Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

SIMULASI KOMUNIKASI PADA BERBAGAI


RENTANG USIA

Disusun oleh :
Kelompok I
Eka Novia
Muhammad Faiq Fauzi
Dwi Faridah
Hana Natalia
Hendra Setya Putra
Alivia Candra
Anang Hariyani
Nur Lailatul Fitria
Nike Kusuma
Henny Ika Farisa
Merlina Dwi Prastiwi
Lucky Diyah
LATAR BELAKANG
Melihat perkembangan dunia keperawatan saat ini
yang semakin pesat tidak jarang kita melihat perawat
yang beretika tidak sesuai salah satunya mengenai
cara berkomunikasi pada klien yang tidak
memperhatikan faktor umur sehingga beberapa klien
sering menganggap perawat bekerja secara sembrono.
Maka sehubungan dengan hal itu dan adanya tugas
dari dosen mata kuliah, memahami sikap pelayanan
perawat maka kami membuat makalah ini dengan
judul Komunikasi Pada Berbagai Tingkat Usia.
RUMUSAN MASALAH
 Bagaimana tekhnik berkomunikasi klien Bayi ?
 Bagaimana tekhnik berkomunikasi klien pra sekolah ?
 Bagaimana tekhnik berkomunikasi klien sekolah ?
 Bagaimana tekhnik berkomunikasi klien remaja ?
 Bagaimana tekhnik berkomunikasi klien dewasa ?
 Bagaimana tekhnik berkomunikasi klien lansia ?
PEMBAHASAN

Komunikasi Pada Bayi (0-1 Tahun)


Tingkat Perkembangan indra pada bayi:
1. Penglihatan

2. Pendengaran
3. Perabaan

4. Penciuman dan Pengecapan


5. Wicara
KOMUNIKASI PADA USIA PRA SEKOLAH (2-6 TAHUN)

 Melatih keterampilan penggunaan panca


indera.
 Meningkatkan keterampilan kognitif, afektif,
dan psikomotor.
 Sebagai bentuk pembelajaran dan permainan
dalam melakukan hubungan dengan orang
lain.
 Mengembangkan konsep diri.
KOMUNIKASI USIA SEKOLAH (7-13 TAHUN)

 Melalui orang lain atau pihak ketiga


 Bercerita
 Memfasilitasi
 Biblioterapi
 Meminta untuk menyebutkan keinginan
KOMUNIKASI PADA USIA REMAJA

Pada usia ini pola pikir sudah mulai menunjukkan ke


arah yang lebih positif, terjadi konseptualisasi
mengingat masa ini adalah masa peralihan anak
menjadi dewasa. Komunikasi yang dapat dilakukan
pada usia ini adalah berdiskusi atau curah pendapat
pada teman sebaya , hindari beberapa pertanyaan
yang dapat menimbulkan rasa malu dan jaga
kerahasiaan dalam komunikasi mengingat awal
terwujudnya kepercayaan anak dan merupakan masa
transisi dalam bersikap dewasa.
KOMUNIKASI PADA MASA DEWASA

 Pekerjaan dan tugas : pembagian tugas, deskripsi


kerja, dan transaksi kerja.
 Kegiatan kerumahtanggaan : pembagian tugas
dalam keluarga, pendidikan terhadap anak,
pemenuhan/pengaturan terhadap kegiatan sosial
ekonomi.
 Kegiatan professional : pembagian kerja, transakai.
 Kegiatan sosial : hubungan sosial, peran dan tugas
sosial.
KOMUNIKASI PADA LANSIA

 Perubahan fisik lansia seperti pendengaran.


 Gangguan pendengaran menyebabkan lansia
hanya dapat mendengar suara yang relatif
keras dan pada tempo suara yang lebih
lambat.
 Normal Agging Process
 Perubahan sosial
 Pengalaman hidup dan latar belakang budaya.
Tips Berkomunikasi Dengan Lansia adalah :
 Menyedikan waktu ekstra

 Mengurangi kebisingan

 Duduk berhadapan

 Menjaga kontak mata

 Mendengar aktif

 Berbicara pelan, jelas, dan keras

 Gunakan kata- kata atau kalimat yang sederhana dan

pendek
 Menetapkan satu topik dalam satu waktu

 Awali percakapan dengan topik sederhana

 Bicarakan tentang topik yang familiar dan menarik bagi

lansia
 Beri kesempatan pada lansia untuk mengenang masa lalu

 Menyampaikan instruksi secara tertulis dan sederhana.

Anda mungkin juga menyukai