Anda di halaman 1dari 12

(Bioteknologi Hewan)

ENZIM DAN
PERANNYA DALAM
BIOTEKNOLOGI
Kelompok 1 :

Revanda Hasani (21502001)

Trixna Sagune (21502023)

March Bella Hotman (21502008)


SUB TOPIK
01 02 03
Peranan Komersial
Sumber Enzim Produksi Enzim
Enzim Terisolasi

04 05 06

Legislasi Enzim Imobilisasi Enzim Sifat Imobilisasi Enzim


Peranan Komersial
Enzim Terisolasi

Enzim memiliki peranan yang sangat besar dan


bernilai ekonomis tinggi dalam kehidupan. Salah satu
enzim yang berperan penting di bidang industri, baik
industri pangan maupun non pangan adalah protease.
Protease merupakan salah satu enzim komersial yang
telah ditemukan secara luas aplikasinya dalam
berbagai bidang industri mulai dari pengolahan kulit,
industri deterjen, pembuatan roti, pengempukan
daging sampai pada pembuatan bir.
Protease berperan sebagai
biodeterjen yang dapat berdiri
sendiri tanpa menggunakan
bahan kimia tambahan. Enzim
protease berfungsi untuk
menghidrolisa noda protein pada
pakaian sehingga kotoran yang
rnengandung protein seperti
darah, lendir, keringat dan
sebagainya akan mudah tercuci.
Sumber Enzim

Protease yang dihasilkan dari


Enzim berasal dari mikroorganisme mempunyai
hewan, tanaman dan beberapa keunggulan bila dibanding
protease dari sumber lainnya,
mikroorganisme.
karena dapat diproduksi dalam
Enzim protease yang jumlah besar, produktivitasnya
berguna dalam mudah ditingkatkan, harga lebih
keperluan industri murah, dapat ditumbuhkan dengan
biasanya diperoleh cepat, enzim yang dihasilkan mudah
dari mikroorganisme. diisolasi, dll.
03 Produksi Enzim
Alur produksi enzim dari mikroorganisme dilakukan
melalui beberapa tahap, yaitu:
1. Pemilihan mikroorganisme yang tepat
2. Preparasi media yang akan digunakan
3. Proses enrichment culture
4. Uji aktivitas enzim
5. Penyimpanan kultur mikroorganisme
04 Legislasi Enzim
Produk enzim dari mikroba harus memenuhi spesifikasi
yang ketat berkenaan dengan sifat racun dan aspek
keamanan yang lain. Lingkup pemikiran penting yang
berhubungan dengan penentuan keamanan dari enzim
komerisal teruatam adalah :
1. Reaksi alergenik yang disebabkan oleh suatu
protein yang ada dalam produk termasuk protein
enzim dan bahan lainnya.
2. Aktivitas katalisis dari enzim.
3. Terjadinya senyawa racun, seperti mikotoksin dan
antibiotika.
05 Imobilisasi Enzim

Imobilisasi Enzim adalah Teknik imobilisasi enzim dapat dilakukan


sutau proses dimana dengan 3 cara yaitu secara fisik, kimia
pergerkan enzim ditahan dan kombinasi.
padasuat tempat tertentu 1. Secara fisik dilakukan dengan
dalam reaksi kimia yang penjebakan atau encapsulation. 
dikatalisnya. Imobilisasi 2. Secara kimia yaitu dengan pengikatan
enzim memiliki banyak kovalen, non kovalen, dan teknik ikatan
manfaat karena silang.
dapat digunakan berulang 3. Secara kombinasi yaitu kimia dan fisik
kali dan berupa penggunaan bahan pendukung
bersifat berkesinambungan. seperti kalsium alginat, kappa-
karegenan, poliakrilamida, dan resin
06 Sifat Imobilisasi Enzim

Imobilisasi biasanya dapat dianggap sebagai


perubahan enzim dari yang larut dalam air,
keadaan bergerak menjadi keadaan tak bergerak
yang tidak larut. Immobilisasi mencegah difusi
enzim ke dalam campuran reaksi dan
mempermudah memperoleh kembali enzim
tersebut dari aliran produk dengan teknik
pemisahan padat atau cair yang sederhana.
Keuntungan immobilisasi enzim antara lain;
1.  Memungkinkan penggunaan kembali enzim yang sudah pernah digunakan.
2.  Ideal untuk proses berkelanjutan (continous procces).
3.  Memungkinkan kontrol yang lebih akurat untuk proses katalisis.
4.  Meningkatkan stabilitas enzim.
5.  Memungkinkan pengambangan sistem reaksi multienzim
THANK
YOU!
Do you have any questions?

Anda mungkin juga menyukai