MODUL 3

Merancang Penelitian
Tindakan Kelas
OLEH KELOMPOK 4 :
1. R. AVIYANTI N 857457476
2. AI MIAWATI AR 857514472
3. SYIFA FAUZIAH 857520967
4. RESA ANDRIANI 857523733
5. YOPI MARDIANTI 857516849
 TUJUAN PEMBELAJARAN
MODUL 3
untuk mempelajari dan mengkaji tentang cara menentukan
langkah-langkah untuk menemukan masalah, cara membuat
analisis masalah, cara merumuskan masalah PTK, cara
mengembangkan alternatif tindakan, cara mengumpulkan data,
cara menyusun rencana perbaikan dan cara menyusun proposal
PTK.
Kegiatan belajar 1
Langkah-langkah Perencanaan
Penelitian Tindakan Kelas
Langkah-langkah untuk menemukan dan
merumuskan masalah:

Identifikasi Menganalisis
1 2
masalah masalah

Merumuskan
3
masalah
 1 Contoh-contoh Masalah Pembelajaran :

Identifikasi
masalah
 Dalam mengidentifikasi masalah ada beberapa hal yang
perlu dilakukan :
 Fokuskan masalah pada aspek tertentu. Pilihlah satu di antara 3 aspek di atas
 Lakukan diagnosis secara umum dgn cara:
 Melakukan refleksi: berpikir reflektif dan merenungkan kembali pengalaman
pembelajaran yg sudah lalu.
 Berdiskusi dgn sejawat tentang masalah yg dihadapi untuk mendapatkan
masukan.
 Jika masalah sudah ditemukan dan untuk menguji apakah masalah tsb layak untuk di
-PTK-kan, gunakan kriteria di bawah ini:
 Jangan memilih masalah yg belum jelas
 Ambil masalah yg spesifik dan terfokus, krusial dan harus diatasi dgn segera
 Hendaknya dapat dilaksanakan secara kolaboratif
 Kaitkan dgn rencana pengembangan sekolah
 Menganalisis
Masalah

 bertanya langsung kepada siswa

 mempelajari kurikulum dan GBPP Mata Pelajaran B.
Indonesia, apakah pelajaran B. Indonesia sudah menekankan
pada 4 keterampilan berbahasa, yaitu berbicara (speaking),
mendengar (listening), menulis (writing) dan membaca
(reading).
 memperlajari dokumen hasil belajar siswa
 mempelajari latar belakang sosial budaya
 Merumuskan
3
masalah
Rumusan haruslah merupakan masalah yg ingin kita cari
jawabannya. Karena itu, rumusan masalah harus menyiratkan
perbaikan-perbaikan yg harus dilakukan guru.
Proses perumusan masalah diawali dgn melihat kembali hasil
refleksi dan analisis masalah. Lalu rumusan masalah selalu
dibuat dalam bentuk kalimat tanya serta mengandung aspek
yang akan diperbaiki dan upaya untuk memperbaikinya.
Mengembangkan alternatif tindakan
1. Hipotesis/Alternatif Tindakan 1

Setelah Anda membuat rumusan masalah, yg perlu Anda lakukan

selanjutnya adalah bagaimana mengatasi masalah tsb. Dengan kata
lain anda mencoba mencari jawaban sementara dari suatu masalah,
jawaban sementara itu disebut sebagai hipotesis.

Caranya adalah dgn melakukan langkah-langkah berikut:

• Mengkaji teori-teori yg relevan, a.l. teori motivasi, teori belajar,
psikologi anak, teori instruksional, dst.
• Mempelajari hasil-hasil penelitian yg relevan
• Berdiskusi dgn rekan sejawat atau dengan pakar
• Mengingat kembali pengalaman mengajar selama ini.
2. Hipotesis/Alternatif Tindakan 2

Setelah menetapkan alternatif tindakan, tindakan tersebut perlu

kita kaji ulang.
 Alternatif tindakan yg telah dibuat kemudian dapat dikaji ulang untuk
mengetahui apakah:
 teori-teori (pembelajaran, belajar, pendidikan, dll.) yg digunakan
sudah mendukung masalah dan tujuan penelitian;
 sudah mampu memetik pengalaman dari hasil-hasil penelitian yg
relevanimbangkan hasil diskusi dan masukan dari teman sejawat
serta pakar;
 melakukan refleksi atas pengalaman guru sendiri selama mengajar;
Kegiatan belajar 2
Rencana dan Proposal Penelitian
Tindakan Kelas
 Rencana dan Proposal PTK
A. Rencana Perbaikan
Kronologis penyusunan rencana perbaikan adalah :
• membuat skenario pembelajaran:
merupakan “pembukaan” dari sebelum kita melakukan tindakan perbaikan:
 memberi salam atau mengajukan pertanyaan untuk mengatasi
kekakuan (breaking the ice).
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Mengarahkan perhatian siswa pada topik pelajaran
 Menerapkan teori/strategi pembelajaran sesuai dengan
alternative tindakan yg dipilih untuk mencapai tujuan
• mempersiapkan sarana dan prasarana pembelajaran
Menyiapkan sarana dan prasarana pembelajaran termasuk alat peraga yg
diperlukan. Selain itu, guru juga harus mempertimbangkan hal-hal lain yg
diperlukan untuk melaksanakan PTK, misalnya ruangan untuk diskusi
kelompok, meja kursi tertentu, OHP. LCD, TV dan sarana lain sesuai dgn
alternative tindakan yg akan dilakukan.
—Someone Famous
Proposal ptk
Hakikat proposal PTK
Format proposal PTK
Diskusi dan
kesimpulan