Anda di halaman 1dari 58

STANDAR PELAYANAN PUBLIK & STANDAR

OPERASIONAL PROSEDUR

HERWIN
GUNAWAN,
S.I.P., M.Si
Dasar Hukum

1. Undang-Undang 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan


Publik;
2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 35 Tahun 2012
Tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional
Prosedur Administrasi Pemerintahan;
3. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 15 Tahun 2014
Tentang Pedoman Standar Pelayanan.
MASYARAKAT DAN PENYELENGGARA LAYANAN

Kewajiban
Hak Masyarakat Pemerintah/Penyelenggara

Mendapatkan
pelayanan yang Memberikan pelayanan
berkualitas yang berkualitas
Dilibatkan dalam
penyusunan Resiprokal
standar pelayanan Menyusun dan
menetapkan standar
Mengawasi pelayanan publik
pelaksanaan
standar pelayanan
Membentuk Unit
Komplain atas Pengaduan Pelayanan
pelayanan publik Publik
MAKLUMAT PELAYANAN
Pernyataan kesanggupan dan kewajiban
Penyelenggara Layanan untuk
melaksanakan pelayanan sesuai dengan
standar pelayanan, dengan memuat hal -
hal berikut :
1. Pernyataan janji dan kesanggupan
untuk melaksanakan pelayanan sesuai
dengan Standar Pelayanan;
2. Pernyataan memberikan pelayanan
sesuai dengan kewajiban akan melakukan
perbaikan secara terus-menerus;
3. Pernyataan kesediaan untuk menerima
sanksi, dan/atau memberikan kompensasi
apabila pelayanan yang diberikan tidak
sesuai standar.
PENGERTIAN

Standar Operasional
Standar Pelayanan
Prosedur

Standar Pelayanan adalah tolok ukur 1. Standar Operasional Prosedur adalah


yang dipergunakan sebagai pedoman serangkaian instruksi tertulis yang
penyelenggaraan pelayanan dan dibakukan mengenai berbagai proses
penyelenggaraan aktivitas organisasi,
acuan penilaian kualitas pelayanan bagaimana dan kapan harus dilakukan,
sebagai kewajiban dan janji dimana dan oleh siapa dilakukan;
penyelenggara kepada masyarakat 2. Standar Operasional Prosedur
dalam rangka pelayanan yang Administrasi Pemerintahan (SOP AP)
berkualitas, cepat, mudah, adalah standar operasional prosedur dari
terjangkau, dan terukur. berbagai proses penyelenggaraan
administrasi pemerintahan yang sesuai
dengan peraturan perundang-undangan
yang berlaku;
PRINSIP

Standar Operasional
Standar Pelayanan
Prosedur

1. Sederhana 1. Kemudahan dan Kejelasan


2. Partisipatif 2. Efisiensi dan efektivitas
3. Keselarasan
3. Akuntabel 4. Keterukuran
4. Berkelanjutan 5. Dinamis
5. Transparansi 6. Berorientasi pada
6. Berkeadilan pengguna
7. Kepatuhan hukum
8. Kepastian hukum
STANDAR
PELAYANAN

1
KOMPONEN STANDAR
PELAYANAN

Service
Manufacturing
Delivery

Sistem,
Kompetensi
Persyaratan mekanisme, Dasar hukum Sarpras
pelaksana
dan prosedur

Jangka Pengawasa Jumlah Jaminan


Biaya/tarif waktu n internal pelaksana pelayanan
penyelesaian
Jaminan keamanan
Evaluasi kinerja
Produk Penanganan dan keselamatan
pelaksana
pelayanan pengaduan pelayanan
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN
STANDAR PELAYANAN
• Syarat
1. Identifikasi Persyaratan
• Waktu Kelengkapan Syarat

2. Identifikasi Prosedur • Proses Pelayanan Bertahap


3. Identifikasi Waktu • Waktu Menyelesaikan Pelayanan

• Jumlah Biaya Pelanggan


4. Identifikasi Biaya • Jumlah Biaya Penyelenggaraan
• Daftar Pelayanan Gratis

5. Identifikasi Produk Pelayanan • Daftar Produk

6. Identifikasi Penanganan Pengelolaan • Bentuk


Pengaduan • Mekanisme
PARTISIPASI MASYARAKAT

TUJUAN METODE

1) FGD
Tujuan keikutsertaan masyarakat dalam Metode ini dipergunakan untuk melakukan
pembahasan yang lebih mendalam terhadap
forum pembahasan bersama adalah materi Rancangan Standar Pelayanan, bila
untuk menyelaraskan kemampuan dipandang perlu dengan mengundang
narasumber ahli yang terkait dengan jenis
penyelenggara pelayanan dengan pelayanan yang dibahas.
kebutuhan/kepentingan masyarakat dan 2) Public Hearing
Metode ini dipergunakan untuk melakukan
kondisi lingkungan, guna mengefektifkan penelusuran fakta-fakta yang dapat
mengungkap kepentingan khalayak ramai yang
penyelenggaraan pelayanan yang sesungguhnya. Cara ini dilakukan dengan
berkualitas. mengundang praktisi yang dipandang bisa
mewakili publik untuk didengar pendapatnya.
PENETAPAN PENERAPAN

Sebelum dilakukan penetapan Tahapan selanjutnya dalam proses


Standar Pelayanan, penyelenggara penerapan Standar Pelayanan dilakukan
wajib membuat Berita Acara internalisasi dan sosialisasi. Internalisasi
Pembahasan Standar Pelayanan. diperlukan untuk memberikan pemahaman
kepada seluruh jajaran organisasi
Pihak-pihak yang terlibat dalam
penyelenggara pelayanan. Sedangkan,
pembahasan wajib turut serta
sosialisasi perlu dilakukan untuk
memberikan tanda tangan. Standar
membangun pemahaman dan persamaan
Pelayanan yang telah disepakati persepsi di lingkungan unit/satker
antara penyelenggara dan pengguna penyelenggara pelayanan. Proses
layanan kemudian ditetapkan oleh internalisasi dan sosialisasi ini agar
penyelenggara pelayanan publik. didokumentasikan oleh penyelenggara.
PERSYARATAN
Dokumen atau hal lain yang harus dipenuhi
dalam pengurusan suatu perizinan atau non-
perizinan, baik teknis administratif.
JANGKA WAKTU PELAYANAN

Tenggat waktu pemberian


layanan oleh
penyelenggara layanan.
BIAYA/TARIF

Beban yang dikenakan kepada


masyarakat atau pengguna
layanan dalam mengurus
dan/atau memperoleh pelayanan
dari penyelenggara layanan.
Terhadap layanan yang
diselenggarakan secara cuma-
cuma, Penyelenggara Layanan
tetap wajib untuk
mencantumkan “gratis” atau
“tidak dikenakan beban”
PRODUK PELAYANAN Informasi yang memuat daftar Jenis layanan
yang diselenggarakan oleh Unit Pelayanan.
PROSEDUR
Rangkaian proses pelayanan yang disusun
secara jelas dan pasti, yang berbentuk
sebuah bagan dan secara tegas
menggambarkan tata cara yang harus
ditempuh pengguna untuk memperoleh
layanan
KETERSEDIAAN
PEJABAT/PETUGAS
PENGELOLA PENGADUAN
Petugas yang bertugas mengelola
dalam pengaduan, termasuk petugas
pengganti yang dituangkan dalam
SK Pengelola Pengaduan
SARANA
PENGADUAN
Tersedia Sarana Pengaduan
(SMS/ Telp/ Fax/ Email,
dll).
ALUR PENGELOLAAN
PENGADUAN

Terdapat (dicantumkan) skema/alur


pengaduan, juga mencantumkan jangka
waktu atau notifikasi ditanggapi/
diterimanya sebuah pengaduan.
RUANG TUNGGU, TOILET PENGGUNA LAYANAN, DAN MEJA
PELAYANAN

1. Ketersediaan ruang tunggu dapat dinilai


jika unit layanan terfasilitasi ruang
tunggu yang bersih dan dilengkapi
dengan tempat duduk yang memadai.

2. Ketersediaan toilet dapat dinilai jika di


lingkungan unit layanan tersedia toilet
yang bersih dan dapat dipergunakan
sesuai dengan fungsinya.

3. Ketersediaan loket/meja pelayanan dapat


dinilai jika terdapat loket/meja pelayanan
yang dapat digunakan oleh masyarakat
untuk memperoleh produk layanan.
KETERSEDIAAN PELAYANAN
KHUSUS BAGI PENGGUNA LAYANAN
BERKEBUTUHAN KHUSUS

Tersedia Fasilitas Pelayanan


khusus berupa : antrian khusus,
loket khusus yang dapat menjadi
layanan umum dan dapat juga
menjadi layanan khusus atau
petugas yang dibekali keahlian
khusus (dapat dibuktikan dengan
SK).Terdapat tanda/tulisan
antrian khusus dan loket khusus.
SARANA KHUSUS BAGI PENGGUNA
LAYANAN BERKEBUTUHAN KHUSUS

Tersedia sarana atau fasilitas


berupa : ram / rambatan / kursi
roda / jalur pemandu, toilet
khusus/ ruang Laktasi.
SARANA PENGUKURAN
KEPUASAN
Ketersediaan tools pengukuran
kepuasan pelanggan
VISI, MISI & MOTTO
PELAYANAN

Rangkaian kalimat yang


menyatakan cita-cita atau
impian sebuah organisasi atau
perusahaan yang ingin dicapai di
masa depan. / kalimat, frasa,
atau kata sebagai semboyan
atau pedoman yang
menggambarkan motivasi,
semangat, dan tujuan dari
suatu organisasi.
Merupakan tanda
pengenal atau yang
ATRIBUT menjadi identitas Petugas
Penyelenggara, dalam hal
ini Menggunakan ID Card
CONTOH
STANDAR
PELAYANAN
STANDAR
OPERASION
AL
PROSEDURA
L
2
CONTOH
STANDAR
OPERASIONAL
PROSEDURAL
Ombudsman
Pasal 1 ayat (1), Undang-Undang
Bertugas:
No. 37 Tahun 2008 Tentang
a.Menerima Laporan atas dugaan Maladministrasi
Ombudsman Republik Indonesia dalam penyelenggaraan pel. publik;
b.Melakukan pemeriksaan substansi atas
Sekilas tentang
Laporan;
Ombudsman
c.Menindaklanjuti Laporan yang tercakup dalam
“Ombudsman adalah lembaga negara yang ruang lingkup kewenangan Ombudsman;
mempunyai kewenangan mengawasi d.Melakukan investigasi atas prakarsa sendiri
penyelenggaraan pelayanan publik baik terhadap dugaan maladministrasi dalam
penyelenggaraan pel. Publik
yang diselenggarakan oleh penyelenggara
e.Melakukan koordinasi dan kerja sama dengan
negara dan pemerintahan termasuk yang lembaga negara atau lembaga pemerintahan
diselenggarakan oleh BUMN, BUMD, dan lainnya serta lembaga kemasyarakatan
BHMN, serta badan swasta atau perseorangan;
perseorangan yang diberi tugas f. Membangun jaringan kerja;
menyelenggarakan pelayanan publik g.Melakukan upaya pencegahan Maladministrasi
tertentu yang sebagian atau seluruh dalam penyelenggaraan pel. publik;
dananya bersumber dari APBN dan/atau h.Melakukan tugas lain yang diberikan oleh
APBD.” undang-undang.
LAPORAN HASIL KEPATUHAN

Laporan Hasil Kepatuhan terhadap Dalam pelaksanaan penilaian kepatuhan


Komponen Standar Pelayanan adalah oleh Ombudsman RI, Instansi yang
laporan resmi kelembagaan dinilai dilarang memberikan barang,
Ombudsman Republik Indonesia yang hadiah, atau janji dalam bentuk
berisi mengenai hasil Penilaian apapun termasuk pemberian
Ombudsman Republik Indonesia makanan/minuman/konsumsi kepada
terhadap Standar Pelayanan dan insan ombudsman padahal diketahui
menyampaikan saran perbaikan atau patut diduga barang, hadiah,
terhadap kebijakan dan/atau atau janji tersebut diberikan untuk
implementasi pelayanan publik. menggerakkan agar melakukan atau
tidak melakukan sesuatu dalam
jabatannya, yang bertentangan dengan
kewajiban.
KATEGORI PENILAIAN KEPATUHAN

NILAI TINGKAT ZONA


KEPATUHAN
KEPATUHAN
0 – 50,99 RENDAH MERAH
KEPATUHAN
51,00 – 80,99 SEDANG KUNING

81,00 – 100 KEPATUHAN HIJAU


TINGGI

Penilaian kepatuhan adalah hasil nilai


rata-rata dari seluruh jumlah nilai per
produk layanan yang ada di setiap
Kementerian, Lembaga, dan
Pemerintah Daerah
RAPOR SURVEY KEPATUHAN
PEMERINTAH DAERAH
KAB/KOTA
SULAWESI SELATAN

TAHU
N 2022
PEMERINTAH
KAB. BANTAENG
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-rata: 78,90 • Nilai Rata-rata: 43,14
• Zona Kepatuhan : HIJAU • Zona Kepatuhan : MERAH
2. DINAS 5. PUSKESMAS
PENDIDIKAN BANTAENG
• Nilai Rata-rata: 69.93
• Nilai Rata-rata: 44.87
• Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : MERAH
6. PUSKESMAS
3. DISDUKCAPIL BISSAPU
• Nilai Rata-rata: 71,42 • Nilai Rata-rata: 58,82
• Zona Kepatuhan : KUNING • Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. BARRU
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 51,10
• Nilai Rata-Rata: 80,29
• Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : HIJAU 5. PUSKESMAS
2. DINAS BARRU
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 55,71
• Nilai Rata-Rata: 44,84 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : MERAH 6. PUSKESMAS
PANCANA
3. DISDUKCAPIL
• Nilai Rata-Rata: 52,20
• Nilai Rata-Rata: 68,10 • Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. BONE
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 62,82
• Nilai Rata-Rata: 71,17 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Kuning
5. PUSKESMAS
2. DINAS BAJOE
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 83,39
• Zona Kepatuhan : Hijau
• Nilai Rata-Rata: 83,11
• Zona Kepatuhan : Hijau 6. PUSKESMAS BIRU
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 75,41
• Zona Kepatuhan : Hijau
• Nilai Rata-Rata: 74,12
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB.
BULUKUMBA
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 49,36
• Nilai Rata-Rata: 76,08 • Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Kuning
2. DINAS 5. PUSKESMAS CAILE
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 69,53
• Zona Kepatuhan : Kuning
• Nilai Rata-Rata: 57,29 5. PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan : Kuning
PONRE
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 64,72
• Nilai Rata-Rata: 60,14 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB.
ENREKANG
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 33,67
• Nilai Rata-Rata: 57,11
•5. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Kuning
2. DINAS
ANGGARAJA
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 61,46
• Nilai Rata-Rata: 49,06 • Zona Kepatuhan Kuning
• Zona Kepatuhan : Merah
6. PUSKESMAS KOTU
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 77,74
• Nilai Rata-Rata: 63,53 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. GOWA
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 77,92
• Nilai Rata-Rata: 80,24 •5. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Hijau
2. DINAS PALANGGA
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 74,08
• Zona Kepatuhan : Kuning
• Nilai Rata-Rata: 84,15 6. PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan : Hijau
PATTALASANG
3. DISDUKCAPIL
• Nilai Rata-Rata: 82,66
• Nilai Rata-Rata: 78,15 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Hijau
PEMERINTAH
KAB.
JENEPONTO
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-rata: 35,87
• Nilai Rata-rata: 69,30
• Zona Kepatuhan : MERAH
• Zona Kepatuhan : Kuning
2. DINAS 5. PUSKESMAS
PENDIDIKAN BONTOSUNGGU KOTA
• Nilai Rata-rata: 31,42 • Nilai Rata-rata: 58,20
• Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : MERAH 6. PUSKESMAS
3. DISDUKCAPIL BONTOMATENE
• Nilai Rata-rata: 76,14 • Nilai Rata-rata: 61,82
• Zona Kepatuhan : Kuning • Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. KEP.
SELAYAR
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 69,28
• Nilai Rata-Rata: 84,02 •5. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Hijau
2. DINAS BONTOMATENE
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 80,28
• Nilai Rata-Rata: 79,59 •6. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Hijau
PADANG
3. DISDUKCAPIL
• Nilai Rata-Rata: 80,18
• Nilai Rata-Rata: 72,70 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. LUWU
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 65,33 • Nilai Rata-Rata: 39,66
• Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Kuning 5. PUSKESMAS
2. DINAS
BELOPA
PENDIDIKAN
• Nilai Rata-Rata: 42,87 • Nilai Rata-Rata: 51,92
• Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Merah 6. PUSKESMAS
3. DISDUKCAPIL BARANA
• Nilai Rata-Rata: 45,79
• Nilai Rata-Rata: 46,84 • Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Merah
PEMERINTAH
KAB. LUWU
TIMUR
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 85,05 • Nilai Rata-Rata: 48,61
• Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Hijau 5. PUSKESMAS
2. DINAS
LAMPIA
PENDIDIKAN
• Nilai Rata-Rata: 81,85
• Nilai Rata-Rata: 60,63
• Zona Kepatuhan : Kuning
6.• PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Hijau

LAKAWALI
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 83,62
• Nilai Rata-Rata: 73,54 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. LUWU
UTARA
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-rata: 58,62
• Nilai Rata-rata: 84,06 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : HIJAU
2. DINAS 5. PUSKESMAS
PENDIDIKAN BAEBUNTA
• Nilai Rata-rata: 79,31 • Nilai Rata-rata: 75,62
• Zona Kepatuhan : HIJAU • Zona Kepatuhan : Kuning
6. PUSKESMAS BONE-
3. DISDUKCAPIL BONE
• Nilai Rata-rata: 79,43
• • Nilai Rata-rata: 69,11
Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. MAROS
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 45,27
• Nilai Rata-Rata: 89,18 • Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Hijau 5. PUSKESMAS
2. DINAS MANDAI
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 69,85
• Nilai Rata-Rata: 58,25 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Kuning
3. DISDUKCAPIL 6. PUSKESMAS LAU
• Nilai Rata-Rata: 83,06 • Nilai Rata-Rata: 76,64
• Zona Kepatuhan : Hijau • Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB.
PANGKEP 4. DINAS SOSIAL
1. DPMPTSP • Nilai Rata-rata: 77,31
• Nilai Rata-rata: 80,32 5.
• PUSKESMAS BONTO
Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : HIJAU
2. DINAS PERAK
PENDIDIKAN • Nilai Rata-rata: 85,01
• Zona Kepatuhan : Hijau
• Nilai Rata-rata: 57,13
6. PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan :Kuning BUNGORO
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-rata: 86,31
• Zona Kepatuhan : HIJAU
• Nilai Rata-rata: 76,69
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB.
PINRANG
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 83,63
• Nilai Rata-Rata: 82,95 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Hijau
5. PUSKESMAS
2. DINAS
MATTIRO DECENG
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 82,44
• Nilai Rata-Rata: 83,89 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Hijau 6. PUSKESMAS MATTIRO
3. DISDUKCAPIL BULU
• Nilai Rata-Rata: 85,79 • Nilai Rata-Rata: 86,98
• Zona Kepatuhan : Hijau • Zona Kepatuhan : Hijau
PEMERINTAH
KAB. SIDRAP
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-rata: 43,17
• Nilai Rata-rata: 55,03 •5. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : MERAH
•2. DINAS
Zona Kepatuhan : Kuning
PANGKEJE
PENDIDIKAN
• Nilai Rata-rata: 78,13
• Nilai Rata-rata: 50,14 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : MERAH 6. PUSKESMAS
LAWAWOI
3. DISDUKCAPIL
• Nilai Rata-rata: 59,25
• Nilai Rata-rata: 72,01 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. SINJAI
4. DINAS SOSIAL
1. DPMPTSP • Nilai Rata-Rata: 39,98
•5. Zona Kepatuhan : Merah
PUSKESMAS
• Nilai Rata-Rata: 83,41
• Zona Kepatuhan : Hijau PANAIKANG
2. DINAS • Nilai Rata-Rata: 54,08
PENDIDIKAN • Zona Kepatuhan : Kuning
6. PUSKESMAS
• Nilai Rata-Rata: 50,88
• Zona Kepatuhan : Merah KAMPALA
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 62,63
• Zona Kepatuhan : Kuning
• Nilai Rata-Rata: 72,98
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB.
SOPPENG
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 82,84
• Nilai Rata-Rata: 76,68 •5. Zona
• Zona Kepatuhan : Kuning PUSKESMAS
Kepatuhan : Hijau

2. DINAS TAKALALA
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 84,93
• Zona Kepatuhan : Hijau
• Nilai Rata-Rata: 72,73 6. PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan : Kuning SALOTUNGO
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 85,52
• Nilai Rata-Rata: 81,14 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Hijau
PEMERINTAH
KAB.
TAKALAR
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 52,64
• Nilai Rata-Rata: 60,08 • Zona Kepatuhan : Merah
• Zona Kepatuhan : Kuning
5. PUSKESMAS
2. DINAS MANGARABOMBANG
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 56,27
• Nilai Rata-Rata: 55,98 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Kuning 6. PUSKESMAS
3. DISDUKCAPIL MAPPAKASUNGGU
• Nilai Rata-Rata: 54,78 • Nilai Rata-Rata: 48,40
• Zona Kepatuhan : Kuning • Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KAB. TANA
TORAJA
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-rata: 57,85 • Nilai Rata-rata: 75,20
• Zona Kepatuhan : Kuning •5. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Kuning
2. DINAS
GE’TENGAN
PENDIDIKAN
• Nilai Rata-Rata: 78,26
• Nilai Rata-rata: 35,99 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : MERAH 6. PUSKESMAS MAKALE
UTARA
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 77,86
• Nilai Rata-rata: 53,27 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : MERAH
PEMERINTAH
KAB. TORAJA
UTARA
4. DINAS SOSIAL
1. DPMPTSP
• Nilai Rata-rata: 51,31
• •5. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Merah
Nilai Rata-rata: 79,13
• Zona Kepatuhan : Hijau RANTEPAO
2. DINAS • Nilai Rata-rata: 76,64
PENDIDIKAN •
6. Zona Kepatuhan : Kuning
PUSKESMAS
• Nilai Rata-rata: 50,03 TALLUNGLIPU
• Zona Kepatuhan : Merah
• Nilai Rata-rata: 75,41
3. DISDUKCAPIL • Zona Kepatuhan : Kuning
• Nilai Rata-rata: 81,04
• Zona Kepatuhan : Hijau
PEMERINTAH
KAB. WAJO
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-rata: 55,74
• Nilai Rata-rata: 79,71 •5. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : KUNING
• Zona Kepatuhan : Hijau
2. DINAS TANASITOLO
PENDIDIKAN • Nilai Rata-rata: 89,36
• Nilai Rata-rata: 74,81 • PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan :KUNING
6. Zona Kepatuhan : Hijau

SALEWANGENG
3. DISDUKCAPIL
• Nilai Rata-rata: 80,70 • Nilai Rata-rata: 58,06
• • Zona Kepatuhan :KUNING
Zona Kepatuhan : Hijau
PEMERINTAH
KOTA
MAKASSAR
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 76,54
• •5. Zona
PUSKESMAS KASSI-
Kepatuhan : Kuning
Nilai Rata-Rata: 85,14
• Zona Kepatuhan : Hijau KASSI
2. DINAS
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 86,74
• Zona Kepatuhan : Hijau
• Nilai Rata-Rata: 72,61 6. PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan : Kuning MANGASA
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 84,87
• Nilai Rata-Rata: 74,71 • Zona Kepatuhan : Hijau
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KOTA
PALOPO
1. DPMPTSP 4. DINAS SOSIAL
• Nilai Rata-Rata: 52,35
• Nilai Rata-Rata: 76,76 •5. PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan : Kuning
WARA
Zona Kepatuhan : Merah

SELATAN
2. DINAS
• Nilai Rata-Rata: 56,04
PENDIDIKAN • Zona Kepatuhan : Kuning
• Nilai Rata-Rata: 46,32 6. PUSKESMAS
• Zona Kepatuhan : Merah BENTENG
3. DISDUKCAPIL • Nilai Rata-Rata: 61,53
• Zona Kepatuhan : Kuning
• Nilai Rata-Rata: 74,19
• Zona Kepatuhan : Kuning
PEMERINTAH
KOTA PARE-
PARE 4. DINAS SOSIAL
1. DPMPTSP
• Nilai Rata-Rata: 72,64
• Nilai Rata-Rata: 82,31 • Zona Kepatuhan : Kuning
• Zona Kepatuhan : Hijau
5. PUSKESMAS PARE-
2. DINAS PARE
PENDIDIKAN • Nilai Rata-Rata: 84,31
• Nilai Rata-Rata: 53,74 • Zona Kepatuhan : Hijau

6. PUSKESMAS
Zona Kepatuhan : Merah
MARIO NA
3. DISDUKCAPIL MADISING
• Nilai Rata-Rata: 85,53
• Zona Kepatuhan : Hijau • Nilai Rata-Rata: 85,63
• Zona Kepatuhan : Hijau
Tha nk s
!

Anda mungkin juga menyukai