Anda di halaman 1dari 19

2.

Manusia dan
Kebenaran

Associate Prof. Dr. Virgana. MA


MAKHLUK
HIDUP

Manusia Binatang Tumb


uhan
A. Keingintahuan Manusia
Rmh
lhr
OTAK

Manusia Binatang

Pengetahuan Pengetahuan
Dinamis Statis

Akal

Coriosity Idle Couriosity


Mengenali diri dan lingkungan
 Manusia Melakukan tiga Langkah:

1. Perenungan (Contempelasi): pengamatan ----


internalisasi ----- ketetapan sederhana.
Mengenal dir i dan Lingkungan.
2. Percobaan (Experiment): percobaan2 ---- Trial and
Error Experiment ---- Kebenaran
3. Peniruan : alamiah sejak lahir----- internalisai ---
Adaptasi Mengenal Diri dan lingkunan
B. Makna Kebenaran
Asal kata Benar bermakna Betul
Kebenaran: sesuatu yang dianggap benar
Kebetulan: bermakna tidak sengaja.

Sebagai Ilmuwan /akademisi kita harus mencari


kebenaran, jadi bukan mencari kebetulan, karena
kebetulan belum dapat dipertanggungjawabkan.
Dua Jenis Kebenaran
Kebenaran Kelemahan
indera

Tentatif
Relatif

Perbedaan Perbedaan
Ruang waktu
Kebenaran Relatif
1. Mengapa rambut di kepala manusia tumbuh lebih
cepat dari rambut-rambut di tempat yang lain ?
2. Mengapa rambut di kelopak mata (alis) berada pada
kondisi yang statis pertumbuhannya pada titik
tertentu ?
3. Dapatkah seseorang menceritakan kejadian-
kejadian yang dialaminya dua jam yang lalu secara
berurutan dan lengkap ?
4. Dapatkah seseorang menghitung jumlah kedipan matanya
selama dua jam yang lalu ?
5. Benarkah wana merah itu mempunyai hakekat merah ?
Tidakkah akan menjadi hitam pada suatu ruang yang gelap ?
6. Benarkah berat benda satu kilogram itu hakekatnya adalah satu
kilogram ? Tidakkah akan berkurang bobotnya bila ditimbang
pada ruang hampa udara ?

Hampir dapat dipastikan jawabannya “tidak” atau “tidak tahu".


Dengan demikian jelaslah bahwa otak sebagai instrumen
penting bagi manusia untuk mencari kebenaran terbatas
kapasitas dan kemampuannya.
Hampir dapat dipastikan jawabannya “tidak” atau
“tidak tahu". Dengan demikian jelaslah bahwa otak
sebagai instrumen penting bagi manusia untuk mencari
kebenaran terbatas kapasitas dan kemampuannya.
Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut dapatlah
disimpulkan bahwa sebenarnya tidak ada hakekat
sesuatu yang dikatakan pasti, semua dapat
dibandingkan, semua relatif. Ruang yang berbeda akan
menyebabkan terjadinya perbedaan pemaknaan
kebenaran
Gambar apa ya ?

tebak
Contoh Lain
IX = I + X
XL = X + L

X + I = XI
LX = L + X

IL = 49 ?
Kebenaran Tentative

Dulu:
1. Bumi Datar
2. Matahari mengelilingi Bumi

Kemudian Nicholas Copernikus dan Galeli Galileo


membuktikan dg teleskopnya bahwa bumi yg mengelilingi
Matahari

Jadi Kebenaran tentative artinya suatu kebenaran akan


dianggap benar sebelum ada pengetahuan lain yang dapat
"membantah” kebenaran tersebut
Manfaat Kebenaran Relative dan Tentative.

Menyadari bahwa kebenaran ilmu itu tidak absolut,


maka usaha untuk mencari kebenaran harus
dilakukan terus menerus.
Ilmu membimbing manusia untuk tidak berfikir
secara prasangka tetapi berfikir secara obyektif,
terbuka, sistimatis dan toleran.
Menyadari bahwa kebenaran bersifat tenta­tive, maka
akan membimbing manusia untuk bersikap optimis
dan berani membuat suatu pernyataan yang menurut
keyakinan ilmiahnya benar.
C. CARA MANUSIA MENCARI KEBENARAN
F. Rummel
trial and
error, hyphotesis and
experimentation
authority
and tradition speculation and
argumentation,

Kebetul
an,coba Fakta-fakta,
=coba, Di jegal disimpulkan,
gagal penguasa, (experiment,
Spekulasi,
galileo x dok,
kritis
aturan observasi)
gereja
Contoh: spek dan argumentasi
”Suatu hari, pengadilan sedang menyidangkan kasus
pemerkosaan yang dilakukan oleh seorang pemuda terhadap
seorang wanita. Sang pembela sangat cekatan. Kepada si wanita
yang mengaku diperkosa, pembela bertanya: ’berapa kali kamu
diperkosa dik?’. ’Enam kali’, jawab si wanita tersebut. Jawaban ini
dijadikan dasar oleh pembela untuk berargumentasi membela
kliennya. ’Pak hakim, secara akal sehat apakah dapat
dikategorikan sebagai pemerkosaan jika seorang wanita
berhubungan badan dengan laki-laki sebanyak enam kali?. Jika
satu kali, mungkin dapat diterima akal sehat kita. Tetapi, sulit
untuk dapat dipahami seorang diperkosa sebanyak enam kali oleh
orang yang sama. Saya mohon tersangka dibebaskan dari tuduhan
karena sangkaannya tidak masuk akal”.
D. TIGA TEORI KEBENARAN

Benar

TEO
RI Manusia
Tuhan
(Ilmiah)

a) koherensi,
b) korespondensi,
(c) pragmatis. Relatif
Mutlak Tentatif
 Teori koherensi mempunyai kaitan dengan logika
deduktif. Menurut teori ini suatu pernyataan dianggap
benar apabila mempunyai konsistensi dengan
pernyataan yang sebelumnya telah diakui
kebenarannya baik berupa teori
Teori korespondensi menyebutkan bahwa sesuatu
dianggap benar apabila terdapat kesesuaian dengan
suatu fakta. bersifat induktif atau berfikir empiris.
Teori pragmatis memandang bahwa sesuatu dianggap
benar apabila sesuatu itu mempunyai manfaat bagi
kehidupan manusia . kendatipun secara koherensi dan
korespondensi benar, akan tetapi jika tidak
bermanfaat bagi kemaslahatan manusia dianggap
tidak benar Hal ini berkaitan erat dengan masalah
moral.
Terimakasih

SIAPKAN KERTAS
UNTUK MENGERJAKAN
QUIS

Anda mungkin juga menyukai