PENYUSUNAN ANGGARAN

PIUTANG
 BOOK
• Reference : M. Nafarin
BAB : 11
Hal : 293 - 299
 MATERI
1. Jenis dan manfaat Anggaran Piutang
2. Faktor yang mempengaruhi Anggaran Piutang
3. Ilustrasi Penyusunan Anggaran Piutang
 PIUTANG
• Piutang (receivable) adalah hak menagih sejumlah harta dari
kreditor (pemberi pinjaman) kepada debitor (penerima pinjaman)
yang bersedia melunasinya pada waktu mendatang.
• Piutang merupakan salah satu bentuk alternatif investasi yang
bisa menjadi pilihan perusahaan karena dapat memberikan
tambahan keuntungan.
• Tapi dapat juga mengakibatkan risiko dan kerugian, misalnya
risiko tertanamnya harta dalam piutang dan risiko tidak
tertagihnya sebagian atau seluruh piutang.
• Maka perlu di buat kebijakan untuk mengaturnya, misalnya
dengan menentukan besarnya piutang tak tertagih (menyediakan
cadangan penghapusan piutang)
 PIUTANG
Piutang terjadi karena :
1. Terdapat dua pihak, yaitu kreditor dan
debitor
2. Ada kesediaan debitor untuk melunasi
kewajibannya kepada kreditor
3. Ada jarak waktu mulai timbul piutang sampai
saat pelunasannya
4. Ada hak menagih yang dimiliki kreditor
 JENIS PIUTANG
Ada beberapa jenis piutang, yaitu :
1. Piutang surat berharga (contoh : bilyet giro belum jatuh tempo,
bilyet giro kosong, cek kosong, dan cek mundur)
2. Beban di bayar di muka (contoh : sewa dibayar di muka, iklan di
bayar di muka, dan bunga di bayar di muka)
3. Setoran jaminan (contoh : untuk keperluan garansi / jaminan
bank dan untuk keperluan menjalin hubungan bisnis lainnya)
4. Piutang pajak (contoh : angsuran pajak, pajak masukan,
kelebihan bayar pajak, dan lain-lain)
5. Pinjaman pekerja
6. Piutang uang muka
7. Piutang wesel (notes receivable)
8. Piutang usaha (account recceivable)
9. Piutang lainnya.
 MANFAAT PIUTANG
1. Memperlancar dan memperbesar omzet
barang yang dijual
2. Mampu bersaing dan memperluas pelanggan
3. Meningkatkan laba perusahaan
 KEBIJAKAN PEMBERIAN PIUTANG
Dalam kebijakan pemberian piutang perlu diperhatikan :
1. Batas maksimal (plafon) piutang yang diberikan untuk
beberapa tingkatan debitor (digolongkan berdasarkan
risiko debitor tidak memenuhi kewajibannya sesuai janji)
2. Penentuan jangka waktu kredit, yaitu berapa lama
debitor harus melunasi utangnya. Contoh : 2/10 net 30 =
pembayaran dilakukan dlm 10 hari maka debitor
mendapat diskon 2% dari harga jual dan pembayaran
selambat-lambatnya 30 hari sesudah penyerahan barang.
 MANFAAT ANGGARAN PIUTANG
Manfaat anggaran piutang :
1. Dapat diperkirakannya posisi piutang pada
berbagai waktu
2. Dapat diketahuinya jumlah piutang yang
sudah waktunya untuk di tagih
3. Dapat diperkirakannya arus kas masuk yang
berasal dari penjualan dengan kredit
 FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
ANGGARAN PIUTANG

1. Volume barang yang dijual secara kredit, semakin besar kredit di

bandingkan tunai, maka dapat memperbesar anggaran dalam
piutang usaha dan sebaliknya
2. Standar kredit. Misalnya diperlukan jaminan, memperhatikan 5C
(Character, Capacity, Capital, Condition, Collateral) dan 3S
(Soliditas Komersial, Soliditas Finansial, Soliditas Moral)
3. Jangka waktu kredit
4. Pemberian potongan
5. Pembatasan kredit
6. Kebijakan penagihan piutang
 CONTOH SOAL
Kebijakan penjualan di PT KYN terbagi menjadi penjualan tunai
dan penjualan kredit, dimana perusahaan menetapkan kebijakan
30% tunai dan sisanya adalah penjualan kredit. Berikut adalah
data yang berhasil di kumpulkan :
a. Data penjualan
Bulan Penjualan
Des 2030 20,000,000
Jan 2031 23,000,000
Feb 2031 29,000,000
Mar 2031 25,000,000
Apr 2031 28,000,000
b. Untuk penjualan tunai akan diberikan potongan sebesar
3%
c. Bad debts diperkirakan sebesar 0.2%
d. Penentuan jangka waktu kredit yaitu 3/30 net 90
e. Berdasarkan pada pengalaman yang lalu pola
penerimaan piutang adalah 60% pada bulan
berikutnya, 30% pada dua bulan setelah penjualan dan
sisanya tiga bulan setelah penjualan.

Berdasarkan pada data di atas :

f. Buatlah skedul penjualan tunai dan kredit
g. Buatlah skedul penagihan piutang Januari – April 2031
h. Buatlah skedul penerimaan arus kas masuk Januari –
April 2031
 JAWABAN
PT KYN
Skedul Penjualan Tunai dan Kredit
Tunai
Disc Tunai Net Kredit Bad Debt Piutang
Bulan Penjualan (30% x a) (3% x b) (b-c) (70% x a) (0.2% x e) Netto (e-f)
(a)
(c ) (d) (e ) (f) (g)
(b)
Dec-30 20,000,000 6,000,000 180,000 5,820,000 14,000,000 28,000 13,972,000
Jan-31 23,000,000 6,900,000 207,000 6,693,000 16,100,000 32,200 16,067,800
Feb-31 29,000,000 8,700,000 261,000 8,439,000 20,300,000 40,600 20,259,400
Mar-31 25,000,000 7,500,000 225,000 7,275,000 17,500,000 35,000 17,465,000
Apr-31 28,000,000 8,400,000 252,000 8,148,000 19,600,000 39,200 19,560,800
 Kolom (g) = Piutang Netto

PT KYN
Skedul Penagihan Piutang
Januari 2031 - April 2031
Piutang
Bulan Netto Jan-31 Feb-31 Mar-31 Apr-31 Sisa
Dec-30 13,972,000 8,131,704 4,191,600 1,397,200    
Jan-31 16,067,800   9,351,460 4,820,340 1,606,780  
Feb-31 20,259,400     11,790,971 6,077,820 2,025,940
Mar-31 17,465,000       10,164,630 6,986,000
Apr-31 19,560,800         19,208,706
Jumlah 87,325,000 8,131,704 13,543,060 18,008,511 17,849,230 27,868,551

(h)

Karena schedule
60% pada bulan berikutnya = Dec 30  bulan berikutnya = Jan 31 penagihan piutang
60% x 13,972jt = 8,3832jt – Diskon kredit 3% = 8,131,704 yang diminta dari Jan
30% pada 2 bulan setelah penjualan = 30% x 13,972jt = 4,1916jt – April, jd jika lebih
10% pada 3 bulan setelah penjualan = 10% x 13,972jt = 1,3972jt dari itu, di kolom
“Sisa Piutang”
 PT KYN
Skedul Penerimaan Kas Masuk
Januari 2031 - April 2031
Ket Jan-31 Feb-31 Mar-31 Apr-31
Penjualan Tunai 6,693,000 8,439,000 7,275,000 8,148,000
Penagihan Piutang 8,131,704 13,543,060 18,008,511 17,849,230 (d)
Total 14,824,704 21,982,060 25,283,511 25,997,230
(h)

Keterangan :
- 3/30 net 90 = pembayaran dilakukan dalam waktu 30 hari maka
debitor mendapat diskon 3% dari harga jual dan pembayaran
selambat-lambatnya 90 hari sesudah penyerahan barang.
- Bad debts = kredit macet