peningkatan pendidikan, serta
terhadap program diinginkan (KTD) dimanfaat semaksimal mungkin mampu mendorong kemampuan, serta tenaga kesehatan dan
Dance four life dengan dan berperilaku dalam kehidupan sehari-hari peningkatan kualitas sarana dan masyarakat yang dapat
mengubah pola pikir proaktif dalam sehingga dapat menurunkan pelayanan kesehatan prasarana yang mengatasi masalah
dan perilaku terkait keterlibatan penyimpangan perilaku seksual oleh tenaga kesehatan tersedia dalam seksualitas dan seputar
tujuan pelaksanaan program Dance dan menurunkan angka di fasilitas kesehatan di mendukung kasus reproduksi
program. four life
Preventing Disease, Prolonging pernikahan
Life, and dini
Promoting Health Through the Organized Bandar
Efforts ofLampung. berjalannya program remaja di lingkungan
Society
Step 2: Preparing Matrices of Change Objectives

c. Matriks (Community)

Performance Objective D1 D2
Ketersediaan Sumber Daya Keterjangkauan

Mengoptimalkan dan meningkatkan - Peran LSM dalam menjalankan semua program harus LSM beserta stakeholder
upaya intervensi proses pelaksanaan terintegrasi dan tidak berjalan masing-masing. terkait memberikan
program Dance four life dan berperan - LSM mengerahkan dinas kesehatan dan volunteer atau youth facil dukungan secara penuh
pihak PKBI Provinsi Lampung melakukan pelatihan terkait
aktif dalam pelaporan perkembangan mengenai pelaksanaan
pendidikan kesehatan reproduksi untuk memenuhi standar
pelaksanaan program agar dapat Dance four life untuk
kualitas tenaga kesehatan dengan mengikuti pelatihan yang
melaksanakan program Dance four life memudahkan akses
disediakan.
sesuai prosedur yang ada, dengan program ke masyarakat
- LSM mengerahkan dinas kesehatan memastikan tenaga
mempertimbangkan kondisi secara merata.
kesehatan puskesmas baik dari kualitas maupun kuantitas dapat
masyarakat yang dilayani.
merata di seluruh wilayah Kota Bandar Lampung dalam
mendukung
Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting program Dance
Health Through the forEfforts
Organized life. of
Society
Step 2: Preparing Matrices of Change Objectives

d. Matrik (Organizational)

Performance Objective D1
Ketersediaan Sumber Daya

Mensosialisasikan dan melakukan peninjauan ulang Meningkatkan monitoring dan evaluasi


secara rutin agar pelaksanaan program Dance for life di terkait pengelolaan dana, pengalokasian
Kota Bandar Lampung dapat terlaksana secara dana, dan proses verifikasi terhadap
maksimal. pelaksanaan program Dance for life.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
STEP 3
Theory-Based Methods and Practical Strategies
● Program Dance four life (Dance4life) merupakan salah satu bentuk program yang
dilaksanakan oleh stakeholder dalam meningkatkan pendidikan kesehatan reproduksi
remaja yang melibatkan peran orang tua, institusi pendidikan, pemerintah, LSM, serta
masyarakat untuk mengatasi masalah seputar reproduksi remaja dan seksualitas di
lingkungan masyarakat atau publik.
● Dance4life juga dibuat sebagai upaya untuk memberikan ruang apresiasi kepada anak
muda untuk mendorong mereka meraih harapan di masa yang akan datang.
● Program Dance4life menghadirkan pendidikan seksualitas yang komprehensif melalui
empowerment model untuk anak muda berusia 13–19 tahun.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
● Program Dance4life menerapkan empat tahapan pada pelaksanaan kegiatannya, antara lain.
1. Inspire: remaja diajak supaya berperan aktif dalam menyebarkan kesadaran mengenai HIV
dan AIDS, kehamilan yang tidak diinginkan, dan kekerasan seksual melalui tarian dan musik.
2. Educate: remaja diajak untuk terlibat dalam lokakarya yang interaktif mengenai
pengembangan diri serta pengetahuan dasar terkait isu-isu Dance4life.
3. Activate: mengajak remaja untuk membagikan pengetahuan yang telah mereka dapatkan
sebelumnya kepada teman sebaya, keluarga, dan lingkungan.
4. Celebrate: perayaan keberhasilan, yaitu dengan mengadakan kegiatan seperti dance4life drill,
perlombaan, maupun kegiatan seni lainnya.
● Berdasarkan hasil penelitian Yuliana dkk (2019) pada PKBI Provinsi Lampung didapatkan bahwa
beberapa kendala dan permasalahan dalam penerapan program Dance4life, yakni sulitnya
melakukan kerja sama antar sekolah dan kurang efektifnya waktu pembelajaran di sekolah
● Oleh karena itu, kerja sama antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan dalam
keberlangsungan program Dance4life agar dapat berjalan dengan efektif.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
STEP 4
Translate Methods and Strategies into an Organizer Program
1. Consult with intended participants and implementers

● Meningkatnya perilaku seks pranikah pada remaja akan berdampak buruk apabila tidak
disertai dengan Pendidikan Kesehatan reproduksi yang mendukung karena kelompok
usia tersebut merupakan usia yang paling rentan terinfeksi Penyakit Menular Seksual
(PMS) seperti HIV dan AIDS.
● Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Provinsi Lampung mengambil
peran penting dalam meningkatkan Pendidikan Kesehatan reproduksi remaja dengan
menerapkan program Dance four life (Dance4life)
● Program Dance four life (Dance4life) dilaksanakan oleh Perkumpulan Keluarga
Berencana Indonesia (PKBI) Provinsi Lampung yang bekerjasama dengan pihak
pemerintah dan stakeholder, diantaranya yaitu kementrian Pendidikan, kementrian
Kesehatan, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, serta beberapa
sekolah di Bandar Lampung.
Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of
Society
2. Create program scope, sequence, theme, and materials list

● Program Dance four life (Dance4life) merupakan Gerakan berskala internasional oleh
remaja berusia 13-19 tahun yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran remaja
mengenai HIV dan AIDS, kekerasan seksual dan kehamilan tidak diinginkan.
● Sasaran dari program Dance four life (Dance4life) yaitu remaja usia 10-19 tahun agar
berperan aktif menjadi agen perubahan.
● Integrasi memiliki pengertian mengenai pengukuran terhadap tingkat kemampuan pihak
PKBI Provinsi Lampung dalam mengadakan sosialisasi kepada masyarakat atau pihak
sekolah dalam mewujudkan efektivitas program Dance four life (Dance4life) dalam
meningkatkan Pendidikan Kesehatan reproduksi remaja di Bandar lampung. Integrasi
dapat dilihat dari faktor sosialisasi dan prosedur.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
3. Develop design documents and protocols

● Program Dance four life (Dance4life) merupakan Gerakan berskala internasional oleh
remaja berusia 13-19 tahun yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran remaja
mengenai HIV dan AIDS, kekerasan seksual dan kehamilan tidak diinginkan.
● Integrasi dapat dilihat dari faktor sosialisasi dan prosedur.
● Program Dance four life (Dance4life) telah melakukan sosialisasi secara sistematis dari
atas sampai bawah sesuai dengan tahapan yang ada.
● Yang kedua adalah prosedur, dimana Dance four life (Dance4life) ini menerapkan empat
tahapan dalam pelaksanaan kegiatannya, yaitu Inspire, Educate, Activate, Celebrate.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
4. Review available materials

● Program Dance four life (Dance4life) merupakan salah satu bentuk program yang
dilakukan oleh stakeholder dalam meningkatkan pendidikan kesehatan remaja yang
melibatkan peran pemerintah, orang tua, Lembaga Sosial Masyarakat (LSM), institusi
Pendidikan, serta masyarakat.
● Didapat beberapa permasalahan atau kendala dalam penerapan program Dance four life
(Dance4life) yaitu kurang efektifnya waktu pembelajaran di sekolah dan sulitnya
melakukan Kerjasama antar sekolah karena banyak yang menganggap Pendidikan
Kesehatan reproduksi adalah hal yang tabu di masyarakat.
● Maka dari itu Kerjasama antara masyarakat dan pemerintah juga sangat diperlukan
dalam keberlangsungan program Dance four life (Dance4life).

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
STEP 5
Plan for Adoption, Implementation, and Sustainability Program
1. Identifikasi Pengguna Program Potensial

Program Dance four life (Dance4life) di Bandar Lampung dilaksanakan oleh salah satu LSM Indonesia yang
telah memiliki banyak cabang, yaitu Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI). Selain di Bandar
Lampung, implementasi program ini telah dilaksanakan di beberapa PKBI wilayah lain. Dalam
pelaksanaannya PKBI Provinsi Lampung bekerjasama dengan LSM lain, pihak pemerintah dan stakeholder,
diantaranya yaitu Kementrian Pendidikan, Kementrian Kesehatan, Badan Kependudukan dan Keluarga
Berencana Nasional (BKKBN), dan Komisi Penanggulangan AIDS Nasional, serta beberapa sekolah di
Bandar Lampung. Keterlibatan dan kerja sama sekolah dalam program ini sangat penting dikarenakan
sekolah menjadi tempat pelaksanaan program.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
2. Menyatakan hasil dan sasaran kinerja terkait penggunaan program
Pelaksanaan Program Dance four life (Dance4life) di Bandar Lampung dengan kelompok sasaran, yaitu
remaja usia 10-19 tahun dengan tujuan remaja dapat berperan aktif menjadi agen perubahan. Implementasi
yang telah dilaksanakan telah tepat sasaran dan sebagian besar remaja dapat menerima dan antusias dalam
mengikuti program Dance4life.
● Pelaksana telah melaksanakan program dengan tepat sasaran dan sesuai dengan kondisi remaja saat
ini serta proses sosialisasi yang dilakukan telah menerapkan 4 tahap, yaitu inspire, educate, activate,
dan celebrate.
● Pelaksana program sudah cukup baik dengan menyesuaikan perubahan lingkungan yang ada untuk
mencapai tujuan yang ingin dicapai
● Sarana dan prasarana yang tersedia sudah sangat mendukung berjalannya program Dance four life
(Dance4life)
Untuk kendala, yaitu kurang efektifnya waktu pelaksanaan di beberapa sekolah dan sulit melakukan kerjasama
antar sekolah juga menjadi kendala dalam pelaksanaan program.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
3. Membangun matriks tujuan perubahan untuk penggunaan program
Matriks tujuan perubahan Program Program Dance four life (Dance4life) di Bandar Lampung oleh PKBI
Provinsi Lampung pada tahap ini sama seperti tahap dua, dimana performance objective dari program ini
adalah untuk untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan remaja akan isu-isu kesehatan seksual dan
reproduksi bagi anak muda atau remaja.

4. Merancang Intervensi Implementasi


Intervensi implementasi Program Dance four life (Dance4life) akan dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan
metode yang ada dengan menyesuaikan kebutuhan yang diperlukan untuk tujuan program. Pelaksanaan yang
dilakukan akan terus menyesuaikan dengan kondisi remaja itu sehingga sasaran dapat menerima dan
antusias dalam mengikuti Program Dance four life (Dance4life).

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
STEP 6
Evaluation Plan
1. Jelaskan hasil program dan pertanyaan-pertanyaan dampak (Describe
program outcomes and effect questions)

Ditinjau dari pencapaian tujuan, pelaksanaan program Dance four life (Dance4life) sudah tepat sasaran
karena sesuai dengan kondisi remaja saat ini. Namun, dilihat dari kurun waktu belum cukup efisien
dimana waktu yang disediakan oleh pihak sekolah tidak ditetapkan secara terjadwal. Para pelaksana
program sudah cukup baik karena dapat menyesuaikan dengan perubahan lingkungan yang ada untuk
mencapai tujuan yang ingin dicapai. Yaitu dengan melakukan pelatihan terkait peningkatan kemampuan,
serta sarana dan prasarana yang tersedia sudah sangat mendukung berjalannya program Dance four life
(Dance4life).

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
2. Menulis pertanyaan evaluasi mengenai tujuan kinerja dan faktor-faktor
penentu seperti yang dinyatakan dalam matriks tujuan perubahan (Write
questions based on matrix)

Untuk dapat mengukur keberhasilan suatu program dapat dilihat dari seberapa jauh program itu mencapai
tujuannya, tujuan program Dance four life (Dance4life) itu sendiri adalah untuk meningkatkan kesadaran dan
pengetahuan remaja akan isu isu kesehatan seksual dan reproduksi bagi anak muda atau remaja. Adapun
pencapaian tujuan Program Dance four life (Dance4life) dapat juga dilihat dari kurun waktu pelaksanaan dan
sasaran, serta integrasi dalam program ini merupakan pengukuran terhadap tingkat kemampuan pihak PKBI
Provinsi Lampung dalam mengadakan sosialisasi kepada masyarakat atau pihak sekolah dalam mewujudkan
efektivitas program Dance four life (Dance4life) dalam meningkatkan pendidikan kesehatan reproduksi remaja di
Bandar Lampung.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
3. Menulis pertanyaan evaluasi proses berdasarkan deskripsi metode,
kondisi, strategi, program, dan implementasi (Write process questions)

Dalam pelaksanaannya program ini juga mengalami kendala diantaranya, yaitu indikator kerangka waktu
yang belum efisien di mana waktu disediakan oleh sekolah tidak dijadwalkan secara teratur. kendala dalam
penerapan program Dance four life (Dance4life) yaitu kurang efektifnya waktu pembelajaran di sekolah dan
sulitnya melakukan kerjasama antar sekolah karena banyak yang menganggap pendidikan kesehatan
reproduksi adalah hal yang tabu di masyarakat. Maka dari itu kerjasama antara masyarakat dan pemerintah
juga sangat diperlukan dalam keberlangsungan program Dance four life (Dance4life) agar dapat berjalan
secara efektif.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
4. Mengembangkan indikator dan ukuran (Develop indicators and
measures)
Program Dance four life (Dance4life) merupakan gerakan berskala internasional oleh remaja berusia 13-19
tahun yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran remaja mengenai HIV dan AIDS, kekerasan seksual dan
kehamilan tidak diinginkan. Adapun indikator-indikator yang digunakan untuk mengukur efektivitas sebagai
berikut :

a. Pemahaman program dalam hal ini, dapat berkaitan dengan sejauh mana kelompok kepentingan atau
stakeholder mengetahui dan memahami kegiatan program serta mengenai sosialisasi tentang program
tersebut.
b. Tepat sasaran yaitu, dilihat dari adanya kesesuaian sasaran program dengan tujuan yang telah
ditentukan. Program yang telah dilaksanakan harus ditujukan kepada sasaran yang konkret, sehingga
proses pelaksanaan program dapat berjalan dengan efektif.
c. Tepat waktu merupakan jangka waktu pelaksanaan program yang telah dilaksanakan dengan ketentuan
yang ditetapkan.
d. Tercapainya tujuan yaitu diukur melalui pencapaian tujuan yang telah dilaksanakan baik melalui
pelatihan program, maupun dengan kegiatan lainnya yang mendukung tercapainya program.
e. Perubahan nyata dapat diukur melalui sejauh mana pelaksanaan kegiatan memberikan suatu efek atau
dampak serta perubahan yang nyata bagi masyarakat.

Berdasarkan indikator tersebut, efektivitas program Dance Four Life (Dance4life) dalam meningkatkan
pendidikan kesehatan reproduksi remaja di Bandar Lampung telah dilakukan secara efektif

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
5. Menentukan desain evaluasi dan menulis rencana evaluasi (Specify evaluation designs)

Program Dance four life (Dance4life) merupakan salah satu bentuk program yang dilakukan oleh
stakeholder dalam meningkatkan pendidikan kesehatan reproduksi remaja yang melibatkan peran
pemerintah, orangtua, Lembaga Sosial Masyarakat (LSM), institusi pendidikan, serta masyarakat yang
dapat mengatasi masalah seksualitas dan seputar kasus reproduksi remaja di lingkungan masyarakat
atau publik. Kedepannya, program ini diharapkan dapat terus berjalan dengan
1. Menambah jumlah anggota volunteer atau youth facil dalam pelaksanaan program Dance four
life (Dance4life) agar penyampaian terkait pendidikan kesehatan reproduksi pada remaja dapat
lebih maksimal.
2. Penambahan jumlah sekolah di Bandar Lampung sebagai penerima program Dance four life
(Dance4life). Penambahan ini dapat memaksimalkan pencapaian tujuan dari program Dance
four life (Dance4life) yaitu untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan remaja akan isu-isu
kesehatan seksual dan reproduksi bagi anak muda atau remaja secara menyeluruh.
3. Pihak Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Provinsi Lampung dan pihak sekolah
sebaiknya dapat menetapkan waktu pelaksanaan program Dance Four Life (Dance4life)
secara terjadwal agar pelaksanaan program dapat lebih efisien.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
PENUTUP
KESIMPULAN
Dance four life merupakan program yang digagas oleh LSM Perkumpulan Keluarga Berencana
Indonesia (PKBI) Provinsi Lampung dengan sasaran remaja berusia 13-19 tahun yang bertujuan untuk
meningkatkan kesadaran remaja mengenai HIV dan AIDS, kekerasan seksual dan kehamilan tidak
diinginkan. Program Dance four life (Dance4life) merupakan salah satu bentuk program yang dilaksanakan
oleh stakeholder dalam meningkatkan pendidikan kesehatan reproduksi remaja yang melibatkan peran
orang tua, institusi pendidikan, pemerintah, lembaga swadaya masyarakat (LSM), serta masyarakat untuk
mengatasi masalah seputar reproduksi remaja dan seksualitas di lingkungan masyarakat atau publik.
Untuk memaksimalkan pelaksanaan program, intervention mapping telah dilakukan sebelum pelaksanaan
program Dance4life agar program lebih efektif, efisien, dan lebih kuat, serta mencakup sasaran untuk
meningkatkan dampak dari program Dance4life. Dari apa yang sudah dianalisis pada bab sebelumnya
dapat diketahui bagaimana penjelasan dan pengaplikasian enam tahap intervention mapping pada
program Dance4life yang ada di Bandar Lampung.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
Daftar Pustaka

Ruang Temu Generasi Sehat Indonesia. 2016. Program Dance4Life. https://rutgers.id/program/dance4life/.


Diakses pada tanggal 12 Maret 2023.

Yuliana, Rika dkk. 2019. “Mendorong Kesehatan Reproduksi Remaja di Bandar Lampung Melalui Program
Dance Four Life” dalam AdministrativA Vol 1 Nomor 1. Halaman 43–54.

Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of


Society
TERIMA KASIH
Preventing Disease, Prolonging Life, and Promoting Health Through the Organized Efforts of
Society

Member of: Curricullum validate and accreditate by:

SCAN for further

Anda mungkin juga menyukai