PELAYANAN
Oleh :
BIRO ORGANISASI
UU NO. 25 TAHUN 2009 TENTANG PELAYANAN PUBLIK
1
KEBIJAKAN PELAYANAN (30%)
2
PROFESIONALISME SDM (18%)%
3
SARANA DAN PRASARANA (15%)
4
SISTEM INFORMASI PELAYANAN PUBLIK (15%)
5
KONSULTASI DAN PENGADUAN (15%)
6
INOVASI (7%)
Visi, misi, komitmen, itikad, dan perilaku organisasi yang terlembagakan dalam bentuk aturan, mekanisme, atau
proses yang dijalankan organisasi sebagai upaya untuk mencapai kualitas pelayanan tertentu sesuai tujuan
pemberian pelayanan publik
1. Sederhana, mudah dimengerti, mudah diikuti, mudah dilaksanakan, mudah diukur, dengan prosedur yang jelas dan
biaya terjangkau bagi masyarakat maupun penyelenggara.
2. Partisipatif, melibatkan masyarakat dan pihak terkait untuk membahas bersama dan mendapatkan keselarasan atas
dasar komitmen atau hasil kesepakatan.
4. Berkelanjutan, dapat dilakukan perbaikan sebagai upaya peningkatan kualitas dan inovasi pelayanan.
6. Keadilan, terjangkau oleh semua masyarakat yang berbeda status ekonomi, jarak lokasi geografis, dan perbedaan
kapabilitas fisik dan mental.
ALUR PENYUSUNAN UU 25/2009, Pasal 20 (1) : “Penyelenggara berkewajiban menyusun dan menetapkan Standar Pelayanan
dengan memperhatikan kemampuan penyelenggara, kebutuhan masyarakat, dan kondisi lingkungan.”
TAHAP PENYUSUNAN SP :
PEMBAHASAN
PENYUSUNAN RANCANGAN PEMANTAUAN
PENETAPAN PENERAPAN
RANCANGAN DENGAN DAN EVALUASI
MASYARAKAT
Mengidentifikasi ke-14 Sebagaimana amanat UU SP yang telah disetujui PD menerapkan SP yang telah Perbaikan bekelanjutan,
Komponen Standar 25/2009, bahwa penyusunan SP ditetapkan dalam bentuk ditetapkan. SP wajib Menyempurnakan SP yang sudah
Pelayanan (SP) wajib mengikutsertakan KEPGUB a.n Gubernur dipublikasikan di Ruang tidak relevan serta perubahan
masyarakat dan pihak terkait. ditandatangani oleh Kepala Layanan atau secara Online peraturan/ deregulasi yang
Menghasilkan Berita Acara. Perangkat Daerah melalui website/medsos menghambat pelayanan
Komponen Service Delivery wajib dipublikasikan, sedangkan Manufacturing perlu
KOMPONEN
diinformasikan pada saat proses pembahasan dengan masyarakat. Publikasi SP menjadi
salah satu indicator penilaian.
Service Delivery
(Proses Penyampaian Layanan) Manufacturing
(Pengelolaan Pelayanan di Internal Organisasi)
1.Persyaratan
7. Dasar hukum
2.Sistem, Mekanisme, dan Prosedur
8. Sarana dan prasarana, dan/atau fasilitas
3.Waktu Penyelesaian
9. Kompetensi pelaksana
4.Biaya/Tarif
10. Pengawasan internal
5.Produk Pelayanan
11. Jumlah pelaksana
6.Penanganan Pengaduan, Saran dan Masukan
12. Jaminan pelayanan
13. Jaminan keamanan dan keselamatan pelayanan
co
nt
oh
Layanan Rehabilitasi Sosial
1. WNI
Layanan Fasilitasi Penyusunan Standar Pelayanan
2. Usia 15 s.d 30 tahun
3. Tidak memiliki tanggungan baik istri, 1. Surat Usulan Perangkat Daerah
suami, anak, dan orang tua 2. Dokumen Tupoksi Perangkat Daerah
4. Tidak mempunyai penyakit kronis 3. Draft Standar Pelayanan
yang menular dinyatakan dengan
Surat Dokter
Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 15 Tahun 2014 Pedoman Standar Pelayanan
2. PROSEDUR Layanan Penerbitan KIA
5. PRODUK PELAYANAN
Hasil pelayanan yang diberikan dan diterima sesuai Kartu Identitas Anak (KIA)
dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Produk atau
pelayanan dapat berupa penyedian barang, jasa,
Jasa Fasilitasi Penyusunan SP
atau produk administrasi yang diberikan dan
diterima pengguna layanan
Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 15 Tahun 2014 Pedoman Standar Pelayanan
6. PENANGANAN PENGADUAN
1. SMS Centre (08xxxxxx)
Dalam mekanisme pengaduan harus diinfokan 2. Call Centre (08xxxxxx)
secara jelas nama petugas, nomor telepon, 3. Biroorganisasi@jabarprov.go.id
4. Jl. Diponegoro No. 22
email dan alamat kantor yang dapat Sub Bagian Pelayanan Publik
dihubungi (Biro Organisasi) - Nandang MHS
7. DASAR HUKUM
Peraturan perundang-undangan yang menjadi dasar
penyelenggaraan pelayanan 1. Komputer, Internet, Printer,
Scanner, ATK
8. SARANA / PRASARANA 2. Ruang Laktasi
3. Toilet Disabilitas
Peralatan dan fasilitas yang diperlukan dalam 4. Area Bermain Anak
penyelenggaraan pelayanan, termasuk peralatan dan 5. Free Wifi
6. Kursi Roda
fasilitas bagi kelompok rentan
9. KOMPETENSI PELAKSANA 1. Pendidikan terakhir minimal S1
2. Menguasai bahasa pemograman
Kemampuan yang harus dimiliki oleh pelaksana PHP, MySQL, CSS, dan CMS
meliputi pengetahuan, keahlian, keterampilan, 3. Memahami etika pelayanan dan
dan pengalaman Standar Pelayanan Perizinan
1
MAKLUMAT PELAYANAN
UU 25/2009, Pasal 22 :
1. Penyelenggara berkewajiban menyusun dan menetapkan Maklumat Pelayanan yang merupakan pernyataan kesanggupan
penyelenggara dalam melaksanakan pelayanan sesuai dengan Standar Pelayanan
2. Maklumat pelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib dipublikasikan secara jelas dan luas.
Mengandung
kalimat kebersediaan
menerima sanksi
apabila melanggar
1
CONTOH
Standar Pelayanan dan Maklumat Poster, Figura, Pamflet, dll (di Ruang Pelayanan)
Pelayanan wajib dipublikasikan Melalui
secara jelas dan luas Media Cetak, Online, Media Sosial, dll
1
PENERAPAN
1
PEMANTAUAN DAN EVALUASI
UU 25/2009, Pasal 38 :
1. Penyelenggara berkewajiban melakukan penilaian kinerja penyelenggaraan pelayanan publik secara berkala.
2. Penilaian kinerja sebagaimana dimaksud pada ayat dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja berdasarkan standar
pelayanan.
Sehubungan hal tersebut, penyelenggara wajib melaksanakan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM).
SANKSI
UU 25/2009 pasal 54 :
Penyelenggara yang melanggar ketentuan (kewajiban menyusun dan menetapkan Standar Pelayanan) dikenai
sanksi teguran tertulis, dan apabila dalam waktu 3 bulan tidak melaksanakan ketentuan dimaksud dikenai sanksi
pembebasan dari Jabatan