Anda di halaman 1dari 15

Pengantar Ilmu

Kalam
Rahardi Febrianto (2210631110173)
Rina Indah Pertiwi (2210631110181)
Rival Ludin Lestari (2210631110183)
Sami Nuari Ahmad (2210631110188)
Sarah Julia Nabilah (2210631110242)
Siti Annisa (2210631110191)
DAFTAR ISI

01 Pendahuluan  05 Tujuan dan manfaat


mempelajari Ilmu Kalam
02 Pengertian Ilmu Kalam
06 Peran/fungsi Kalam
Nama-nama Lain dan dalam kehidupan sosial
03 Sebab Penamaan Ilmu 07 Kesimpulan
Kalam
Objek Kajian Ilmu
Rujukan
04 Kalam 08 (Daftar kepustakaan)
PENDAHULUAN
Dalam islam,munculnya kalam awalnya bermula dari persoalan politik yang
pada akhirnya menjadi persoalan teologi (harun nasution,1985:1).dialawi
munculnya fitnah kubro pada masa kholifah utsman bin affan yang berakhir
dengan syahidnya beliau, terjadi perang jamal dan perang sipin dan berakhir
dengan arbitrase antara sayyidina ali bin abi tholib di satu pihak dengan
pihak lain peristiwa politik itu menimbulkan kebingungan politik bagi umat
islam pada saat itu dan memunculkan beberapa kelompok umat islam.
Pertikaian politik itu menimbulkan pertanyaan teologis tentang dosa
besar,tentang iman dan kafir. (m.jawad mugniyyah 1982:23)
Pengertian Ilmu Kalam 
• Pengertian secara etimologi
• Kalam artinya perkataan atau percakapan

• Pengertian secara terminologi


• Ilmu kalam adalah Ilmu yang membicarakan bagaimana
menetapkan kepercayaan-kepercayaan keagamaan
(agama Islam) dengan bukti-bukti yang yakin. Ilmu
kalam disebut juga ilmu yang membahas soal-soal
keimanan.
Nama-nama Lain dan Sebab Penamaan Ilmu
Kalam

01 02 03
Ilmu Tauhid Ilmu Ushuluddin Ilmu Aqaid

04 05
Ilmu Ma’rifah Theology Islam
SEBAB PENAMAAN ILMU KALAM
1.Persoalan terpenting yang menjadi pembicaraan abad-abad permulaan
Hijrah ialah “Firman Tuhan” (kalam Allah) dan non azalinya Qur’an (Khalq
Al-Qur’an).

2.Dasar ilmu kalam ialah dalil-dalil fikiran dan pengaruh dalil-dalil ini nampak
jelas dalam pembicaraan-pembicaraan para Mutakallimin.

3.Cara pembuktian kepercayaan-kepercayaan agama menyerupai logika dalam


filsafat.
OBJEK KAJIAN ILMU KALAM
Objek kajian ilmu kalam adalah ketuhanan dan
segala sesuatu yang berkaitan dengannya sedangkan
objek kajian filsafat adalah fokus pada masalah
ketuhanannya, disamping masalah alam, manusia dan
segala sesuatu yang ada.
OBJEK KAJIAN ILMU KALAM
Objek kajian ilmu kalam di bagi menjadi 2
1.Objek material.
Objek material adalah suatu objek yang memiliki wujud yang nyata
bentuknya, baik dari keadaannya, maupun bentuk fisik nya, dan yang lain
seperti sumber-sumber darimana ilmu kalam itu disimpulkan.
Sumber-sumber ilmu kalam sebagai berikut:
-Al-Qur’an
- Hadits
-Pemikiran manusia
-Insting
OBJEK KAJIAN ILMU KALAM
2.Objek formal
Objek formal adalah suatu objek yang memiliki tentang sifat ketuhanan, baik dari bentuknya dan
sifatnya, seperti hubungan ilmu kalam, filsafat, dan tasawuf.
-Titik persamaan
Dalam ilmu kalam, filsafat, dan tasawuf mempunyai kesamaan objek kajian. Baik ilmu kalam,
filsafat maupun tasawuf berusaha dengan hal yang sama, yaitu kebenaran ilmu kalam dengan
metodenya sendiri berusaha mencari kebenaran tentang Tuhan dan yang berkaitan dengannya.
-Titik perbedaan
Dari segi metodologi-Nya, ilmu kalam, filsafat, dan tasawuf memiliki titik perbedaan.
Ilmu kalam menggunakan metode dialetika atau dialog keagamaan.
Ilmu filsafat menggunakan metode rasional.
Ilmu tasawuf bersifat subyektif
-Titik singgung ilmu kalam dan ilmu tasawuf
Persoalan ini biasanya mengarah pada pembicaraan yang mendalam dengan dasar- dasar
argumentasi
MANFAAT DAN TUJUAN ILMU KALAM

• Menguatkan keimanan
• Memberikan jawaban atas penyimpangan ajaran
• Memberikan pondasi keimanan
• Mengamalkan ajaran islam dengan baik
• Memberikan arahan dan petunjuk
• Mengarahkan ke jalan yang benar
PERAN / FUNGSI ILMU KALAM DALAM
KEHIDUPAN SOSIAL

- Memperkuat, membela dan melindungi akidah islam


dari berbagai penyimpangan

- Menolak akidah yang sesat dengan cara memberikan


penjelasan tentang asal usul sebuah perkara

- Mengajak umat islam lebih mengenal Tuhannya


KESIMPULAN
Ilmu kalam ialah ilmu yang membicarakan
tentang wujud Tuhan, sifat-sifat yang mesti ada
pada nya sifat-sifat yang boleh pada nya sifat-sifat
yang tidak mungkin ada pada nya membicarakan
tentang Rasul-rasul, untuk menetapkan keutusan
mereka, sifat-sifat yang boleh dipertautkan
kepada mereka,ilmu yang membicarakan akan
bagaimana menetapkan kepercayaan-kepercayaan
agama Islam dengan adanya bukti-bukti yang valid
Problem-problem epistemologi kalam sudah dimulai
sejak awal terbentuknya ilmu (aliran) kalam awal
yang semuanya bertolak dari relasi erat antara tiga
hal yaitu ilmu pengetahuan (ma’rifah,ilm),
keyakinan (iman), dan kebebasan manusia.
RUJUKAN (DAFTAR PUSTAKA)
Dr. Muhammad Abdurarahman Al-Khumais. I'tiqad
Al-A'immah Al-Arba'ah edisi Indonesia Aqidah
Imam Empat (Abu Hanifah, Malik, Syafi'i, Ahmad),
Bab Aqidah Imam Malik bin Anas Hanifah, oleh,
Penerbit Kantor Atase Agama Kedutaan Besar Saudi
Arabia Di Jakarta
Dr. H. Muhammad Ahmad, Tauhit Ilmu Kalam, CV
Pustaka Setia, 1998
Mustafa abd ar-raziq.tamhid li tarikh al-falsafah al-
islamiyah, lajnah wa at-thalif wa at-tarjamah wa an-
nasyr,1959,h.265.
ANY QUESTIONS?
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai