Anda di halaman 1dari 31

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK IINDONESIA

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PEMALANG


TAHUN 2023

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan

BIMBINGAN PERKAWINAN
BAGI CALON PENGANTIN ,
REMAJA USIA NIKAH DAN
USIA SEKOLAH

Disampaikan Dalam Kegiatan :


BIMTEK
PENCEGAHAN PERKAWINAN ANAK KABUPATEN
Oleh: PEMALANG TAHUN 2023
REMANTO, S.Pd.I.
Kepala Seksi BIMAS Islam
Kankemenag Kab. Pemalang
Pemalang, 22 Mei 2023
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

Mengenal & Memahami


UNDANG-UNDANG
PERKAWINAN
“Perkawinan Tercatat dan Batasan Usia Kawin”
“Usia Nikah”
SEKSI BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PEMALANG
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2022

DALIL HUKUM PERNIKAHAN

Q.S. Ar-Rum ayat 21

‫س ُكنُوا ِإلَ ْي َها َو َج َع َل بَ ْينَ ُك ْم‬ ً ‫س ُك ْم َأ ْز َو‬


ْ َ‫اجا لِت‬ ِ ُ‫ق لَ ُك ْم ِمنْ َأ ْنف‬
َ َ‫َو ِمنْ آيَاتِ ِه َأنْ َخل‬
ٍ ‫َم َو َّدةً َو َر ْح َمةً ِإ َّن فِي َذلِ َك آليَا‬
َ ‫ت لِقَ ْو ٍم يَتَفَ َّك ُر‬
 ‫ون‬
Artinya: "Dan diantara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan
pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan
merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan
sayang. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah)
bagi kaum yang berpikir". (Q.S. Ar-Rum, 30:21)
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

Hadist

‫سو ُل هَّللَا ِ صلى هللا عليه وسلم‬ ُ ‫س ُعو ٍد رضي هللا عنه قَا َل لَنَا َر‬ ْ ‫َعنْ َع ْب ِد هَّللَا ِ ْب ِن َم‬
, ‫ص ِر‬ َ َ‫ض لِ ْلب‬ُّ ‫ فَِإنَّهُ َأ َغ‬, ‫طا َع ِم ْن ُك ُم اَ ْلبَا َءةَ فَ ْليَتَ َز َّو ْج‬
َ َ‫ست‬ْ ‫ب ! َم ِن ا‬ ِ ‫شبَا‬َّ ‫ش َر اَل‬ َ ‫( يَا َم ْع‬
‫ق َعلَ ْي ِه‬ٌ َ‫ ُمتَّف‬ ) ‫ص ْو ِم ; فَِإنَّهُ لَهُ ِو َجا ٌء‬ َّ ‫ستَ ِط ْع فَ َعلَ ْي ِه بِال‬ ْ َ‫ َو َمنْ لَ ْم ي‬, ‫ج‬ ِ ‫ص ُن لِ ْلفَ ْر‬ َ ‫َوَأ ْح‬
Abdullah Ibnu Mas'ud Radliyallaahu 'anhu berkata: Rasulullah Shallallaahu
'alaihi wa Sallam bersabda pada kami: "Wahai generasi muda, barangsiapa di
antara kamu telah mampu berkeluarga hendaknya ia kawin, karena ia dapat
menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan. Barangsiapa belum
mampu hendaknya berpuasa, sebab ia dapat mengendalikanmu."
(HR.Muttafaq Alaihi)
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2022

APA ITU
PERKAWINAN ?...

Pasal 1 UU No. 1 Tahun 1974

Perkawinan ialah ikatan lahir batin antara seorang pria


dengan seorang wanita sebagai suami isteri dengan tujuan
membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan
kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2022

 Dalam Islam kawin lebih dekenal dengan istilah nikah. Artinya melakukan
suatu akad/perjanjian untuk mengikatkan diri antara seorang laki-laki dengan
seorang perempuan untuk menghalalkan hubungan kelamin antara keduanya
dengan dasar sukarela dan keridloan kedua belah pihak untuk mewujudkan
suatu kebahagiaan hidup berkeluarga yang diliputi rasa kasih sayang dan
ketenteraman dengan cara-cara yang diridloi Allah SWT.
 Pasal 2 Kompilasi Hukum Islam mengatakan, perkawinan menurut Hukum
Islam adalah pernikahan , yaitu akad yang sangat kuat (mitsaaqan gholiidhan)
untuk mentaati perintah Allah dan melaksanakannya merupakan ibadah.
 Pasal 3 Kompilasi Hukum Islam mengatakan, bahwa perkawinan bertujuan
untuk mewujudkan kehidupan rumah tangga yang sakinah, mawaddah dan
rahmah.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

APAKAH PERKAWINAN HARUS


TERCATAT ?...
Pasal 2 ayat 1 UU No 1
Tahun 19074
“Perkawinan adalah sah,
apabila dilakukan
menurut hukum masing-
masing agamanya dan
kepercayaannya itu”.
 Pasal 4 Kompilasi Hukum Islam megatakan, bahwa perkawinan adalah
sah apabila dilakukan menurut Hukum Islam sesuai dengan Pasal 2 ayat
(1) UU No. 1 Tahun 1974 tentang perkawinan.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

Pasal 2 ayat 2 UU No 1
Tahun 1974

“Tiap-tiap perkawinan dicatat menurut peraturan perundang -


undangan yang berlaku”.

 Pasal 5 Kompilasi Hukum Islam ayat (1) mengatakan, agar terjadi


ketertiban perkawinan bagi masyarakat Islam setiap perkawinan
harus dicatat. Dalam ayat (2) dinyatakan, bahwa pencatatan
perkawinan di atas dilakukan oleh Pegawai Pencatat Nikah
sebagaimana yang diatur dalam UU No. 22/1946 jo UU No. 32/1954

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

 Pasal 6 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam menyatakan, bahwa


untuk memenuhi ketentuan Pasal 5, setiap perkawinan harus
dilangsungkan di depan dan di bawah pengawasan Pegawai
Pencatat Nikah. Dalam ayat (2) dinyatakan, bahwa perkawinan
yang dilakukan di luar pengawasan Pegawai PencatatNikah tidak
mempunyai kekuatan hukum.
 Pasal 7 ayat (1) Kompilasi Hukum Islam menyatakan, bahwa
perkawinan hanya dapat dibuktikan dengan Akta Nikah

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023
MENGAPA PERKAWINAN HARUS
TERCATAT ?...
Manfaat Pencatatan Perkawinan
1. Terdapat kepastian hukum atas status pernikahan sehingga
keberadaannya diakui oleh negara;
2. Menjaga hak dari kesia-siaan, baik hak suami istri atau hak anak berupa
nasab, nafkah, warisan dsb. Catatan resmi ini merupakan bukti otentik
yang tidak dapat diganggu gugat untuk mendapatkan hak tersebut;
3. Menyelesaikan persengketaan antara suami istri atau para walinya
ketika ada perselisihan, misalnya karena adanya pengingkaran terhadap
suatu hak diantara mereka sementara saksi-saksi pernikahan sudah
tidak ada. Maka dengan adanya catatan tentang pernikahan ( akta
nikah) hal tersebut tidak bisa diingkari;

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

4. Catatan atau tulisan bertahan lama sehingga walaupun yang


bertandatangan di dalamnya telah tiada, maka catatan atau
tulisan tersebut tetap ada dan masih berlaku;
5. Pencatatan nikah akan menjaga suatu pernikahan dari
pernikahan yang tidak sah, karena sebelum dilangsungkannya
akan diteliti terlebih dahulu syarat dan rukun pernikahan
serta penghalang-penghalangnya oleh pejabat yang
berwenang (dalam hal ini PPN).

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

Akibat Hukum atas Perkawinan yang


Tidak Tercatat
1. Tidak ada kepastian hukum atas status pernikahan, sehingga keberadaannya
tidak diakui oleh negara;
2. Dalam sebuah pernikahan yang tidak tercatat, secara hukum, suami istri atau
anak tidak dapat menuntut hak atas status nasab, nafkah, warisan dsb;
3. Menambah masalah persengketaan antara suami istri atau para walinya
ketika ada perselisihan, misalnya karena adanya pengingkaran terhadap
suatu hak diantara mereka sementara saksi-saksi pernikahan sudah tidak
ada, karena tidak ada bukti otentik yang sah;
4. Tidak ada jaminan atas keabsahan syarat rukun nikah atas pernikahan yang
tidak tercatat, karena dilakukan tidak dihadapan Petugas/pejabat yang
berwenang (dalam hal ini PPN)

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2022

Solusi Hukum Bagi Pernikahan Tidak


Tercatat/Nikah Siri

• Solusi yang tepat dari nikah sirri ini bukan dibuatkan KK dengan
persyaratan yang sangat mudah itu, tetapi didorong untuk
segera mencatatkan pernikahannya sesuai dengan peraturan
yang berlaku. Atau solusi yang lain, jika perkawinan siri itu
sudah berlangsung lama dan sudah ada anak, maka bisa
mengajukan istbat nikah (penetapan nikah) ke pengadilan,
sehingga anak-anaknya juga ditetapkan sebagai anak yang sah.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023
PERNIKAHAN ANAK USIA
DINI
1. Kasus menikah anak di bawah umur di Jawa Tengah terus meningkat.
Menurut rekap perkara Pengadilan Tinggi Agama Semarang, kasus
menikah dini dengan dispensasi nikah dari Pengadilan Agama di Jawa
Tengah tahun 2018 sebanyak 2.379 kasus, tahun 2019 sebanyak
4.383 kasus, tahun 2020 meningkat tajam menjadi 12.623 kasus, dan
tahun 2021 menurun sedikit menjadi 11.505 kasus nikah di bawah
umur.
2. Sebagaian besar yang mengajukan adalah orang tua dari calon
penganten perempuan yang umurnya belum mencapai 19 tahun.
3. Secara nasional nikah dini pada tahun 2019 mencapai 10,82%, tahun
2020 mencapai 10,18% dari seluruh perkawinan.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023
BERAPAKAH BATASAN
USIA KAWIN ?...
Pasal 7 UU No 1 Tahun 1974
“Perkawinan hanya diizinkan jika pihak pria sudah mencapai umur
19 (sembilan belas) tahun dan pihak wanita sudah mencapai
umur 16 (enam belas) tahun.”

Ketentuan di atas sudah tidak berlaku dan sudah diubah menjadi:

Pasal 1 UU No 16 Tahun 2019


“Perkawinan hanya diizinkan apabila pria dan wanita sudah
mencapai umur 19 (sembilan belas) tahun.”

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

 Meningkatnya kasus nikah di bawah umur ini salah


satunya adalah dampak langsung dari Undang-undang
Nomor 16 Tahun 2019 tentang Perubahan terhadap
Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang
Perkawinan, yang menaikkan umur menikah dari 16
tahun bagi perempuan dan 19 tahun bagi laki-laki,
menjadi umur 19 tahun bagi laki-laki maupun
perempuan.
 Sedagkan penyebab lainnya adalah karena terjadinya
kasus hamil di luar nikah.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023
Kasus Hamil di Luar Nikah
1. Kemajuan IT berdampak pergaulan bebas, sex sebelum menikah
meningkat.
2. Belum ada angka yang pasti. Tetapi 97% dispensasi nikah
dikabulkan karena sudah hamil dahulu. Sedangkan kasus hamil
dahulu dalam nikah usia normal dibeberapa daerah, angkanya
mencapai 35-40%. Artinya, dari 100 pasang menikah, 35 sudah
hamil sebelum akad nikah yang sah. (hal ini bisa dilihat dari hasil
imunisasi calon pengantin yang disyaratkan).
3. Hamil dulu bahkan dijadikan modus agar cepat dinikahkan, bagi
laki-laki yang tidak mendapatkan restu, atau menjadi alasan
mengajukan dispensasi bagi yang umurnya kurang dari 19 tahun.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2022

BAGAIMANAKAH DAMPAK
PERKAWINAN DI BAWAH UMUR?...
1. Segi pendidikan
Terjadinya putus sekolah, kualitas pendidikan rendah dan
pengembangan diri menjadi terhambat sehingga kehilangan
harapan masa depan yang lebih baik
2. Segi Fisik
Pasangan usia muda belum mampu dibebani suatu pekerjaan yang
memerlukan ketrampilan fisik, untuk mendatangkan penghasilan
baginya, dan mencukupi kebutuhan keluarganya sehingga dapat
memicu kerawanan pangan.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

3. Segi Mental/Jiwa
Pasangan usia muda belum siap bertanggung jawab secara moral,
pada setiap apa saja yang merupakan tanggung jawabnya. Mereka
sering mengalami kegoncangan mental, karena masih memiliki
sikap mental yang labil dan belum matang secara emosional
sehingga rawan terjadinya depresi dan penganiayaan atau KDRT

4. Segi Kelangsungan Rumah Tangga


Perkawinan dibawah umur sangat rawan terjadinya perceraian.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

Perceraian Di Jawa Tengah Tertinggi Nasional

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

5. Segi Kesehatan
Dari sudut pandang kesehatan, wanita yang nikah di bawah umur
belum memiliki kesiapan mental dan kematangan organ
reproduksi sehingga rawan terjadinya gangguan kesehatan pada
saat hamil, perkembangan janin terganggu, resiko bayi lahir
prematur, tidak sempurna fisik, resiko terjadinya kematian ibu dan
bayi pada saat melahirkan, ancaman kanker servik/mulut rahim
bagi si ibu, pertumbuhan anak tidak sempurna/stunting

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

KEGIATAN-KEGIATAN YANG TELAH DILAKUKAN OLEH KEMENAG


DALAM UPAYA CEGAH PERKAWINAN ANAKA TAHUN 2022
1. Penyelenggaraan kegiatan Bimbingan Perkawinan bagi Calon
Pengantin. (50 angkatan)
2. Penyelenggaraan kegiatan Bimbingan Perkawinan bagi
Remaja Usia Sekolah. (4 angkatan)
3. Penyelenggaraan kegiatan Piloting Keluarga Sakinah 1
angkatan
4. Penyelenggaraan kegiatan Bimbingan Perkawinan Bagi Calon
Pengantin secara Mandiri (untuk setiap calon pengantin)

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

KEGIATAN-KEGIATAN YANG TELAH DILAKUKAN OLEH KEMENAG


DALAM UPAYA CEGAH PERKAWINAN ANAKA TAHUN 2023
1. Penyelenggaraan kegiatan Bimbingan Perkawinan bagi Calon
Pengantin. (65 angkatan) sampai mei 2023 sudah
dilaksanakan 43 angkatan
2. Penyelenggaraan kegiatan Bimbingan Perkawinan bagi
Remaja Usia Sekolah. (4 angkatan) TUNTAS
3. Penyelenggaraan kegiatan Piloting Keluarga Sakinah 2
angkatan,TUNTAS
4. Penyelenggaraan kegiatan Bimbingan Perkawinan Bagi Calon
Pengantin secara Mandiri (untuk setiap calon pengantin)

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2022

SOLUSI/LANGKAH KE DEPAN
1. Masalah Pernikahan anak usia dini dengan segala bentuk
penyebabnya harus menjadi keprihatinan dan perhatian semua
pihak. Pemerintah dan masyarakat harus saling mendukung dan
sinergis, melakukan sosialisasi dan edukasi yang terus menerus
tentang bahaya atau resikonya nikah dini, baik secara medis maupun
psikis.
2. Harus ada sinergitas diantara Pemerintah selaku pemangku
kebijakan, Kementerian Agama, Dinas-dinas terkait seperti Dinas
Kesehatan, BKKBN, dan Dinas Pendidikan, dengan lembaga-
lembaga lain yang memiliki perhatian dan tupoksi yang
berdekatan, seperti PKK, Ormas Keagamaan, LSM dan lain-lain.

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
INSTANSI /LEMBAGA TERKAIT
• DINAS SOSIAL KBPP KABUPATEN
PEMALANG ,BKKBN
• DINAS KESEHATAN KABUPATEN PEMALANG
• BP 4 KABUPATEN PEMALANG
• PUSKESMAS KECAMATAN
• PLB
DATA JUMLAH PERNIKAHAN DINI/NIKAH USIA DI BAWAH UMUR (<19 Th)
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN PEMALANG
(Berdasar Undang-Undang No. 16 Tahun 2019 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan)

JAN FEB MAR APR ME JUN JUL AGS JUMLA


N
L P L P L P L P L P L P L P L P L

0 2 0 2 0 0 0 1 0 4 1 0 2 0 0 0
0 0 0 1 1 2 0 2 0 2 0 1 0 2 0 0 1
0 0 1 1 3 1 1 7 2 22 0 8 0 10 1 20 8
0 1 0 0 0 1 0 2 0 2 0 1 0 1 0 1 0
0 2 0 3 0 2 0 1 0 5 1 3 0 1 0 1 1
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 1 1 4
0 5 1 5 0 5 1 4 0 11 0 4 1 10 0 1 3
2 4 1 1 2 2 0 3 0 6 0 6 0 3 1 5 6
0 6 0 3 1 9 2 6 0 6 1 6 0 5 1 13 5
0 2 0 2 0 0 0 1 0 3 0 2 0 1 0 1 0
0 3 0 2 0 4 0 3 0 7 0 0 0 6 0 5 0
0 0 0 0 0 1 0 0 0 5 1 2 0 2 0 1 1
0 0 0 1 0 2 0 2 0 0 0 1 0 1 0 0 0
0 0 0 12 1 15 0 11 4 14 0 7 0 13 0 5 5
3 25 3 33 8 44 4 43 6 87 4 42 2 58 4 54 34

Pemalang, 25 Okto
A.n. Kepala
Kasi Bimas Islam
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
KANTOR KEMENTERIAN AGAMA
KABUPATEN PEMALANG
TAHUN 2023

“””
Makan Durian Jangan Berlebih
Cukup Sekian dan Terima Kasih
“””

Integritas-Profesionalitas-Inovasi-Tanggungjawab-Keteladanan

Anda mungkin juga menyukai