Anda di halaman 1dari 19

 Iwan Gunarjo •Siti Nurhidayati

Jumrotun H •Siti Suniatun


Musyawaroh •Tri Kadarsih
Rasyita K.D •Sungkowo Aji
Retno K •Nur Laeli Sobriana
Ruti K
Identitas Klien
Nama : Ny. Mn.
Umur : 48 th
Agama : Islam
Pekerjaan : -
Suku : Jawa / Indonesia
Alamat : Jl. Nusaindah 21 Gombong
Tgl/Jam masuk ruangan:1 Agustus 2005/14.10WIB
No. RM :096426
Diagnosa Medis :Hepatitis
Keluhan
 Keluahan utama : Lemes
 Riwayat Penyakit sekarang : lemes, tidak nafsu
makan (anoreksia) mulut terasa pahit.
 Riwayat Penyakit dahulu : Pasien pernah sakit
batu empedu dan dirawat di RSU Kebumen 2
hari yang lalu , sejak kurang lebih 1 bulan
yang lalu pasien merasakan : nyeri perut
sebelah kanan, mual, badan lemas, nafsu
makan menurun.
 Riwayat penyakit keluarga : Dalam keluarga
tidak ada yang menderita penyakit yang sama
dan penyakit menular lainnya.
Pengkajian Pola Fungsional
1. Pola makan

 Sebelum sakit : Berat badan pasien 68 kg


 Selama sakit : Pasien mengatakan
hanyam mampu menghabiskan 3 sendok
makan, porsi yang disediakan di RS, yaitu
diit bubur kasar rendah lemak: BB klien
50 kg, lingkar lengan 26 cm, lingkar perut
88 cm, HB 130.0 gr/dl
• Pola Hygiene

 Sebelum sakit : -
 Selama sakit :Pasien
mengatakan sudah 5 hari belum
keramas dan balutan infus
belum diganti 2 hari. Pasien
diseka 2 x perhari
3. Pola Eliminasi

 Sebelum sakit : -
 Selama sakit : Pasien BAK 5-7x
/ hari, warna urine kecoklatan
seperti the. Warna feces pucat.
4. Pola Aktivitas

Sebelum sakit : -
Selama sakit : Pasien tidak bekerja,
pasien hanya tiduran di tempat
tidur, pasien mengatakan tidak
dapat beraktifitas karena
tubuhnya terasa lemas
PEMERIKSAAN

1. KU : Lemah
Kesadaran : Compos Mentis

2. Tanda-tanda Vital
TD : 130/80 mm Hg
Nadi : 80 x / menit
Suhu : 36oC
RR : 20 x / menit
3. Pemeriksaan Fisik
Kepala : Cepalo caudal
Rambut :tampak kotor
Mata : Sklera ikterik, konjungtiva anemis dan ikterik
Mulut : Mukosa kering, lidah tampak kotor dan ikterik
Abdomen :mengalami nyeri tekan pada epigastrik,
peristalik 15x/menit, terdapat pembesaran dengan
terabanya hepar, terdapat bunyi timpani, lingkar
perut 88cm.
Ekstremitas atas : lingkar lengan 26 cm.Terpasang
infus D5 % 20 tts/menit
Integumen : Turgor kulit jelek, kuku dan kulit ikterik
4. Pemeriksaan Laboraturium
Hemoglobin : 13,0 gr/dl (normal 12-16 gr/dl)
Antal leukosit : 15.400 m3(normal 4000-10.000m3
)
Gol Darah : B imonoserologi, terdiri atas HB s Ag
positif (normal negatif)
Bilirubin total : 3,5 m gr/dl (normal 0 – 1 mgr/dl)
SGOT : 25 U/l (normal 0 – 31 U/I )
SGPT : 43 U/I (normal 0 – 32 U/I )
Gula sewaktu : 105 mgr/dl (normal 100 – 130
mgr/dl)
5. Pemeriksaan USG

Pada tanggal 29 Juli 2005 dengan


hasil , kesan = cholelithiasis
multiple debgab chole cystitis,
hepato splenomegali, kedua renal
dan pankreas normal
6. Terapi Obat 3 – 4
Agustus 2005
Terapi yang diberikan ;
Lesifit 2 x 500 mg
Sanmag sirup 3 x 1 sdt
Urdanex 2 x 1 tablet
Gastrolan 1 x 1 tablet
Tripanzyn 3 x 1 tablet
Amphicilin 4 x 1 gram
Ulsikur 3 x 50 mg
Kaltropen supositoria kalau perlu
Infus D5 % 20 tts/ menit
1. INTOLERANSI AKTIVITAS
DS: Klien mengatakan merasa lemes bila untuk beraktifitas
DO: Klien terlihat hanya tiduran ditempat tidur
ETIOLOGI: Kelemahan
PROBLEM: Intoleransi Aktivitas
INTERVENSI:
 Anjurkan klien untuk istirahat
 Bantu penuhi kebutuhan aktivitas klien
 Memotivasi klien untuk melakukan aktivitas sesuai toleransi.

IMPLEMENTASI:
 Menganjurkan klien untuk istirahat
 Membantu memenuhi kebutuhan aktivitas klien
 Memotivasi klien untuk melakukan aktivitas sesuai toleransi.
2.KETIDAKSEIMBANGAN NUTRISI KURANG DARI KEBUTUHAN TUBUH

 DS: Klien mengatakan tidak nafsu makan,makan habis hanya 3


sdm yang disediakan dari RS,mulut terasa pahit
 DO: BB sebelum sakit 68 kg, BB saat sakit 50 kg,LILA 26 cm,
lingkar perut 88 cm, turgor kulit jelek
 ETIOLOGI: Anoreksia
 PROBLEM: KETIDAKSEIMBANGAN NUTRISI KURANG DARI KEBUTUHAN
TUBUH
 INTERVENSI:
 Pantau pemasukan makanan klien
 Anjurkan klien untuk melakukan perawatan mulut
 Motivasi klien untuk sering makan dalam porsi sedikit
 IMPLEMENTASI
 Memantau pemasukan makanan klien
 Menganjurkan klien untuk melakukan perawatan mulut
 Memotivasi klien untuk makan dalam porsi sedikit tapi sering
3. DEFISIT PERAWATAN DIRI

DS: Klien belum keramas selama 5 hari


DO: Klien Rambut tampak kotor
ETIOLOGI: Ketidakefektifan personal hygiene
PROBLEM: DEFISIT PERAWATAN DIRI
INTERVENSI:
 Berikan personal hygiene keramas rambut
Anjurkan klien melakukan personal hygiene
IMPLEMENTASI
Memberikan personal hygiene keramas rambut
Menganjurkan klien melakukan personal hygiene
4.RESIKO PENYEBARAN INFEKSI
 DS:-
 DO: Hasil pemeriksaan laboratorium
HbsAg positif
 ETIOLOGI: Adanya virus HbsAg
 PROBLEM: Resiko Tinggi Infeksi
 INTERVENSI:
 Lakukan teknik perlindumgan diri Untuk
mencegah penyebaran virus
 IMPLEMENTASI
 Melakukan teknik perlindumgan diri Untuk
mencegah penyebaran virus
5. Kurang Pengetahuan
 DS: Klien mengatakan BAK 5-7 kali perhari, warna
urine kecoklatan seperti air teh. Klien dan keluarga
mengatakan belum tahu mengenai penyakit klien
 DO: Klien tampak bertanya-tanya mengenai
penyakitnya
 ETIOLOGI: Kurang informasi
 PROBLEM: Kurang Pengetahuan
 INTERVENSI:
 Berikan pendidikan kesehatan mengenai penyakit
Cholelitiasis
 IMPLEMENTASI
 Memberikan pendidikan kesehatan mengenai
penyakit Cholelitiasis
 MET BELAJAR

 SUKSES YUPS……………………………
 DEWI ………………………..

Anda mungkin juga menyukai