Anda di halaman 1dari 39

KARYA TULIS AKHIR

HUBUNGAN ANTARA DIMENSI MUTU PELAYANAN


KESEHATAN DENGAN TINGKAT KEPUASAN IBU BALITA
PENGGUNA POSYANDU DI PUSKESMAS PUJON KABUPATEN
MALANG
 

Oleh :
Faradisa Nur Afiny
201210330311008

Pembimbing 1 : dr. Djaka Handaja, MPH


Pembimbing 2 : dr. Aulia Syavitri Dhamayanti
Penguji : dr. Melany Farahdilla, Sp. A M.Kes
BAB I
PENDAHULUAN
• PENDAHULUAN
BAB 1

Latar belakang

Rumusan masalah

Tujuan penelitian

Manfaat penelitian
Latar Belakang

Kesehatan adalah hak asasi manusia yang tercantum dalam UUD 1945.

(Juliana, 2008).

• Sumber daya manusia yang sehat  investasi pembangunan kesehatan.


• Masa bayi dan balita  periode emas.

(John 2006)
Latar Belakang

Posyandu merupakan garda depan kesehatan balita

(Depkes RI, 2006)

Terdapat hubungan antara mutu pelayanan kesehatan dengan tingkat


kepuasan ibu balita pengguna Posyandu, Puskesmas Pembantu
Girimulyo, Panggang, Gunungkidul, Yogyakarta.

(Murwani,2008)
Latar Belakang

Data dinas kesehatan kabupaten Malang :

Pada tahun 2012  89,01%


Pada tahun 2013  81,98%
Pada tahun 2014  77,85%.
Rumusan Masalah

Apakah ada hubungan antara dimensi mutu pelayanan kesehatan


dengan tingkat kepuasan ibu balita pengguna posyandu di
puskesmas Pujon kabupaten Malang?
Tujuan Penelitian

Tujuan umum

Tujuan khusus
Manfaat Penelitian

Manfaat Klinis

Manfaat Akademis

Manfaat Masyarakat
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
• TINJAUAN PUSTAKA
BAB 2

Mutu Pelayanan Kesehatan

Bustami, 2011
Dimensi Mutu Pelayanan Kesehatan

• Sarana fisik (Tangible)


• Kehandalan (Reability)
• Daya tanggap (Responsiveness)
• Jaminan (Assurance)
• Empati (Emphaty)
(Imbalo, 2007)
Tingkat Kepuasan

(Imbalo, 2007)
• Definisi

Budiastuti (dalam
• Faktor-faktor
Anisza, 2012)
Posyandu

Definisi

- Posyandu Pratama
- Posyandu Madya
Tingkatan
- Posyandu Purnama
Posyandu
- Posyandu Mandiri

- Bagi Masyarakat
- Bagi Kader
Manfaat
- Bagi Puskesmas
- Bagi Sektor Lain
Depkes RI, 2006
BAB III
KERANGKA KONSEP DAN
HIPOTESIS
Kerangka Konsep
Performance
Dimensi Mutu Pelayanan Kesehatan :
/ Output :
· Tangibles (Berwujud/sarana fisik)
·Struktur
· Reliability (Keandalan)
·Proses
· Responsiveness (Daya Tanggap)
·Keluaran
· Assurance (Kepastian/jaminan)
· Empathy (Kepedulian)
Faktor yang mempengaruhi
kepuasan :

 Kualitas produk atau jasa


 Kualitas pelayanan
· Pelayanan yang diterima  Faktor emosional
 Harga
(Tingkat kenyataan)  Biaya
· Harapan terhadap
pelayanan Tingkat Kepuasan
(Tingkat Harapan)
Keterangan : Diteliti
Tidak diteliti
Hipotesis

• Ada hubungan antara dimensi mutu pelayanan


kesehatan dengan tingkat kepuasan ibu balita
pengguna posyandu.
BAB IV

METODE PENELITIAN
• METODE PENELITIAN
BAB 4

Jenis Penelitian

Lokasi Penelitian

Waktu Penelitian

Populasi
Sampel
Teknik Pengambilan Sampel
Besar Sampel

Rumus Slovin: n= N
N(d)2 + 1

n = 350
350(0,10) 2 + 1

= 350
3,5 + 1

n = 77,78  78 responden
METODE PENELITIAN

Kriteria inklusi dan eksklusi

Kriteria Inklusi

Kriteria Eksklusi

Variabel penelitian

Variabel Bebas
Variabel penelitian
Variabel Tergantung
METODE PENELITIAN

Definisi operasional
Mutu Pelayanan
Kesehatan

Tingkat
Definisi
Kepuasan Ibu
Operasional
Balita

Posyandu
Instrumen Penelitian

Instrumen
penelitian Kuesioner
METODE PENELITIAN
Alur Penelitian Populasi:
seluruh ibu balita di Pujon kabupaten Malang

Sampling:
ibu balita yang datang ke posyandu

Pengumpulan data:
kuesioner

Pengolahan data

Analisa data

Kesimpulan
METODE PENELITIAN

Analisis data

Uji korelasi Spearman


BAB V

HASIL PENELITIAN
Distribusi Frekuensi
• Tangible  96,2 %
• Reliability  100%
• Responsiveness  93,6%
• Assurance  96,2 %
• Emphaty  97,4%
• Mutu Pelayanan  100%
100 %
• Tingkat Kepuasan  92, 3%
Hasil Penelitian

Tabel 5.11 Penilaian Dimensi Mutu Pelayanan Kesehatan dalam Pelaksanaan


Posyandu di Wilayah Puskesmas Pujon Kabupaten Malang

81,02 %

89,23 %
88,72 %

82,82 %
86,92 %

81,03 %

86,92 %

83,85 %

83,85 %

87,69 %
Hasil Penelitian

Hasil Uji Korelasi Tabel 5.12 Hasil Uji Korelasi

No Variabel r P Kekuatan korelasi

Tangible 0.558 0,000 sedang


1
Reliability 0.453 0,000 sedang
2

3
Responsiveness 0,623
0,623 0,000 Kuat
kuat

Assurance 0,591 0,000 sedang


4
Empathy 0,585 0,000 sedang
5
HASIL PENELITIAN
Hasil Uji Korelasi

Variabel Koefisien Korelasi P Kekuatan korelasi

Hubungan mutu 0,640 0,000 kuat


pelayanan dengan
tingkat kepuasan

• p = 0.000 Nilai p < 0.05


• r = 0.640
BAB VI

PEMBAHASAN
Penilaian Dimensi Mutu Pelayanan Kesehatan
dalam Pelaksanaan Posyandu

1. Kegiatan penyuluhan secara rutin


Tangible
2. Petugas penimbangan melayani cepat tepat
Reliability
3. Cepat tanggap terhadap masalah pasien
Responsiveness
4. Pengetahuan
Assurancepetugas penyuluhan baik
5. Petugas KMS memberikan perhatian dan
Emphaty
kemudahan kepada setiap pengunjung

Kusumawardani,
Wahyono,
Joeharno,
Baequni,
Sagala, 2005
2009
2008
2010
2012
Analisis Uji Spearman
Pembahasan
• Responsiveness  Koefesien korelasi = 0.623 (kuat).

• Keempat dimensi lainnya (tangible, reliability, assurance, dan


emphaty)  kategori sedang.

• titik yang paling rendah yaitu reliability  0,453.


PEMBAHASAN
Hasil Uji Korelasi

Variabel
Variabel *) PP
Koefisien
Koefisien Korelasi
Korelasi Kekuatan korelasi
Kekuatan korelasi

Hubungan
Hubunganmutu
mutupelayanan
pelayanan 0,640
0,625 0,000
0,000 kuat
Kuat
dengan
dengantingkat
tingkatkepuasan
kepuasan

*) Murwani, 2008. di Puskesmas Pembantu Girimulyo, Yogyakarta


BAB VII

KESIMPULAN DAN SARAN


KESIMPULAN
KESIMPULAN

H0 ditolak atau H1 diterima.

Mutu pelayanan kesehatan di Posyandu Puskesmas Pujon dalam kategori baik :


tangible  96,2%
reliability  100%
responsiveness  93,6%
assurance  96,2%
emphaty  97,4%

Tingkat kepuasan ibu balita pengguna Posyandu dalam kategori baik (92,3 %)
• SARAN

Bagi Dinas Kesehatan Kabupaten Malang

Bagi Puskesmas Pujon

Bagi Petugas Kesehatan Puskesmas Pujon

Bagi Peneliti Selanjutnya


TERIMA KASIH
ATAS PERHATIAN DAN
BIMBINGANNYA

Anda mungkin juga menyukai