Anda di halaman 1dari 18

METODE PENYIMPANAN

PRODUK AGROINDUSTRI

 BIJI-BIJIAN
 BUAH dan SAYURAN
 UMBI-UMBIAN
 HASIL TERNAK
 HASIL PERIKANAN
 TEPUNG
BIJI-BIJIAN
Tujuan Penyimpanan Biji-Bijian

1. Menyelamatkan dari Penyimpanan dilakukan :


kegagalan atau penurunan 1. Proses Penghentian
Tahap Penyimpanan
mutu sementara: proses
dilakukan setelah proses
pengeringan belum selesai
Pengeringan
2. Tahapan untuk menunggu 2. Proses menunggu proses
proses selanjutnya selanjutnya: Pengangkutan
Pelaksanaan Penyimpanan Biji-bijian
TINGKAT KEBUN PENYIMPANAN INDUSTRI
 Penghentian sementara  Penggudangan
 Dilakukan oleh petani  Menunggu proses
 Tempat sederhana/gudang selanjutnya :pengolahan
rumah untuk pengeringan atau pemasaran
selanjutnya  Syarat: bentuk dan ukuran
 Lama penyimpanan relatif bangunan; bahan yang
singkat digunakan;
 Berbentuk ikatan padi, peralatan/mesin
kelobot jagung pengendali proses
penyimpanan
KELOMPOK BIJI-BIJIAN
 SEREALIA
 KACANG-KACANGAN
KERUSAKAN BAHAN PANGAN
 AKTIVITASAIR
 SUHU DAN KELEMBABAN
 HAMA DAN PENYAKIT
 KETENGIKAN
 TEKANAN dan BENTURAN
KARAKTERISTIK BAHAN DENGAN PENYIMPANAN

1. Kadar Air 2. Aktivitas Respirasi 3. Sifat-Sifat Fisik

 KA Penyimpanan  Respirasi  Sifat fisik : Panas


Biji-bijian : 13-14% menghasilkan : panas,uap yangdihasilkan dan pindah
airdan CO2 panas
 KA aman dari
 Kecepatan respirasi  Bijian sebagai
gangguan kerusakan
konduktor yang buruk;
mikroorganisme: 11- jenis biji tergantung
panas yang dihasilkan tidak
12%; Aw = 0,62 komposisi kimianya langsung dihantarkan
dalam jumlah besar
 Digunakan untuk Laju respirasi berkurang
stok perbenihan setengahnya setiap  Pindah panas yang
dengan mutu terbaik penurunan suhu 10°C terjadi selama
penyimpanan berlangsung
secara konduksi
LINGKUNGAN PENYIMPANAN
FAKTOR ABIOTIK: FAKTOR BIOTIK:
PINDAH PANAS/MIGRASI AIR
 MASSA UDARA:
1. Penyimpanan bentuk  Aktivitas metabolisme
 Sumber panas dihasilkan :
curah,massa udara biji-bijian : respirasi, 1. Internal: respirasi biji2an
intergranulasi 40% oksidasi, fermentasi 2.Eksternal:serangga,mikroba,
volume penyimpanan dan perkecambahan Perubahan suhu lingkungan
2. Suhu dan tekanan
udaraintergranulasi
sama besardengan
 Serangga/kutu
suhu dan tekanan
udara dalam biji-  Binatang pengerat
Pindah panas terjadi karena
bijian
pergerakan air yang terbawa
 Mikroorganisme
oleh pergerakan intergranulasi
 KELEMBABAN UDARA
secara konveksi
RH akan mempengaruhi
kadar air
TEKNIK PENYIMPANAN BIJI-
BIJIAN

1.Penyimpanan Pada Kadar Air Normal


2. Penyimpanan Pada KadarAir Tinggi
3. Penyimpanan Vakum
4.Penyimpanan dengan Modifikasi
Atmosfer
PENYIMPANAN PADA KADAR AIR NORMAL

Prosedur sebelum penyimpanan Bentuk Penyimpanan

Kadar air normal yang aman


untuk penyimpanan biji-
bijian : 13- 14%:
 Bentuk Curah
 Pembersihan
 Bentuk Silo
 Pengeringan
 Pemberian disenfektan
 Bentuk karung
Penyimpanan Pada Kadar Air Tinggi

 Dilakukan pada daerah tropis (keadaan udara


basah); Aw=0,6-0,8
 Aw 0,6: batas kritis kadar airminimal biji-bijian
 Aw 0,8: ambang bawah dari proses fermentasi
 Aw diatas 0,8: jika dikehendaki terjadi proses
fermentasi laktat
 Teknik KA tinggi: biji-bijian yang baru dipanen
dapat langsung disimpan tanpa proses
pengeringan
Penyimpanan Vakum
 Penyimpanan dalam wadah yang dapat
melindungi bahan/produk dari pertukaran gas
atau air dari luar
 Mencegah terjadinya kerusakan akibat
serangga, kapang dan mikroba
 Mencegah timbulnya panas
 Produk tetap dalam kondisi kering
Penyimpanan dengan Modifikasi Atmosfer

 Modifikasi penyimpanan dengan menambah


gas CO2, N2 atau campuran CO2 + N2

 Penurunan kadar oksigen

 Penyimpanan bahan dapat bertahan hingga


10 bulan, dengan mutu dapat dipertahankan
PENGEMASAN
KACANG-KACANGAN
PENGGUNAAN
KEMASAN
STAND UP POUCH

Anda mungkin juga menyukai